Rumah sederhana dengan segala hiruk-pikuk yang terdengar! Claire berdiri mematung setibanya ia sampai di halaman.
Genggaman jemari tangan kanannya pada kantong plastik hitam tampak mengerat.
"Clathria!!!"
Bibi-, kenapa ia selalu meninggikan suara seperti itu padaku?? aku juga bekerja, tak bisakah mereka sedikit menghargai ku?? aku lelah!!
'Menghargai??? apa aku tak salah dengar?? dengan pakaian mu yang seperti ini?? "Jadi-, katakan!! berapa harga mu?? '
"Semoga saja aku tak lagi bertemu dengan pria menyebalkan sepertinya!!" lisan mungil itu kembali mengomel saat mengingat perihal kejadian tak menyenangkan yang ia alami.
"Clathria!!!! apa kau tak mendengar ku??"
"E-e, bibi-, maaf."
"Maaf?? kenapa terus berdiri seperti orang bodoh di sana?? lekas masuk dan siapkan minuman herbal untuk nenek!!! kau ini sudah pulang terlambat!! masih berulah pula!!! kami sangat membutuhkan tepung gluten ini secepatnya!! kau malah malas-malasan!! cepat bereskan pekerjaan mu!!"
Wanita bermata belok yang sering disebut bi Rowena oleh Claire itu seketika merebut barang belanjaan dari tangan sang keponakan.
"Aku mengerti, bi, maaf!! aku janji tak akan mengulangi kesalahan yang sama!"
Melangkah lesu menuju di area paling ujung belakang, Claire seketika meraih teko usang, mengisinya dengan air sebelum akhirnya meletakkan di atas tungku tradisional yang terbuat dari tanah liat.
Seharusnya aku membeli kompor bukan?? jadi pekerjaan ku di rumah akan sedikit lebih mudah!! setibanya di rumah seharusnya diriku bisa langsung membersihkan diri dan beristirahat.
"Aaaagghhh!! kenapa aku membeli buku-buku itu??" Claire tertunduk lesu sembari menopang dagu, tatapannya terpaku pada api dalam tungku yang mulai stabil.
"Apa kayu itu belum kering sepenuhnya?? kenapa asapnya terlalu tebal??"
"Paman??"
"Jaga apinya dengan baik!! nenek sudah sangat cerewet!! ia mengeluhkan kakinya yang terasa nyeri karena kau terlambat menyiapkan obat herbal miliknya!!!"
"Baik paman!!" suara Claire kembali terdengar lirih dengan tangan yang cekatan mengorek bara api.
Dia memang terlihat kelelahan!! tapi jika dia tak bekerja!! aku tak akan sanggup untuk memenuhi segala kebutuhan keluarga ini!!
"Kenapa pulang terlambat? apa wakil dari pemilik perkebunan memberikan pekerjaan tambahan padamu??"
"Pekerjaan tambahan?? apa ada pekerjaan lain yang ingin diberikan oleh Tuan Yiorgos??"
Pria berkumis tipis itu seketika bungkam! ia beralih pandang saat sang keponakan melontarkan pertanyaan dan menatap nya dengan wajah polos.
"I-itu?? aku-,"
"Apa paman kembali meminta uang pada pria tua itu??"
"Claire-, kau tahu sendiri bukan kondisi nenek? nenek mu yang tak lain adalah ibuku-, dia sudah sangat membutuhkan obat-obatan untuk menunjang kehidupan nya!! nenek pasti tak akan bisa berjalan dengan normal jika kita tak membelikan obat asam urat untuk nya setiap bulan!! dan obat itu tidak lah murah!!"
"Jadi maksud paman-,"
"Kau pergilah ke villa besar setelah menjual kue tradisional besok!! temui Tuan Yiorgos!! dia membutuhkan bantuan mu!!"
"Apa dia akan kembali memberikan uang padaku??"
"Tentu saja!! dia pasti akan memberikan uang lebih!! kau mungkin bisa membeli kompor jika memang kinerja mu membuat lelaki menyedihkan itu puas!!"
Semoga saja demikian!!! aku juga ingin sekalian membeli tabung liqueid petroleum gas supaya diriku bisa memanaskan air dengan mudah saat malam hari.
*****
Lelah tubuhnya membuat Claire merebahkan tubuh! hal utama yang paling ia tunggu saat denting waktu menunjukkan pukul 22.00 adalah memandangi langit malam sembari memeluk guling usang di atas ranjang sederhana miliknya.
