Istri Kecil Ku Yang Hebat

Istri Kecil Ku Yang Hebat

Di Usir Dari Rumah (Sudah di revisi)

"Sudah saatnya kau pergi adi." Bisikan itu terus bergema di telinganya, menjadi sebuah pertanda akan berakhirnya kehidupan mewahnya. Alana tidak tau apa yang salah dengan takdirnya, mengapa harus ada wanita lain yang merebut kebahagiaanya, merebut kasih sayang ayah dan ibunya, merebut cinta pertamanya serta perlindungan dari sang nenek.

Semua orang membencinya, semua yang Alana lakukan selalu buruk dimata keluarga serta tunanganya, Alana sudah berusaha untuk menjadi yang terbaik untuk mereka, dia bahkan berhasil masuk sekolah terbaik di kotanya, Alana juga selalu menjuarai setiap perlombaan yang di ikuti serta membuat bangga sekolah. Namun sayangnya itu tidak berguna untuk keluarganya, bagi ayahnya itu seperti menjatuhkan harga diri kakak angkatnya.

Bahkan mereka menyebutnya sombong karna memiliki tingkat IQ yang sangat tinggi, Alana tidak tahu apa yang sudah dimainkan oleh wanita itu untuk membuat keluarganya menjauhinya, ini mulai terjadi 2 tahun lalu saat ayahnya tak sengaja membawa seorang gadis yang usianya lebih tua darinya 1 tahun.

Ayahnya mengatakan kalau gadis itu hampir di perkosa, dia juga merupakan gadis yatim piatu dan karena kisah itu, keluarganya menjadi iba serta berusaha menghiburnya.

Setelah itu penderitaanya dimulai, perlahan-lahan kasih sayang ayah dan ibunya berkurang padanya, mereka selalu memprioritaskan kehidupan anak angkatnya dan meninggalkan anak kandungnya sendirian, hanya kakeknya yang menyayangi dan selalu mendukungnya.

"Kau wanita jahat." Alana mendorongnya menjauh. Namun wanita itu dengan sengaja menjatuhkan tubuhnya ke lantai dan mulai menangis.

"Aku sadar bahwa aku hanya anak angkat dan tidak pantas di rumah ini. Tapi jika kau memang tidak suka dengan ku, maka aku minta maaf adik, aku juga akan pergi dari rumah ini." Wanita itu sengaja menangis dan berteriak agar keluarga Alaric datang menghampirinya.

"Apa yang kau lakukan pada kakak mu!!!" Dan benar saja, semua keluarga datang. Sang ibu bahkan dengan cepat menampar Alana dengan sangat keras sehingga darah keluar dari sudut bibirnya.

Dalam detik itu juga, dunianya telah berhenti untuk sesaat. Bukan karena pukulan itu. Namun karena siapa yang sudah melakukannya, Alana kecewa. Hatinya mati dan kehidupanya mulai memasuki zona hitam, dia tidak akan pernah bisa melupakan kejadian hari ini. Sudah bertahun-tahun dan ini adalah hal yang paling menyakitkan untuknya.

"Ibu memukul ku?" Air matanya mulai jatuh, Alana tidak bisa menahan rasa sakit akibat perlakukan sang ibu. Dia bahkan mulai kehilangan momen tentang keluarga dalam dirinya.

"Ya, kau memang pantas mendapatkanya. Aku menyesal telah melahirkan mu karena pada akhirnya kau berubah menjadi monster yang mengerikan."

Sekali lagi, hati Alana menjadi sangat sakit. tembok yang di bangun untuk keluarga telah hancur tidak terisa dan hanya menyisahkan rasa sakit serta kekecwaan, mungkin akan menjadi sebuah dendam yang berkepanjangan.

"Ibu sudah, adik tidak salah. Ini aku yang sudah keterlaluan, aku yang telah merampas kasih sayang kalian darinya." wanita itu menundukan wajahnya dan mencoba menahan ibu angkatnya agar tidak menyakiti Alana kembali. Membuat semua orang yang melihat semakin menyukainya serta membenci Alana.

"Tidak sayang, kau sama sekali tidak salah," ucap sang ibu angkat. Memilih untuk membela orang asing dari pada anaknya membuat figuran sosok ibu hancur di mata Alana.

"Tidak, jangan membela ku bu, biarkan aku pergi. Sebaiknya aku kembali ke kehidupan ku yang lama. Aku tidak ingin adik membenci ku." Ini adalah saat yang paling di tunggu olehnya, dia akan hidup dalam kemewahaan setelah usahanya yang panjang untuk mengusir Alana.

