Setelah dari kedai,fan zhou dan yang lainnya langsung melanjutkan perjalanannya.dia membawa chen hao,zhou yi dan bai ling menuju salah satu perumahan yang ada di desa tempat peristirahatan kedua mereka.
"Ini rumah siapa?"tanya bai ling sambil memperhatikan rumah di depannya."dan apakah kita semua akan aman berada di desa ini?"
"Ancamanmu sekarang adalah diriku, putri mahkota."sahut chen hao dengan suara dingin.
Zhou yi otomatis menepuk lengannya."jangan coba-coba menyentuh putri mahkota!"ancamnya sambil menatapnya sinis.
Chen hao balik menatapnya dengan tatapan lembut."semoga saja!"
' tidak aku sangka zhou yi dayangnya putri mahkota.dia sangat cantik juga tidak kalah dari putri Bai ling.apalagi tingkahnya yang kadang lucu dan galak sangat menggemaskan.' kata chen hao dalam hati, tertarik kepadanya.
Bai ling memutar bola matanya malas sebelum kembali menatap ke arah fan zhou."jadi apakah kita akan menetap di desa ini?"
"Kita tidak akan berada di desa ini!"jawab fan zhou.
"Lalu kenapa kita ke rumah ini?"tanya bai ling sambil menatapnya bingung.
"Menemui temanku dulu.sekalian kita beristirahat lebih lama."ucapnya sambil beralih menatap bai ling."Semuanya akan baik-baik saja,dan lagipula sekarang anda ada dalam pengawasanku."
Perkataan fan zhou membuat bai ling salah tingkah dengan pipinya yang juga merona tipis.dia terlihat tersenyum malu-malu.
'bai Ling sadarlah jangan tergoda dengan perkataannya.'di dalam hatinya bai ling memperingatkan dirinya.
Zhou yi dan chen hao hanya mendengarkan saja interaksi keduanya.
"Anda begitu pandai berkata-kata manis.pasti kepada semua wanita juga seperti itu?"tebak bai ling.
"Saya sangat jarang dekat dengan wanita!"jawabnya dengan suara dingin.
Zhou yi dan bai ling menatapnya terkejut."kau serius?"ucap mereka berdua secara bersamaan.
"itu berarti kami berdua perempuan kesekian yang baru dekat denganmu?"tanya bai ling tidak menyangka.
' aku benar-benar tidak menyangka itu.' bai ling berbicara dalam hatinya, terkejut sekaligus tidak menyangka.
'pria ini lebih aneh dari apa yang aku bayangkan.dia sangat aneh.' ucap zhou yi dalam hati, malah merasa takut.
"Aku punya sahabat perempuan pemilik rumah di depan kita.putri mahkota juga tidak perlu khawatir karena saya bukan pria jahat ataupun brengsek."ucapnya dengan suara lembut.
' entah kenapa saat dia mengucapkan itu perasaanku menjadi tenang dan nyaman.' bai ling kembali berbicara dalam hatinya, benar-benar merasakan rasa aman saat ia mengatakan itu.
"Kami berdua percaya kepadamu!"ucap bai ling sambil tersenyum tipis dibalik penutup wajahnya.
"Aku percaya juga."kata zhou yi sambil tersenyum tipis.
"Sudah cepat panggil temanmu.kita sudah terlalu lama berdiri,kakiku pegal!"suruh chen hao dengan tegas.
Fan zhou berjalan menuju pintu,mengetuknya beberapa kali sambil memanggil namanya."Nona Zhao Ling an! apa anda ada di dalam?"
Setelah beberapa kali memanggilnya akhirnya pintu terbuka.terlihat seorang wanita berparas sangat cantik dibuat terkejut dengan kedatangan fan zhou beserta yang lainnya.
"kenapa baru sekarang berkunjung kesini lagi?dan siapa mereka bertiga?"tanyanya dengan suara lembut sambil melirik ke-tiga orang yang dia bawa.
Fan zhou menatap ke arah ketiga rekannya,mulai memperkenalkan mereka."pangeran chen hao, putri Guzhou beserta dayangnya."ucapnya sambil menunjuk ketiganya.
' jadi ini putri Bai ling.' ucap dalam hati zhao ling an sambil memperhatikan putri bai ling dengan intens.
Zhao ling an kembali menatap ke arah fan zhou sebelum melihat ketiganya."putri mahkota Guzhou....dan pangeran chen hao...."ucapnya pura-pura terkejut.dia otomatis menundukkan kepalanya memberikan hormat."maaf,saya tidak tahu!"
