"Permaisuri, pakaiannya sangat cantik. Mengapa Permaisuri tidak menunjukan bakat Permaisuri dari dulu?" Tanya Rei Rei menatap pakaian di depannya penih binar.
"Mungkin dulu, Permaisuri ini hanya sedikit pemalu!" Ucap Yie Er mangangkat bahu, teringat hidup Permaisuri dahulu.
"Sungguh bagus bukan Yu Are?" Tanya Rei Rei menyenggol lengan Yie Er disampingnya.
"Iya, sangat bagus!" Angguk Yu Are.
"Permaisuri, semuanya sudah siap. Mari saya babtu membersihkan diri!" Lanjut Yu Are.
"Tidak. Permaisuri ini akan mandi tanpa bantuan kalian. Mulai hari ini Permaisuri ini akan membersihakan diri tanpa bantuan kalian!" Desis Yie Er dengan wajah memerahnya. Berlalu pergi meninggalkan Yu Are dan Rei Rei yang terbengong.
"Permaisuri, sepertinya masih syok Yu Are!" Rei Rei berseru, diangguki Yu Are di sampingnya.
"Apa Permaisuri dulu tidak malu saat orang lain membantunya mandi!" Gerutu Yie Er masih dengan wajah memerahnya.
Ah, berendam dengan santai seperti ini sangat enak. Dulu, karena terlalu sibuk Yie Er hanya menggunakan shower tanpa sempat berendam santai seperti sekarang. Ada bagusnya juga jiwanya berpindah ke tubuh Permaisuri ini. Yie Er hanya perlu menerima kehidupan Permaisuri ini, mengubah hidupnya menjadi lebih baik, sebagai Permaisuri yang di cintai rakyatnya. Karena sekarang, tubuh ini adalah milik Yie Er.
"Yu Are, Rei Rei, mengapa kalian terus berdiri disitu?" Yie Er mengurut kening heran.
Perasaannya, dia mandi cukup lama. Dan kedua pelayannya masih berdiri di sana.
"Kami sedang meninggu Permaisuri. Mari Permaisuri, anda harus segera memakai pakaian anda. Biar saya dan Rei Rei membantu!" Jawab Yu Are, menghampiri Yie Er.
"Ya, bantu aku memakai pakaianku. Setelah aku memakain pakaian dalamku!" Angguk Yie Er menatap pakain miliknya yang memang butuh bantuan tangan lain untuk memakainya.
"Jangan menariknya terlalu kencang!" Peringat Yie Er menatap tajam Rei Rei disampingnya.
"Baik Permaisuri. Namun sayang, pakaiannya akan terlihat semakin bagus bila tali itu dikencangkan!" Ucap Rei Rei mengangguk, juga memabalas ucapan junjungannnya.
"Omong- omong, Permaisuri ini lupa untuk bertanya. Apakah keuangan Istana masih dipegang Selir Pertama?" Tanya Yie Er mengabaikan ucapan Rei Rei.
Seingatnya dari ingatan Permaisuri terdahulu, keuangan dipegang Selir Pertama. Dan siapa tahu selama tubuh ini tertidur, keuangan berganti ketangan orang lain.
"Tidak Permaisuri. Semuanya masih sama seperti dulu!" Jawab Yu Are menggeleng sendu.
"Jadi Permaisuri ini masih menerima uang yang tidak seharusnya?" Geram Yie Er membeliak.
"Ya, Permaisuri. Semuanya masih sama seperti dulu. Tidak ada yang berubah!" Lanjut Yu Are.
Jadi semuanya masih sama. Hidup Permaisuri yang menyedihkan dulu masih sama. Harus mulai dari mana Yie Er memperbaiki kehidupan seseorang yang sekarang menjadi hidupnya?
"Permaisuri ini tahu. Yu Are, Rei Rei, sumbangkan semua pakaian lama Permaisuri ini!" Perintah Yie Er.
"Semuanya Permaisuri?" Tanya Rei Re membeliak kaget.
"Ya semuanya. Kita akan membeli bahan, Permaisuri ini akan membuat pakaian sendiri!" Angguk Yie Er, menatap kedua pelayannnya yakin.
"Baik Permaisuri, semua pakaian anda nanti akan saya sumbangkan. koin emas milik anda juga sangat banyak, selama anda tertidur saya hanya memyimpannya."
Yie Er tersenyum. Akan ia ubah semuanya. Dirinya sekarang berperan sebagai seorang Permaisuri baik hati dari sebauah kerajaan. Bukan lagi menjadi seornag wanita dengan senjata ditangannya, dengan aura membunuh dimana-mana. Akan ia mainkan perannya sekarang dengan baik.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Hman Pedang
laku suka kehidupan baru,mu yier
2023-05-05
1
Yuli Yanti
❤️🌹
2021-12-08
0
yudi
❤️
2021-12-08
0