"Dengan kan aku Tuan Sangkar ,Tuan Guntur yang terhormat,Bagaimana Caranya aku tau tentang ini,karena kau orang bodoh yang lupa mengubah nama server penarik dana proyek rumah sakit,Dan apa yang anda jual untuk mengganti dana proyek rumah sakit yaitu 20% Saham Perusahaan "MA Group" dengan bantuan beberapa orang dalam perusahaan untuk mengalihkan data keuangan perusaannya dan kau tau siapa yang beli?"tanya Viona sambil menoleh ke arah kedua lelaki paruh baya itu
Guntur,dan Sangkar hanya menggelengkan kepalanya sambil membuka berkas pembelian saham tersebut dan membulatkan matanya ternyata
" Yang membelinya atas nama Nyonya Viona Larasati,dan tetapi saham tersebut masih atas nama Tuan Bram"ucap Guntur dengan nada gemetar
"bagaimana ini bisa terjadi"Ucap sangkar yang ikut membaca sambil gemetar
"bhuakakakakakkak" Popy dan yunda tertawa terbahak bahak mendengar semua kekonyolan ini
"astaga kita benar benar sedang berhadapan dengan dua buaya tua yang sangat bodoh"Ucap yunda
"Hahahahaha kenapa kau kaget aku membeli dengan uang suamiku tentu saja itu miliknya"Ucap Viona
#Flash Back On#
saat sebelum masuk ke restauran VL
Ting (bunyi notif)
bunyi notifikasi masuk dari ponsel bram,saat melihat bram sangat kaget melihat bahwa viona melakukan transaksi sebanyak itu
"Ternyata kau sama seperti wanita lain "gumam bram di dalam mobilnya sendiri.
"Sebaiknya aku tanyakan padanha nanti"ucap Bram
#Flash Back off#
Bram kagum melihat kelakuan istrinya
"Bagaimana apakah anda mau jawab semua ulasan saya?"Ucap viona
mereka hanya menunduk tak bergeming
"Oke Berati aku hitung sampai lima kau tak menjawab berati kau kalah,sesuai perjanjian kita perusahaan kalian milik ku,Bawa mereka"Ucap Viona dengan agak keras
"1"Ucap Viona
"2"Ucap yunda
"3"Ucapa popy
"Nyonya Tolong Maafkan kami,Kalau tanpa perusahaan kami bisa jatuh miskin,Tolong maafkan semua perbuatan kami "Ucap guntur sambil berlutut dan memohon
"4"Ucap Viona
"Nyonya Tolong Maafkan kami,Kalau tanpa perusahaan kami bisa jatuh miskin,Tolong maafkan semua perbuatan kami "Ucap sangkar mengulangi kata guntur sambil berlutut dan memohon
"5" Ucap popy dan yunda
"Hei apa kalian tidak dengar bawa jangan sentuh Vivi"Ucap Yunda dengan Keras
"Kau kalah tuan"Ucap popy dengan sinis
Akhirnya perusahaan mereka jatuh ketangan Viona dan bram , merekapun dibawa ke pihak yang berwajib untuk menebus kesalahannya.
"Dadah buaya tua"Ucap Popy tersenyum sinis
"Lain kali kalau ngomong ingat umur ya dasar kakek peyot" Imbuh Yunda sambil tertawa lepas
"Aku bener bener kagak kebayang deh kalo Seorang Viona Larasati besama dua Kakek peyot di sebuah hotel" Ucap Yunda sambil tertawa lepas bersa popy
Kevin yang melihatnya ikut tertawa🤣
"Sudah sudah kalian diam napa"Ucap Viona dengan cemberut
"Napa bibir mbak vivi seperti itu" Ucap Popy sambil menggodanya
"Emang knapa ini bibir cemberut,ini bibir manis,ini bibir seksi,ini bibir jahat,Ini senyum sinis dan ini bibir monyong.
