Chapter 5

Brakkk!!!!

Suara pintu kamar yang didobrak paksa oleh para prajurit, dan mereka terkejut ketika masuk kedalam kamar karena tidak mendapatkan seorangpun berada disana.

" Kosong yang mulia, tak ada seorangpun didalam bilik itu yang mulia?"

"Kita cari ketempat yang lain?"

"Baik yang mulia"

Dan merekapun pergi meninggalkan aula.

"Kemana kalian bersembunyi, pasti akan ku temukan" batin putri Maheswari.

Author POV

Putri Maheswari adalah wanita yang baru saja dinikahi oleh Pangeran Panji Gumilang, mereka menikah karena dijodohkan untuk memperkuat kekuatan kedua kerajaan. Sedangkan Pangeran Panji tidak mencintainya, Ia hanya mencintai Nyi Mas Nawang Wulan yang merupakan seorang Selir dari Prabu Aryo Penangsang ayahanda Pangeran Panji sendiri. Mereka menjalin kasih sebelum Nyi Mas menjadi selir ayahnya.

Dimalam pengantinnya bukannya menemani istrinya pangeran justru menemui kekasihnya nyi mas, karena tau bahwa suaminya menjalin hubungan terlarang dengan selir raja, sang putri sadar jika ketiadaan suaminya kini pasti tengah menemui kekasihnya itu.

Dengan meminta bantuan beberapa orang prajurit sang putripun bergerak mencari suaminya itu. Menyadari ada yang datang ke aula sang pangeran segera berpindah ke ruang rahasia yang berada dibawah ranjang kamar itu. Sehingga merekapun tidak bisa ditemukan oleh prajurit putri Maheswari.

"Nyi mas, aku harus pergi, kau juga harus kembali ke istana, agar tidak ada yang curiga?"

"Baik pangeran?"

Merekapun segera keluar dari tempat rahasia itu dan mereka berdua berpisah digerbang aula. Ketika nyimas hendak masuk kedalam ruangan pribadinya tiba-tiba seorang menariknya.

" Dari mana saja kau nyi mas ?"

"Aku dari aula kanda prabu?"

"Apakah kau masih suka bercinta dengan putraku?"

"Kenapa kanda berbicara seperti itu?"

" Apakah cintaku masih kurang untukmu dinda, apakah pengorbananku selama ini belum cukup untukmu?"

"Ingat dinda, karma itu ada, mungkin aku tak bisa membalasmu karena rasa cintaku yang teramat besar kepadamu?"

"Kanda, sudah kubilang dari dulu tinggalkan saja aku, karena aku tak pantas untukmu, aku wanita tak tau diri yang selalu menyakitimu, aku tak bisa membalas cintamu?"

"Aku tak bisa dinda, aku terlalu mencintaimu, biarlah asal aku tetap disisimu aku tak peduli" sang prabu membenamkan wajahnya kedalam dada Nyi mas, sementara itu nyi mas mengusap kepalanya dengan lembut.

Tok-tok (suara pintu diketuk)

Nyimas bangkit dari tempat tidur meninggalkan sang prabu yang masih terlelap, kemudian Ia membuka pintu.

Betapa kagetnya dia ketika yang dilihatnya didepan pintu adalah Pangeran panji.

"Nyi mas, kamu tidak apa-apa?"

"Tidaklah, memangnya ada apa pangeran?"

"Syukurlah, aku jadi tenang?" Sambil memeluk nyimas

Nyimas masih merasa heran, dengan tingkah pangeran sekarang.

"Prok-prok" dari kejauhan tampak putri Maheswari bertepuk tangan sambil tersenyum sinis kearah mereka.

*"*Bagus sekali, aku terharu melihat kalian yang begitu mesra?"

"Apa maksudmu dinda berkata seperti itu?"

"Kanda, sebegitu cintanyakah engkau dengan ibu selirmu itu?"

"Sehingga ketika aku berbohong bahwa nyimas tengah sekarat karena tertangkap oleh prajurit istana, kau langsung berlari kesini, tapi lihatlah aku dimalam pengantin yang seharunya ditemani olehmu, bercinta denganmu , tapi kau malah bercinta dengan perempuan laknat ini diruang rahasia bukan?"

"Hiks -hiks" suara tangis sang putripun pecah

*"*Kalian jahat?"

Mendengar ada keributan sang prabu bangun dan segera melihat apa yang terjadi diluar.

"Apa yang terjadi wahai putriku"

"Ayahanda, Nyimas telah merebut suamiku, dimalam pengantinku, dia begitu jahat?"

Sang prabu hanya terdiam, karena sebenarnya telah mengetahuinya.

"Baiklah, Sekarang pulanglah biarkan ayahanda yang memberikan hukuman kepadanya?"

"Tidak perlu, biar aku yang menghukumnya!"teriak seorang wanita yang datang bersama dengan seorang wanita tua.

"Dinda ratu, untuk apa kau kesini?"  Tanya sang prabu kepada ratu Sekar arum

"Cukuplah aku mengalah selama ini kanda, kini biarlah aku bicara?"

Sang prabu hanya terdiam karena dia tahu bahwa selama ini sang ratu telah mengali banyak penderitaan karena dia yang terlalu membela Nyi mas.

"Hai kau wanita jahat, kau akan ku kurung kedalam cincin ini, dan kau akan tetap hidup untuk melihat penderitaanmu dimasa yang akan datang, kau akan melihat dirimu yang terlahir kembali dengan penuh penderitaan karena  kemiskinan, dan ingat kau tidak akan pernah bersatu dengan cinta sejatimu panji gumilang dimasa yang akan datang sebagai hukumanmu telah merebutnya dari putriku Maheswari, kau akan melihat betapa menderitanya dirimu ketika orang yang kau cintai tak membalas cintamu, kau akan kembali ke alam abadimu jika dirimu telah menemukan cinta sejatimu!"

Setelah berkata seperti itu Nyimas pun menghilang dan berubah menjadi sebuah cincin yang kemudian dilemparkan kedalam jurang oleh sang ratu.

Dan Aisyahpun langsung terbangun dari mimpinya.

"Itu , bukan mimpi nduk, sekarang kau sudah tau kenapa kita bertemu bukan?"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***