Part 3

Saat abimayu ingin mendobrak kamar nayla

"Kreeeeekkk...." pintu terbuka pelan..terlihat kamar nayla yang sangat berantakan..nayla keluar dengan wajah kusut..

Shintia sang bunda langsung memeluk nayla

"Sayang, kamu ada masalah apa?

Cerita donk sama papa dan mama.." tanya shintia

"Nayla tidak mau sekolah lagi ma..pa.." ucap nayla sedih.

"Kenapa nak?"

tanyak abimayu sambil mengelus rambut putri kesayanganya itu

"Mereka semua jahat..mereka selalu jahilin nayla...nayla di katain gadis jelek..korengan tidak pantas sekolah di sana merusak citra kelas...hiks..hiks..hiks..

Pokoknya nayla tidak mau sekolah...tidak mau sekolah,..nayla benci mereka tidak ada yang mau berteman dengan nayla.

Hiks...hiks..hiks.." teriak nayla sambil menangis..

Shintia langsung memeluk anaknya dengan erat..

"Sabar sayang, bersabarlah. Mama paham apa yang kamu rasakan. Andai saja penyakit kulitmu ini bisa di pindah..biar mama yang merasakannya nak.." shintia pun meneteskan air mata melihat nasib anaknya itu..

"Siapa yang berani membully putri cantik papa ini biar papa yang menghadapinya" ucap abimayu lembut..

"Semua orang pa... "

(Jawab nayla ketus.) semua orang mengatakan kalau nayla ini jelek dan jorok...

"Biar semua orang mengatakan kamu ini jelek tapi di mata papa

Kamu adalah putri yang paling cantik. Bersabarlah nak. Kita hanya tinggal menunggu waktu untuk penyembuhan kulitmu...." jawab sang ayah menenangkan putrinya..

"Pokoknya nayla tidak ingin sekolah, sekolah adalah tempat orang-orang yang mengerikan" ucap nayla ketakukan karena bully an dari teman-temannya..

"Yah sudah, sekarang kita makan dulu yah" ucap sang mama..

Mereka pun makan malam bersama..

Meski abimayu dan shintia terus memberi semangat kepada anak semata wayang mereka. Tetap saja nayla takut untuk pergi ke sekolah. Nayla tak tahan terus-terusan mendapat bully an dari siswa dan siswi lainnya...

Hal itu membuat abimayu dan istrinya galau dan tak bersemangat menjalani aktifitas sehari-hari..

........

Pada suatu malam. Saat abimayu menghadiri perjamuan antar kalangan bisnis...

Pria itu berdiri sendiri dengan lamunannya terlihat seperti banyak hal yang dia pikirkan. Hanya raganya yang disana namun jiwa dan pikirannya semata untuk nayla sang putri tersayang.

Sementara yang lain sibuk dengan obrolan masing-masing...

Abimayu pergi sendiri tanpa shintia karena nayla tidak mau ikut dan lebih memilih di rumah..

Tiba-tiba...

Jefri rekan bisnisnya datang menghampiri abimayu..

"Bi, terima kasih atas bantuanmu. Bisnis ku bisa berjalan lancar berkat kerjasama ini" ucap jefri..

Abimayu hanya diam saja dengan lamunannya tak menghiraukan ucapan temannya

"Oi...bi..." jefri membunyikan tangannya.

"Ooh...maaf.." abimayu tersadar dan me-lap dahinya yang bekeringat...

"Sepertinya ada masalah?" Ucap jefri

"Huuuuuffftt,...entahlah jef. Sepertinya kehidupan ini kurang lengkap tanpa masalah, semua masalah bisa ku atasi tapi yang satu ini sangat sulit, seakan-akan buntu tanpa solusi" jawab abimayu dengan wajah tidak bersemangat..

"Masalah apa?" Tanya jefri

Abimayu diam saja. Pria itu sedikit malu mengatakan masalah pribadinya..

"Ayoolah teman, tidak usah sungkan. Siapa tau aku bisa bantu. Bukan kah kau sudah banyak membantuku. Sampai-sampai aku tidak tau bagaimana cara membalasnya" ucap jefri meyakinkan sahabatnya itu.

