Yie Er menutup mata. Biarkan saja masalah yang yang tengah menimpanya sekarang. Lebih baik ia tidur, dan kembali terbangun. Sampai ia bisa kembali berpikir dengan jernih.
Yie Er membuka nentranya. Ia berpindah ke dimensi mimpi. Netra tajamnya menjelajah dengan waspada, telinganya meruncing mendengar suara-suara kecil. Sayang sekali, hutan indah ini hanya di isi dengan suara semilar angin dan hewan. Jika saja hutan ini ada di dunianya, mungkin saja sekarang sudah banyak muda-mudi pasangan yang tengah bermesraan.
Yie Er tak henti-hentinya menjelajah, sampai kakinya berhenti di pinggiran danau.
"Yie Er!"
Namanya terpanggil, dengan cepat Yie Er menoleh. Menatap sesuatu dengan alis berkerutnya. Apakah ini wujud Permaisuri asli sari Dinasti Han? Sangat mirip sekali denganya.
"Apa kamu si Permaisuri itu?"
"Iya, aku adalah Permaisuri. Dan kamu sekarang adalah diruku."
"Dirimu?!"
"Ya. Aku adalah dirimu Yie Er, dan kamu adalah diriku Yie Er." Permaisuri itu memegang lembut kedua bahu Yie Er.
"Yang benar saja. Dan mengapa kau memanggilku. Tentunya aku berada di sini karena mu, pemilik asli dari tubuh ini.
"Maaf, aku memanggilmu untuk menggantikan diriku. Jiwa kita mati dalam waktu yang sama, itu sebabnya aku bisa memanggilmu."
"Memanggilku? Hey, kamu ingin aku menggantikan kehidupan rumitmu itu?! Lebih baik jika aku berada di surga sekarang." Yie Er berdecak kesal.
"Apa kamu yakin akan ke surga? Mangingat siapa kamu dulu?"
"Bagaimana Permaisuri sepertimu tahu siapa aku?"
"Karena aku adalah dirimu Yie Er. Aku tahu segalanya tentang mu, tentang apa yang sekarang sedang ada di pikiran mu itu. Karena kita adalah satu, aku yang memanggil mu ke sini, dimana sekarang kau hidup di jaman ini untuk mengganti kan aku." Jelas Permaisuri memeluk tubuh Yie Er. Dan secara tak langsung Permaisuri itu memeluk tubuhnya.
Mendengar itu Yie Er diam, dia bingung ketika orang di hadapannya mengatakan jika dirinya adalah Yie Er dan begitu pun sebaliknya.
"Tapi jika kau adalah aku, mengapa kita berbeda jaman?"
"Soal itu, aku tidak tahu. Mungkin kamu adalah reinkarnasiku."
"Reinkarnasi. Sekarang aku mengerti. Mungkin sang pencipta ingin aku berada di surganya, bukan malah di nerakanya. Ah, jika saja aku lebih dulu menembak kepala bodoh penghianat itu. Ini semua tidak akan pernah terjadi." Yie Er menggeram marah, kembali mengingat penghianatan yang terjadi kepada dirinya.
"Mungkin ini takdir Yie Er. Maaf juga aku memanggilmu, sekarang hidupku adalah milikmu, keluargaku juga adalah keluargamu. Jalani hidupmu yang sekarang dengan baik. Maaf, aku tidak bisa berlama-lama." Permaisuri melepas pelukannya, menatap Yie Er lembut. Menggumakan maaf untuk Yie Er.
"Ah, dan ketika kamu terbangun. kamu akan mengingat ingatan ku dulu. Seperti apa aku hidup, dan orang-orang yang mencintai dan kamu cintai. Kamu juga akan merasakan perasaan yang sama dengan perasaanku Yie Er. Bedanya, lelaki yang kita cinta pasti akan berbeda."
"Mengapa berbeda?"
Yie Er terpaku menatap dirinya yang lain di depannya. Lucu sekali, bahkan perasaannya pun akan sama. Tapi mengapa lelaki yang akan berbeda.
"Karena hatimu adalah milikmu, dan hatiku adalah milikku." Permaisuri terseyum, menatap Yie Er penuh arti.
Yie Er diam terpaku. Apakah cintanya yang sekarang juga akan sama mengenaskannya seperti cintanya dulu. Cinta yang membuatnya amat sangat menjadi kejam di dunia gelap. Membuat banyak rintihan nyawa yang melayang ditangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Diana Syah
yes
2022-04-21
0
Angraini Anggraini
thor jangan buat permaisuri nya lemah ya
2022-03-15
0
Dennyanto Suryadi Siregar
aku suka💪💪💪💪💪
2022-02-12
0