"Tidak apa-apa!"jawab bai ling dengan suara lembut.
Bai ling dan chen hao tetap tenang walaupun zhao ling an memperhatikan mereka.sangat wajar kalau kehadiran Mereka pasti membuatnya terkejut.
"Mari masuk rumah sederhana saya!"zhao ling an berjalan masuk terlebih dahulu.
Fan zhou dan yang lainnya masuk ke dalam rumah dan duduk di dalam ruangan yang tenang.
"Saya akan menyiapkan teh terlebih dahulu!"zhao ling an langsung pergi untuk menyiapkan teh.
"Apa nona zhao ling an tinggal sendirian disini?"tanya bai ling penasaran.
"Ya!"jawab fan zhou.
"Pasti dia selalu kesepian!"bisiknya dengan suara lirih.
' kau mempunyai rasa peduli yang sangat besar kepada orang tertentu yang baru kau temui.kau benar-benar tidak sama sekali berubah ya Bai Ling.' ucap fan zhou dalam hatinya,kagum akan sikapnya.
Mereka semua terus menunggu sampai pada akhirnya zhao ling an datang sambil membawa beberapa cawan teh.
"Silakan nikmati tehnya,"suruh zhao ling an sambil menyimpan tehnya tepat di meja kayu.
"Terimakasih!"zhou yi dan bai ling menjawabnya bersamaan.sementara fan zhou dan chen hao hanya menganggukkan kepala mereka.
"Semoga kalian suka dengan teh buatan saya."ucapnya sambil duduk di samping fan zhou.
"Kami pasti suka!"jawab bai ling dengan ramah.
"Silahkan buka penutup wajah anda, putri mahkota!"suruh zhao ling an dengan sopan.
' dari rumor yang beredar dia memiliki wajah yang sangat cantik.aku benar-benar penasaran ingin melihatnya secara langsung.' tanya zhao ling an dalam hatinya, sangat penasaran dan ingin membuktikan kalau rumor yang beredar di penjuru kerajaan itu benar adanya.
Secara perlahan bai ling menyentuh penutup wajahnya,membuka ikatan talinya dan setelah itu melepaskannya secara perlahan.
' tenyata benar-benar sangat cantik.' ucap dalam hati zhao ling an, dibuat terkagum sekaligus terpesona dengan paras bai ling setelah dia membuka penutup wajahnya.
"Anda benar-benar sangat cantik!"puji zhao ling an sambil tersenyum manis.
Bai ling membalas senyumannya"terimakasih!"
"Sekarang silahkan giliran tuan Yixing yang membuka topengnya."suruh bai ling sambil menatap ke arah fan zhou.
"Sepertinya dia tidak ingin memperlihatkan wajahnya,putri mahkota."sahut zhao ling an yang langsung mencoba untuk membantu fan zhou agar tidak membuka topengnya.
"Aku masih tidak bisa membuka topengku dihadapan kalian bertiga!"fan zhou masih menolak untuk membuka topengnya.
Pangeran chen hao dan zhou yi hanya diam mendengarkan sambil sesekali meminum teh nya masing-masing.
' kenapa sangat sulit untuk membuatnya bisa membuka topengnya.' kesal bai ling berbicara dalam hatinya,semakin dibuat penasaran dan curiga.
"Apa nona zhao ling an tau kenapa tuan Yixing tidak ingin menunjukkan wajah dibalik topengnya?"tanya bai ling berhasil membuat zhao ling an bungkam untuk sesaat.
' apa yang harus aku jawab?' tanya dalam hati zhao ling an bingung harus menjawab apa.
Fan zhou yang peka dengan kebungkaman nya langsung menjawab pertanyaan dari bai ling.
"Saya sudah menceritakannya kepada anda kalau wajahku ada bekas luka yang cukup parah,"bohong fan zhou.
Zhao ling an langsung paham dengan apa yang harus dia jawab ketika bai ling bertanya lagi.
"Apa itu benar nona zhao ling an?"tanya bai ling memastikan.
"Ya,itu benar.dan saya sudah melihatnya!"jawabnya ikut bersandiwara.
"Apa separah itu?"tanya bai ling terlihat khawatir.
' apa benar-benar separah itu hingga tidak ingin memperlihatkan wajahnya?' Tanya bai ling dalam hati, semakin ingin melihat wajahnya.
"Sangat parah!"kata zhao ling an dengan tenang.