" Ucap Viona sambil memutar bola matanya ke arah bram.Semua orang yang melihat kelakuan Viona tertawa lewas terkecuali Sasha
"bee gue benar benar kagum sama drama lu barusan cocok deh jadi ratu drama"Ucap Yunda sambil mem bejek bejek pipi viona karna gemas
"Au sakit"Ucap Viona
Bram mengelus pucuk kepala viona
"Ini Surat Kuasa "WEX Company" lain kali kalau mau mengadakan sesuatu kau harus lebih teliti,bayangkan kalau aku tidak cepat bertindak membeli saham mu apa yang terjadi"Ucap Viona dengan serius
"Dan maaf aku pakai uang mu sebanyak itu tanpa sepengetahuan mu"Ucap Viona sambil memonyongkan bibirnya,bram melihatnya langsung tersenyum
"Terima Kasih,Sudah membantu ku" Ucap bram sambil mengelus lagi pucuk kepala Viona
"KRYUK KRYUK KRYUK" terdengar keras dari perut Viona
"Kau lapar?"Tanya bram,viona mengangguk sambil memanyunakan bibir monyong
"Baiklah tuan sekarang karna kami telah membantu mu ,Kau harus mentraktir kami makan"Ucap Popy
"Baiklah Ayo"Ucap Bram sambil menarik tangan Viona ,Merekapun makan bersama,setelah makan mereka kembali ke kegiatan masing masing,Sedangkan Viona dan bram kembali ke rumah menggunakan mobil Viona ,lalu Kevin pergi mengantar Sasha ke kantor menggunakan mobil tadi
Didalam mobil Bram kembali menginterogasi istrinya
"Apa sebenarnya pekerjaan kamu di perusahaan itu? Tanya bram dengan serius
"Freelance Bawel"Ucap Viona
"Lalu kenapa mereka bilang kau kaki tangan CEO perusahaan itu"Ucap Bram lagi
"Itu terpaksa agar mereka takut"Ucap Viona dengan santai
"Ternyata Kamu punya kemampuan yang cukup baik,Lalu Kenapa tidak Kerja di Perusahaan ku saja aku akan memberi jawatan tinggi atau sebagai wakil CEO?" Ucap Bram
"TIDAK MAU,Nanti aku di bilang manja kemana mana sama suami,dibilang cewek matrek lah dan aku gk mau ketergantungan sama kamu membuat aku jadi malas nantinya " Ucap Viona
"Baiklah aku takkan memaksa"Ucap Bram
"Kau bahkan menolak untuk pekerjaan yang besar ini hanya karna takut membebaniku" gumam Bram dalam hati
sesampainya di Sebuah Mansion Viona terkejut dan bingung penuh tanya
" Rumah Siapa ini" Tanya Viona
" Kita"Ucap singkat bram
Mereka pun masuk Kedalam rumah dan disambut Oleh Maid
"Vivi ini Paman Li kepala dapur dan ini bibi mega kepala pelayan disini ingat kalau butuh sesuatu katakan pada mereka"Ucap Bram Viona hanya mengangguk
"Sekarang kau ikut aku ke kamar aku mau mandi"Ucap Bram lagi sambil berjalan Viona hanya mengikuti dari belakang tampa membantah
Viona Kembali tertegun melihat keindahan kamar bram dengan nuansa Gold and White Vintage khas American style
"Kau mandi duluan aku mau ke ruang kerja dan pakaian mu sudah ada di Lemari di Ruang ganti"Ucap Bram yang langsung pergi untuk mandi
"Sebaiknya aku mengambil aromaterapi di koper ku,aku mau merendam diri menggunakan aromaterapi kesayangan ku" Ucap Viona sambil berjalan ke Lemari untuk mengambil aromaterapi itu,Lalu Viona Masuk Ke kamar mandi untuk berendam
"Kamar mandi yang indah"Gumam Viona
Setelah Selesai mandi Viona mengisi kembali bathup nya dengan air hangat dan sedikit aroma terapi Melati milik suaminya.
" Kurasa Cukup untuknya"Ucap Viona
setelah menyiapkan air untuk Bram Viona menuju Kedapur Untuk menyiapkan makan malam
Semua pelayan yang melihat Viona menunduk Hormat karna kagetnya seorang Nyonya rumah ini ada di dapur
"Hai Kalian Aku akan masak disini,tolong aku siapkan bahan yang diperlukan"
"Ta ta tapi Nyonya nanti tuan marah,biar kami saja".ucap paman li yang diangguki oleh bibi mega
"Sudah kalian jangan membantah,anggap saja ini perintah" Ucap Viona,Seluruh Karyawan hanya menggangguk
Viona mun memasak dan menghilangkannya ke meja.
Setelah itu Viona menuju Ke ruang kerjanya Bram
TOK TOK TOK
"Masuk"Ucpa Bram
Viona pun masuk dan melihat suaminya dan Kevin sedang berkutat katit dengan berkas
"Mandi Dulu sesudah itu makan"Ucap Viona
"Hemm" Ucap Bram hanya berdehem
"Kevin kau Makan disini saja"Ucap viona
"Terima kasih Nyonya" Ucap Kevin sambil melihat tuannya mengangguk sambil senyum
Viona meninggalkan mereka menuju ke meja makan bersama kevin
Beberapa menit kemudian bram turun dan segera menghampiri meja makan,Viona
Langsung mengambilkan nasi serta lauk untuk bram,mereka pun makan dalam keheningan.
TBC🖤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Comments
Rahimah Dilla
suka caranya Vivi,
hebat dan sukses menyimpan rahasia, biar waktunya nanti baru semua sadar
2020-10-20
3
TheySee R
lanjut😊😊😊
2020-09-22
4