sakit

alfa yakin tio sudah memberikan sesuatu di dalam minuman khumaira, tanpa befikir lagi alfa segera membawa khumaira masuk kedalam kamar mandi dia mengisi air dingin di bathtub dan meminta khumaira segera berendam disana.

alfa juga berlari kebawah dia mengambil batu es dan memasukan nya di bathtub dimana khumaira berada.

" gimana apa sudah baikan.. ? " tanya alfa khawatir

" iya ini sudah jauh lebih baik dari pada tadi.. terima kasih dan maaf aku sudah ngerepotin kamu.. " kata khumaira sambil tersenyum kearah alfa

cukup lama khumaira berendam, dan setalah di rasa cukup khumaira meminta alfa untuk keluar dari kamar mandi karena dia akan berganti baju.

setelah alfa keluar khumaira segera bangun dan menganti baju nya.

setelah selesai di pun keluar dari kamar mandi, dia melihat alfa masih berada di kamar nya itu.

" bagai mana apa sudah baikan.. ? " tanya alfa

" iya terima kasih karena kamu sudah menolong ku, aku nggak tahu jadinya kalau hari ini kamu nggak ada.. " kata khumaira

" sudah lah kamu jangan memikirkan lagi masalah ini, soal tio nanti aku kasih dia pelajaran.. " kata alfa berapi - api

" sudah lah jangan, kalau kita membalas nya dia akan semakin menjadi sebaik nya kita biar kan saja dulu.. " pinta khumaira

alfa pun akhirnya mengalah dan menuruti keinginan khumaira, dia meminta khumaira untuk segera beristirahat karena hari juga sudah sangat malam.

¤¤¤¤

pagi ini khumaira merasa kalau badan nya agak sedikit tidak enak, saat bangun pun kepala nya begitu pusing.

akhirnya khumaira pun merebahkan dirinya kembali ke tempat tidur, alfa yang dari tadi sudah bangun tidak melihat khumaira di dapur maupun ruangan yang lain.

" tumben dia belum turun biasanya jam segini sudah ada di dapur saja.. " kata alfa pada diri nya sendiri

alfa pun memutuskan untuk melihat khumaira di kamar nya, alfa mengetuk pintu tapi sudah beberapa kali dia coba tapi tetap tidak ada jawaban.

dia semakin khawatir, alfa pun segera masuk kedalam dan melihat khumaira sedang tertidur pulas.

" tumben dia masih tidur, tadi dia juga tidak ke kamar untuk sholat subuh.. " kata alfa

alfa pun mendekat kearah tempat tidur khumaira,

" apa jangan - jangan dia sakit ya.. " batin alfa

alfa pun memegang kening khumaira, dan benar saja badan nya sangat panas alfa pun segera berlari keluar kamar.

dia mengambil air dan handuk kecil untuk mengompres khumaira, tidak lupa dia juga memesan bubur untuk nanti khumaira makan.

khumaira terbangun karena merasa ada sesuatu di kening nya, dia meraba kening nya dan mendapati handuk kecil yang sengaja di simpan disana.

tidak lama alfa pun datang dengan membawa bubur serta obat untuk khumaira, alfa membantu khumaira untuk duduk dan mulai menyuapinya bubur.

" kamu sudah bangun.. nih aku bawain kamu bubur.. makan dulu setelah itu minum obat.. "

khumaira hanya bisa mengagukan kepalanya sebagai jawaban, alfa pun membantu khumaira duduk setelah itu dia mulai menyuapai khumaira.

khumaira hanya memakannya dua sendok saja, tapi itu sudah cukup bagi alfa dari pada khumaira tidak makan sama sekali.

alfa memberikan obat penurun panas untuk khumaira, dan khumaira pun meminumnya.

" terima kasih, maaf aku ngerepotin kamu lagi.. " kata khumaira

" kamu ini ngomong apa si ra, aku itu nggak pernah merasa di repotkan sama kamu, malah aku senang jadi orang pertama yang tahu tentang keadaan kamu, aku juga senang bisa menjaga kamu seperti ini.. " jelas alfa

khumaira pun tersenyum kepada alfa.

" ya sudah sekarang sebaik nya kamu istirahat saja dulu biar cepat sembuh.. " kata alfa sambil membantu khumaira berbaring

setalah di rasa khumaira sudah tertidur alfa segera meninggalkan nya untuk mengisi perut nya yang dari tadi sudah berbunyi.

alfa tadi sengaja memesan bubur dua porsi jadi dia tidak perlu repot - repot memasak.

setelah makan alfa kembali ke kamar khumaira dan menunggu khumaira terbangun sambil sesekali mengganti kompresnya.

" cepat sembuh ya ra, aku nhgak senang lihat kamu kaya gini.. " bisik alfa

dia sangat khawatir dengan keadaan khumaira, dia takut khumaira kenapa - napa jadi alfa lebih memilih untuk tetap di samping wanitanya.

" mungkin gara - gara semalam makanya kamu sakit, kalau terjadi apa - apa sama kamu aku tidak akan membiarkan tio lolos begitu saja.. dia harus bertanggung jawab atas perbuatannya.. " kata alfa

karena merasa lelah alfa pun ikut terlelap di samping khumaira, sambil tangan nya masih terus memegang tangan khumaira.

setelah cukup lama tertidur akhirnya khumaira bangun, dia merasa tangannya sedang di gengam.

khumaira melihat kesampingnya dan terlihat alfa yang masih terlelap.

" pasti kamu sangat lelah sampai tertidur seperti itu, maaf aku selalu merepotkan kamu.. kamu laki - laki yang baik, pantas abi sama ummi menjodohkan kita.. terima kasih telah hadir dalam hidup ku.. " bisik khumaira

dia pun tersenyum sambil menatap wajah alfa, di saat yang bersamaan alfa terbangun dan untuk sesaat pandangan mereka bertemu.

" kamu sudah bangun.. " kata alfa tanpa mengalihkan pandangannya

" hmm.. " jawab khumaira

" apa masih sakit.. ? " tanya alfa sambil menyentuh kening khumaira

" sudah mendingan.. terima kasih karena kamu sudah menjaga ku.. " kata khumaira sambil tersenyum

" itu sudah jadi tugas ku.. apa kamu lapar atau butuh sesuatu.. ? " tanya alfa lagi dan khumaira langsung menggelengkan kepalanya sebagai jawaban

" kamu pasti sangat lelah.. kamu istirahat saja, nanti kalau aku butuh sesuatu pasti akan aku katakan.." kata khumaira

" aku tidak merasa lelah sama sekali.. ya sudah kamu istirahat saja, aku ambil kan kamu minum dulu.. " kata alfa yang langsung bangun dan berjalan ke arah luar.

khumaira masih saja memperhatikan alfa sampai tidak terlihat lagi.

" aku senang kamu khawatir sama aku, walau pun awalnya kita bersatu akrena perjodohan tapi aku janji akan selalu ada di sisi kamu.. " kata khumaira

dia pun kembali memejamkan matanya, berharap besok bisa sembuh dan kembali beraktifitas seperti biasanya lagi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***