"Jangan berbicara seperti itu sayang. Kau tidak akan pergi kemana pun." Setelah mendengar cerita dari sang anak angkat, wanita paruh baya tersebut berjanji akan terus menyayanginya dan tidak akan membiarkan hidup anak angkatnya menderita lagi.

"Tapi ibu." Dia sengaja menggantung perkataanya. Mencoba menarik lebih banyak lagi perhatian dari keluarga Alaric, dan membuat Alana semakin di benci.

"Kau tidak akan pergi sayang."

"Ya kau tidak akan pergi, yang seharusnya pergi adalah gadis itu." sambil mengarahkan jarinya ke arah anak kandungnya. Pria yang disebut ayah itu bahkan menatapnya dengan tatapan benci.

"Aku tidak akan pernah mengakuinya sebagai anak yang pernah ku lahirkan," tambah sang ibu.

Saat itu juga hidupnya sudah berubah menjadi warna hitam, sudah tidak ada lagi kebahagiaan. Sudah tidak ada lagi kepercayaan dan tidak akan ada lagi kata maaf dalam hidupnya. Dia baru berusia 18 tahun namun hidupnya sudah harus dibuang.

"Mulai sekarang dan seterusnya kau bukan lagi anak ku dan aku akan mengumumkan pada publik bahwa kau hanya anak angkat ku. Sedangkan Olivia adalah anak kandung ku yang tidak sengaja tertukar saat masih bayi."

Wanita yang selalu Alana sebuat ibu sudah membuangnya, lantas apalagi yang harus dia pertahankan di rumah ini. Mungkin sebentar lagi ayahnya akan mengusirnya juga.

"Cepat ambil surat keluarga, aku akan menghapus namanya dari datar keluarga Alaric. Dan semuanya yang ada disini tidak ada yang boleh menyebutnya namanya mulai hari ini."

Olivia tersenyum senang saat mendengar ibu angkatnya mengumukan bahwa Alana sudah tidak lagi menjadi bagian dari keluarga Alaric. Dan kini dia akhirnya resmi menjadi anak Keluarga kaya tersebut, hidupnya akan bahagia, dia juga sudah mendapatkan cinta laki-laki yang merupakan tunangan Alana. Jadi untuk apa menahan gadis itu lebih lama lagi. Dia ingin segera bebas dari status anak angkat.

"Apa yang sudah ku perbuat ibu!!! Aku bahkan selalu menjadi anak yang baik untuk mu tapi mengapa kau lebih memilihnya dari pada aku anak kandung mu sendiri." Air matanya mungkin sudak tidak berarti lagi disini.

"Kau bukan anak ku dan berhentilah memanggil ku ibu!!! Kau juga sudah menyakiti putri ku yang berharga, dan sekarang lihatlah diri mu yang gendut dan jelek. Apakah menurut mu, kau masih pantas menjadi anak ku."

Apakah fisik selalu menjadi penyebab kehidupan seseorang harus mendapatkan hinaan, bukankan Tuhan tidak pernah melihat ciptaanya melalui fisik namun mengapa keluarganya menghina fisiknya dan mengusirnya.

Fisiknya yang gendut bukan karena keinginanya. Obat yang selalu di campurkan oleh Olivia ke dalam makanannyalah yang membuat tubuhnya menjadi tidak terkontrol.

"Sudahlah kakak, jika aku menjadi diri mu aku pasti akan pergi dan bunuh diri." Sindiran itu berasal dari adik kandungnya.

"Menjauhlah dari cucu ku, kau bahkan tidak pantas memiliki nama kami. Kau jelek serta gendut dan aku malu jika membawa mu ke hadapan teman-teman ku." Dan satu lagi suara yang mencemoohnya, itu neneknya.

Mungkin ini adalah kesalahan terbesarnya terlahir sebagai orang kaya, andai Alana bisa seperti kebanyakan teman-temanya yang bahagia bersama keluarga mereka yang sederhana namun penuh cinta. Alana pasti akan lebih memilih hidup dalam keluarga sederhana.

Jika Alana bisa memilih, dia akan memilih menjadi gadis yang sederhana tanpa banyak harta namun tetap dicintai oleh keluarganya, dia merindukan kasih sayang keluarganya sebelum wanita itu datang ke hidupnya.