"Hemmmm"

abimayu menarik nafas panjang.

(jefri dan abimayu baru bertemu di kalangan bisnis mereka, namun keduanya cepat akrab merasa saling cocok satu sama lain dan tidak sungkan menceritakan masalah pribadi masing-masing..)

"Aku menyadari bahwa di dalam kehidupan ini pasti memiliki masalah tapi entah mengapa masalahku ini cukup rumit jef..

Masalahku itu hanya tentang nayla. putriku?"...jawab abimayu..

"Nayla, kenapa dengan nayla?..bukankah keinginanmu sudah terkabul memiliki seorang anak??.." tanya jefri..

"Penyakit kulit yang di derita nayla tidak kunjung sembuh. Meski aku sudah melakukan segala cara namun tetap saja gagal.kamu tahu sendiri kan, aku adalah pria yang tidak mudah putus asa.

Dan harapan satu-satunya menunggu keputusan dari Dr Ehren kapan nayla segera di operasi. (Ehren dokter spesialis kulit yang menangani nayla di korea) penyakit kulit yang di derita nayla mendapat pandangan buruk dari teman-teman sekolahnya. Hampir setiap hari dia di bully oleh teman-temannya hingga nayla enggan untuk sekolah lagi. aku sudah memberikan konfirmasi kepada pihak sekolah tapi sepertinya mereka tidak tau masalah itu. Memindahkannya ke sekolah lain sepertinya juga akan mendapatkan perlakuan yang sama.." ucap abimayu dengan perasaan putus asanya....

"Oh..ahahahaha...ternyata itu yang membuatmu seperti ini..aku pikir kamu akan kehilangan proyek milyaran rupiah..." jawab jefri

"Kau pikir ini lelucon jef?" Ucap abimayu kesal..

"Tenanglah sobat, itu hal yang mudah. Serahkan itu padaku. Aku akan membereskannya..." jawab jefri menenangkan abimayu sahabatnya itu..

"Bagaimana caranya" tanya abimayu penasaran..

(Jefri keturunan tionghoa dia menjadi mualaf setelah menikah dengan dewi kumala gadis asal semarang, jawa tengah..

Mereka di karuniai sepasang anak. Anak pertama seorang putri bernama gea sabrina dan seorang putra bernama Rio abraham usianya mereka selisih 5 tahun ..sementara Rio dan nayla selisih usia 2 tahun mereka satu sekolah )

"Biarkan Rio yang mengurus masalah itu, Rio salah satu anggota tekwondo yang berprestasi di SD Mawangsa Internasional School

{nama sekolah samaran}

Rio juga mengikuti kungfu bela diri secara private dari guru besar china, siapa-siapa yang membully nayla Rio yang akan mengatasinya. Agar nayla bisa aman sekolah, bagaimana sudah selesai kan?"....ucap jefri

"Apa kamu yakin Rio bisa mengurusnya?" Tanya abimayu memastikan lagi..

"Anak itu selalu bisa aku andalkan jika masalah-masalah seperti itu, tenang saja" ucap jefri meyakinkan..

"Terima kasih jef. Kau sahabatku yang selalu bisa mengerti aku" ...

"Ahahahahahaha"....mereka pun tertawa bersama.....

Abimayu terdiam lagi sambil berpikir..

"Entahlah jef! aku mulai tidak tenang memikirkan kehidupan nayla. Benarkah hal yang buruk akan terjadi padanya setelah kelahirannya..aku sudah mengambil jalan yang salah"... ucap abimayu..

"Aahhh sudah lah bi..itu semua hanya mitos yang penting saat ini kamu sudah memiliki seorang anak. Penyakit nayla akan sembuh setelah di operasi"

"Terima kasih jef kamu bukan hanya sekedar sahabat tapi sudah seperti saudaraku"..

Jefri tersenyum lebar..

"Kamu juga sudah banyak membantu ku kan?"....

Akhirnya abimayu sedikit lega dengan solusi bantuan dari sahabatnya itu melalui Rio anaknya........

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***