Hari ini ada pria aneh yang mempertanyakan perihal berapa harga diriku?? apa aku sakit hati?? diriku memang seperti ini!! memangnya-, pakaian seperti apa yang cocok dikenakan saat berjibaku di kebun??
'Gadis murahan seperti mu!! apa yang yang membuat kau begitu percaya diri untuk berbicara dengan ku??'
Sepenggal kalimat dari lisan sang pembuat onar yang terlintas dalam benak membuat Claire seketika memejamkan mata.
"Kita harus tidur sekarang!! sepertinya pekerjaan untuk hari esok akan lebih berat!! kau harus semangat, Claire!!"
Meski masa depan mu masih terlihat abu-abu, tapi setidaknya kau tetap berusaha!! ayah, ibu-, aku ingin terbang!! aku ingin melihat dunia ini dengan pandangan yang jauh lebih luas!! bisakah??
****
Mengangkat tubuh dari dalam kolam renang!! tubuh tegap nan atletis dari Alfons Goldsmith tampak begitu menawan! pria itu dengan cekatan melilitkan handuk dan meraih minuman bersoda yang tersaji di atas meja.
Cuaca di kawasan ini memang cukup terik!! pantas saja dia selalu berpakaian seperti itu!!
"Aaaagghhh!! gadis c*bul itu-, kenapa aku selalu melihat dia dimanapun?? apa dia memang gadis bodoh?? atau-, dia justru tahu bahwa ia bisa memanfaatkan kecantikan nya??"
Astaga!! kenapa aku malah jadi memikirkan gadis itu??
Alfons mengacak rambut!! telapak kakinya akhirnya berayun dan melangkah memasuki ruangan.
"Yiorgos!!! Yiorgos!!!"
Kemana dia???
"Yiorgos!!!"
"Saya Tuan!!! m-maaf!!"
"Darimana saja kau??"
"Saya baru saja memeriksa tanaman di halaman samping! bunga Phalaenopsis amabilis peninggalan Nyonya membutuhkan perawatan yang lebih ekstra karena cuaca panas yang cukup ekstrim akhir-akhir ini,"
"Begitu kah??"
"B-benar Tuan!!!"
"Apa wanita iblis sering berkunjung kemari??"
"Tidak terlalu sering, bahkan dalam 5 bulan ini-, Nyonya sama sekali tidak berkunjung!!"
Begitu rupanya?? setelah ia berhasil menguasai tambang milik daddy-, dia sudah tak berminat untuk bermain-main di kawasan ini?! sepertinya akan lebih baik jika ia tak pernah menapakkan kaki di kawasan Gelsenkirchen!!! aku akan lebih bahagia!!
Alfons menyilangkan lengan dengan tatapan datar.
"Permisi!! Tuan Yiorgos!! saya sudah datang!!"
Teriakan itu?? tunggu-,
"Maaf Tuan!! saya permisi!! ada sesuatu pekerjaan yang harus saya selesaikan!!"
Kenapa Yiorgos terlihat begitu bersemangat?? apa yang ingin ia lakukan??
Alfons mengangguk ragu, namun pria itu justru mengikuti langkah Yiorgos tanpa sepengetahuan si pelayan.
Dia??? kemari???
"Clathria, akhirnya kau kemari wahai bunga ku!!"
"T-tuan!! maaf! paman berkata-,"
"Kau sudah menjual semua kuenya??"
"A-apa??"
"Aku berencana menikmati kue itu untuk diriku sendiri, Clathria!! aku tak ingin membuat dirimu berkeliling dan kepanasan!!"
"Itu-, saya memang telah menjual semua kuenya!!"
"Mmmm-, ikut lah dengan ku!!"
"T-tapi, saya-,"
Sepertinya dia tidak merasa nyaman!! apa dia takut pada Yiorgos??
Alfons menaikkan satu alis! ia terus memperhatikan Claire juga si pelayan lelaki.
"Tak apa!! kita bisa melakukan nya di kamar ku!! semua pasti aman!! sudah lama aku tak merasakan kenikmatan dari mulut mungil mu ini, wahai bunga ku!!"
Bungaku?? apa maksudnya? Yiorgos sialan!!!
Tubuh Claire pun terhuyung!! Yiorgos yang menarik pergelangan tangan Claire dengan paksa justru membuat Alfons kian menampakkan ekspresi khawatir.
Kenapa kau diam saja gadis bodoh!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 25 Episodes
Comments