“Alana, mulai sekarang kita tidak akan lagi bertunangan dan ku harap kau bisa menerimanya, karena aku tidak pernah bisa mencintai mu.“

Ungkapan itu terdengar sangat sederhana. Namun begitu sangat menyakitkan untuknya, semuanya sudah memutuskan hubungan dan satu lagi laki-laki yang dia anggap sebagai kekasihnya meninggalkanya. Dia sudah membantunya dengan begitu banyak hal, karena dia laki-lak itu bisa berada di posisinya sebagai CEO.

Membantunya dengan menangani masalah keuangan, mengajukan proposal ke beberapa perusahan besar agar perusahaanya berkembang, namun ini yang dia dapatkan, dicampakan begitu saja. Dia memang masih sangat muda namun semua ide-idenya dan keahliannya dalam bisnis tidak perlu di ragukan.

“Apakah ini yang kau harapkan?“ Sudah tidak ada lagi Alena yang lemah lembut, suaranya sudah berubah menjadi sedingin es. “Aku membantu mu siang dan malam. Terkadang aku juga tidak tidur, aku bahkan tidak bisa fokus pada pendidikan ku. Tapi kau mengatakan bahwa kau tidak akan pernah bisa mencintai ku.“ Alana tersenyum sinis pada laki-laki itu.

“Kau mengungkitnya!!!“ Sejujurnya Julian merasa bersalah dengan apa yang sudah dia perbuat untuk gadis itu, namun dia juga tidak bisa lagi bertahan dan melihat kesedihan wanita yang sangat di cintainya setiap kali dirinya berdekatan dengan Alana.

“Baiklah, karena memang ini yang kalian inginkan maka aku akan mengabulkanya “ sudah tidak perlu lagi penjelasan untuk semuanya. Alana akan pergi dari keluarga ini, Semuanya akan menjadi tidak saling mengenal dan berhubungan, dia akan membalasnya suatu hari nanti. Karena rasa sakit ini akan menghasilkan dendam yang sangat mengerikan. “Aku, Quinza Alana akan membuang nama Alaric dari nama ku, mulai sekarang aku tidak lagi memiliki hubungan apa pun dengan keluarga Alaric yang terhormat, sedangkan orang tua ku sudah mati. Aku anak yatim piatu dan aku tidak akan pernah memaafkan setiap penghinaan yang ku alami hari ini.“

Ucapan itu terdengar sangat mengerikan, setiap orang yang mendengarkan tidak bisa menahan rasa takut di hati mereka, tidak ada yang bisa percaya tentang perubahan gadis yang dulunya lemah lembut kini telah berubah dingin serta tanpa ekspresi, Alana bahkan tidak lagi bisa menangis. Dia sudah berubah menjadi iblis dalam waktu yang singkat.

“Bagus kalau kau sudah sadar, sekarang pergi dari rumah ini." Tidak ada rasa bersalah sedikit pun di wajah wanita paruh baya tersebut saat melihat kondisi putrinya.

Alana hanya diam tanpa ekspresi sambil menatap wanita yang dia sebut ibu. Dia akan mengingat semua ucapan wanita yang telah melemparnya keluar, ternyata darah tidak membuatnya mengerti apa yang sudah terjadi pada putrinya, dia membuangnya seperti tidak pernah melahirkanya.

Tiba-tiba terdengar suara benturan di tembok rumah  yang berwarna putih, semua orang langsung melihat apa yang dilakukan gadis itu dan darah mulai mengalir dari dahinya, darah itu juga menempel pada tembok rumah, suasananya menjadi semakin menakutkan.

“Darah itu adalah tanda bahwa hubungan ku sudah tidak ada lagi di rumah ini, aku sudah lagi tidak berhutang darah pada keluarga ini terutama pada anda nyonya Leyla Marianna yang terhormat. Aku juga bersumpah akan kembali dan membalaskan setiap rasa sakit yang kalian berikan, termasuk untuk mu nona Olivia. Jadi kau harus tetap hidup karena aku akan kembali setelah 5 tahun.“

Saat Olivia mendengar kata-kata mengerikan yang di ucapkan Alana. Tubuhnya langsung bergetar ketakutan, namun dia mencoba untuk tetap mempertahankan sikap tidak bersalahnya.

“Adik tolong jangan seperti itu.“ Dengan suara sedih. Olivia ingin menghampiri Alana, tentu saja itu hanya drama yang sudah dia rencanakan. Karena saat dia akan pergi sebuah lengan menariknya dan memeluknya.