"kenapa aku tidak bisa melihat wajah mu juga tuan? setidak bolehnya kah kami bertiga untuk melihatnya!?"
"Saya belum bisa,dan tidak ingin nantinya anda malah menjauhiku ketika sudah melihat wajah asli dibalik topengku ini."jawab fan zhou dengan suara lembut.
' yang ada putri mahkota akan langsung jatuh cinta Kalau sampai dia melihat wajah fan zhou.aku cemas kalau sampai dia merasakan hal yang sama sepertiku yang juga telah dibuat jatuh cinta kepadanya.' ucap zhao ling an dalam hatinya, mulai merasa cemas kalau sampai suatu saat nanti terjadi.
"Saya tidak akan menjauhi,tuan."bai ling berucap dengan penuh keyakinan sekaligus kejujuran.
"dia cuma khawatir itu terjadi. jadi putri bai ling jangan terlalu penasaran dengan wajah dibalik topengnya."bela zhao ling an memperingatkan.
' dia membelanya!' tebak dalam hati bai ling dengan sangat peka.
"Apa setidak bolehnya saya melihat wajahnya?"tanya bai ling.
"Maaf kalau saya telah membuat anda penasaran."jawab fan zhou sambil menundukkan kepalanya sebentar.
"Tolong jangan marah karena dia tidak ingin membuka topengnya."tambah zhao ling an kembali membelanya.
"Ya, baiklah.aku tidak akan terlalu penasaran lagi dengan wajah dibalik topengnya."ujar bai ling dengan suara dingin.
"Syukurlah kalau anda mengerti!"ucap zhao ling an sambil tersenyum tipis.
'tapi aku akan tetap berusaha untuk membuatnya bisa membuka topengnya.' ucap dalam hati bai ling tidak akan menyerah untuk bisa melihat wajahnya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
"Pangeran chen hao telah di berikan tugas oleh kaisar wang liyi untuk mencari dan membunuh putri mahkota!"ucap seorang prajurit memberikan informasi kepada kaisar Guzhou.
Kaisar bai yunxi terdiam saat mendengar kabar itu.raut marah terlihat jelas di wajahnya.
Begitupun dengan permaisuri fu Ling yang juga sama terkejutnya."jadi sekarang dia sedang mencari bai ling ...?"tanyanya dengan nada khawatir.
"Iya,permaisuri."
permaisuri langsung menatap ke arah suaminya."kita harus kerahkan pasukan untuk mencarinya, kaisar!"
kaisar balik menatap istrinya, berusaha untuk menenangkannya.ia tahu kalau mereka harus segera bertindak untuk mencari bai ling."kita akan mencarinya,kamu tenang saja."ucapnya dengan suara lembut.
"Maaf, yang mulia.ada kabar juga kalau putri mahkota sempat di selamatkan oleh pria bertopeng dari kejaran pangeran Li zhen wen dan pangeran zhang shan.saya yakin kalau putri mahkota akan selalu aman ketika bersama pria itu."ucapnya memberitahukan.
"Bagaimana kalau dia penjahat?"tanya permaisuri masih khawatir.
kaisar terdiam untuk sesaat sebelum berbicara."pria bertopeng? apakah dia benar-benar orang baik bukannya seorang penjahat yang sedang menyamar,"Tanyanya dengan suara dingin.
Prajurit menundukkan kepalanya sekilas."hamba yakin dia orang baik yang mulia."ucapnya penuh keyakinan.
"Tapi kita harus memastikannya, kaisar!"saran permaisuri.
"Cari bai ling,kerahkan pasukan untuk Mencari keberadaannya.jangan sampai putriku kenapa-napa!"perintah kaisar dengan tegas.
"Baik!"dia menundukkan kepalanya dengan hormat.dan lalu pergi keluar dari dalam ruangan.
"Aku sangat khawatir, kaisar."ucap permaisuri dengan suara lirih.
Tangan kaisar terangkat menyentuh pipinya,mengusapnya dengan lembut."yakinlah kalau bai ling pasti akan selalu baik-baik saja.dan pria yang bersamanya benar-benar orang baik."ucapnya dengan suara lembut,mencoba menenangkannya.
"Tapi tetap saja aku khawatir!"ucapnya lalu berjalan menjauh dari hadapan sang kaisar.
"Aku tahu,aku juga khawatir.tapi cobalah untuk berpikir akan hal baik."kata kaisar dengan nada pelan.
Tidak ada jawaban dari permaisuri,dia hanya terdiam dengan kekhawatirannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments