episode 6

lets reading😘😘😘

tiba tiba dia bergerak dan langsung mengubah gaya tidurnya,karena takut ketahuan aku langsung menunduk dan menurunkan tubuhku si samping kasur.

"hhh" katanya mengigau lalu kembali tidur

"huh...untunglah dia tidak bangun" kataku kembali berdiri karena sudah merasa bangun

"natalie...natalie..,,kau kenapa sih mau mengganggu dia,,nanti klo macannya bangun kaya mana.memang wajahnya itu seperti malaikat tapi sifatnya seperti iblis.aku masih ingat tatapan tajamnya itu,,rasanya dia sudah mau menerkamku" kataku pada diri sendiri sambil memukul kepalaku di hadapan dia yang tertidur.

"natalie nampaknya kau gila karena berbicara sendiri,,oh coba saja jika kau berperilaku baik padaku semuanya pasti akan sempurna" kataku lanjut sambil memandangi dan tanpa sadar memengang wajah tampannya itu.

"hah,,,sadarlah natalie" kataku meyakinkan diriku lalu menuju kamar mandi menuju kamar mandi di kamar sebelah setelah melihat nampaknya belum ada orang yang bangun

"huh,,,apa katanya tadi aku seperti iblis?lihat saja dia nanti aku akan perlihatkan iblis yang sebenarnya" kata carl yang rupanya sudah bangun dari tadi dan mendengarkan semua ocehan natalie setelah itu dia kembali tidur karena merasa masih malas untuk bangun

ruapanya natalie secara tidak sadar sudah mengatakan sesuatu pada carl yang nampaknya akan di sesalinya.

setelah membersihkan tubuhnya natalie langsung memasak untuk carl,bunda riana dan anna mengingat tidak ada pembantu di rumah ini

"selamat pagi" kata bunda riana menyapaku

"selamat pagi bunda" kataku yang baru mau mematikan kompor karena sudah siap memasak

"selamat pagi kaka ipar" kata anna

"selamat pagi anna" kataku sambil menyiapkan makanan

"kenapa kau tidak memanggil bunda,,bunda bisa membantumu" kata bunda riana

"bunda kan sudah jauh jauh kesini,, natalie segan bila bunda membatu natalie memasak" kataku menjawab bunda

"natalie,kita ini keluarga tidak perlu segan untuk meminta tolong" kata bunda

"baiklah bunda natalie akan mengingatnya" kataku meyakinkannya

"baiklah" kata bunda

"dimana carl?" tanya bunda padaku

"carl masih di kamar bun" kataku

"nampaknya kakak sangat lelah ya,kakak ipar juga sama.apakah tadi malam kakak.." kata anna terpotong

"hem,,,hem,,,hem,," bunda riana berdehem tahu apa yang akan dibicarakan anna

aku langsung menunduk malu dan aku yakin mukaku pasti sudah semerah tomat.

"aku akan memanggil carl dulu ya bunda" kataku lalu berlari ketangga menuju kamar carl dengan menutupi wajah malu ku dan meninggalkan mereka berdua

"apasih yang kau pikirkan?!mengapa kau bertanya seperti itu.ingat kau masih kecil jangan ikut campur urusan orang dewasa" kata bunda riana sambil mencubit anna

"aww..maaf..maafkan aku ibu,aku hanya ingin menggoda kakak ipar,dan ibu aku bukan anak kecil lagi umurku sudah 21 tahun" kata anna menjawab

"jangan lakukan seperti itu lagi kalau tidak lihat saja ibu akan menghukummu dengan berat" kata bunda riana sambil melepas cubitannya

"i..iya loh ibu,aku berjanji" kata anna

-------------------------------------------------------------

aku memasuki kamar dan melihat dia masih tidur dengan nyenyak di kasur.aku ingin membangunkannya akan tetapi aku takut.akhirnya aku memberanikan diri untuk membangunkannya.

"t...tuan carl bangunlah" kataku membangunkannya

namun dia tetap tidak bangun sedikit pun

"tuan carl bangun" kataku lagi

"hmm" dia hanya menggeliat saja

aku pun mencoba membangunkannya lagi dan lagi tapi tidak ada hasil.karena geram dan kesal akhirnya aku mulai berpikr kurang jernih.tanpa membuang waktu lagi aku langsung mengambil bantal dan melemparkannya ke dia.

"ohh my god,,apa yang kulakukan?!" pikirku

ayo guys lanjut ke episode selanjutnya..

sorry typo bertebaran🙏🙏🙏

jangan lupa like dan komen ya😘😘😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***