“Chatrine Olivia dia bukan adik mu, dia bahkan tidak pantas menjadi adik mu.“

“Tidak Julian dia, Adik ku, aku sudah jahat padanya. Dia menjadi seperti ini karna aku.“

“sudah Olivia, kau tidak perlu baik pada monster itu.“

“Tapi, Bu.“ Air matanya sudah membasahi pipinya.

“Kau anak ku dan dia bukan siapa-siapa, dia tidak pantas mendapat kebaikan mu.“

Saat melihat sandiwara yang dimainkan oleh wanita itu. Alana hanya tersenyum sinis, dia akan membiarkan rubah itu memenangkan permainanya untuk saat ini, jika nanti tujuanya sudah tercapai, dia akan datang dan membalaskan semua yang sudah mereka lakukan padanya.

"Berbahagialah untuk saat ini nona, Olivia. Anggap ini sebagai konpensasi mu sebelum pembalasan dendam ku 5 tahun lagi. Jadi ku mohon, tetaplah agar kita bisa bertemu di masa depan." Setelah mengatakan hal itu, Alana pergi dari rumah yang sudah dia tempati selama 18 tahun, sekarang dia harus menghadapi dunia luar sendirian. Beruntungnya dia memiliki uang yang banyak di bank Swiss, sejujurnya dia sudah merencanakan untuk kabur dan ini adalah waktunya.

Dengan kening yang masih berdarah dan pakaian yang terkena darah Alana terus berjalan menuju bandara. Sang sopir taksi sudah menyarankanya untuk pergi ke rumah sakit, namun Alana menolaknya dan sebagai gantinya, dia meminta kotak P3K pada sang sopir.

Setelah membalut keningnya dengan perban Alana bersandar di kursi penumpang, tekatnya sudah kuat. Dia akan ke Negara A untuk membuka lembaran baru hidupnya serta membuat perusahaanya sendiri, bagaimana pun selama di kantor tunanganya. Alana sudah belajar banyak hal tentang membangun dan menjalankan bisnis, Alana yakin semuanya akan berjalan sesuai dengan keinginanya.

Modal sudah Alana miliki karena dia memang telah mengumpulkan uang yang banyak tanpa sepengetahuan keluarganya. Jadi sekarang dia akan mencari lokasi dan orang yang bisa membantunya mengembangkan usahanya. Dia pasti akan sukses. Dia akan membalaskan dendamnya, ini akan menjadi awal bagi kehancuran keluarga Alaric yang sudah menyakitinya dan untuk wanita itu Alana akan membuatnya hidup seperti di neraka.

“Nona kita sudah sampai.“

"Terima kasih pak, ambil uang ini."

Sebelum naik taksi, Alana menyempatkan diri untuk mengambil uang dari Atm yang sengaja dibuatkan oleh sang kakek. Meskipun jumlahnya tidak sebanyak miliknya di bank swiss namun itu cukup untuk biaya hidupnya beberapa bulan kedepan.

"Terima kasih nona."

Terpopuler

Comments

Muajidah Firdausi

Muajidah Firdausi

Ga masuk akal lah

ortu apalagi ibu kandung, belain orang lain drpd anak kandung..

Terlalu halu Thor

2024-03-03

2

Hera Puspita Sari

Hera Puspita Sari

awal yg menarik. 🤗, salam kenal author 🤗🤗

2024-03-01

0

Nyagus Gunawan

Nyagus Gunawan

aku suka dgn cerita wanita tangguh .....

2024-02-28

0

lihat semua
Episodes
1 Di Usir Dari Rumah (Sudah di revisi)
2 Memulai Hidup Baru (Sudah revisi)
3 Menciptakan Perusahaan Baru (SUDAH REVISI)
4 Mulai Bekerja (SUDAH REVISI)
5 Rencana (Sudah Revisi)
6 Kemarahan Kakek (Sudah Revisi)
7 Pencarian (Sudah Revisi)
8 Kompetisi (Sudah Revisi)
9 Kemenangan (Sudah Revisi)
10 Menemukan (Sudah Revisi)
11 Penolakan (Sudah Revisi)
12 Salah Memprovokasi Orang (Revisi)
13 Kecelakaan (Revisi)
14 Calon Adik Perempuan (Revisi)
15 Membuka Mata (Revisi)
16 Pertemuan Pertama Devan dan Kisah Albert (Revisi)
17 Memulai Pendekatan (Revisi)
18 Kekesalan Alana
19 Pembatalan Kerja Sama
20 Kabur
21 Kedatangan Alana
22 Sebuah Video
23 Mobil Baru
24 Kemarahan Alana
25 Sisi Lain Alana dan Kecelakaan Myra
26 Penyesalan Alana
27 Keberhasilan Alana
28 Kembalinya Alana
29 Dalang Dibalik Kecelakaan
30 Keluarga Baru Yang Hangat
31 Mempublikasikan
32 Masalah Kembali Datang
33 Pernikahan Tersembunyi
34 Ketakutan Olivia
35 Reuni SMA
36 Bertemu Mantan Sahabat Munafik
37 Penyerangan Di Malam Hari
38 Konfrensi Pers Alana
39 Keluarga Alaric dan Jareda, Aku kembali
40 Aku Menyayangi Kalian
41 Rencana Olivia
42 Menunda pembalasan
43 Altar Ego
44 Bercerita tentang masa lalu 1
45 Bercerita tentang masa lalu 2
46 Kekhawatiran Seorang Ibu
47 Berbelanja Bersama
48 Kedatangan Nyonya Leyla (1)
49 Kedatangan Nyonya Leyla (2)
50 Awal Pembalasan
51 Rencana Alana
52 Let’s Start Our Game
53 Start The Game
54 Chatrine Olivia Alaric, Game over and i am the winner
55 Membacakan Dosa-Dosa Olivia di Masa Lalu
56 Penyesalan Leyla
57 Kehancuran Keluarga Alaric
58 Penyesalana Julian
59 Berniat Membingkai
60 Kisah Lukas
61 Kau Kakak Perempuan Ku
62 Di Tinggal Pergi
63 Pertemuan Pertama
64 Berkumpul Dengan Keluarga
65 Terungkap
66 Kebahagiaan Devan
67 Kedatangan Lukas
68 Pelukan Seorang Ibu
69 Balapan
70 Hukuman
71 Kelemahan Devan
72 Taman Hiburan
73 Kencan
74 Karna Aku Sudah Menikah
75 Pertengkaran Kecil
76 Suami, Kamu Sangat Posesif
77 Makan Siang Bersama Adik Ipar
78 Membantu Sandra
79 Karna Aku Menikahi mu Sebagai Istri Bukan Sebagai Pembantu
80 Tes DNA
81 Bertemu Ibu Mertua
82 Hasil Tes DNA
83 Rencana Monly
84 Hidup Kembali
85 Pembalasan Devan (1)
86 Pembalasan Devan (2)
87 Penyesalan Nyonya Wesly
88 Pertemuan Dua Keluarga
89 Hukuman Untuk Monly
90 Akibat Dari Keserakahan
91 Jangan Menangis
92 Bayi Besar Ku
93 Kejutan
94 Buah tak jatuh jauh dari pohonnya
95 Kebahagiaan Keluarga Stanly
96 First Kiss
97 Bertemu Ayah dan Ibu Mertua
98 Menginap
99 Memaafkan
100 Memberikan Tantangan
101 Kita Bertemu Lagi
102 Menyelesaikan Tantangan
103 Kekecewaan Alana
104 Honeymoon Yang Gagal
105 Quenza
106 Mengantar Pengantin Wanita
107 Honeymoon
108 Ide Gila Devan
109 Pertemuan Tak Terduga
110 Air Mata Olivia
111 Berkunjung
112 Kembali Ke Negara A
113 Berita Bahagia Dari Raiden
114 Kado Terindah
115 Aku Akan Menjaga Kalian
116 Bertemu Olivia
117 Rumah Baru
118 Kedatangan Pompom dan Brownie
119 Resepsi
120 Hukuman Untuk Devan
121 Misi Penyelamatan
122 Kecurigaan Devan
123 Bertemu Julian
124 Aksi Pompom dan Brownie
125 Mereka Sering Menyebut Ku Iblis
126 Saingan Devan Dan Rafael
127 Bayi Kembar
128 Kedatangan Alvin
129 Dua Tahun Kemudian
130 Belahan Jiwa Ku
131 Bekerja Sama
132 Bertamu
133 Dia Adalah Matahariku
134 Resepsi Alvin dan Sandra
135 Cerita Rafael
136 Penjelasan Devan
137 Penculikan Jasmine
138 Rencana Alana
139 Bekerja Sama
140 Masuk Istana
141 Misi Penyelamatan
142 Bertemu Kembali
143 Malam Yang Menegangkan
144 Kedatangan Devan
145 Kebahagiaan Rafael
146 Awal Pembalasan (1)
147 Awal Pembalasan (2)
148 Kehancuran Kerajaan
149 Karma Itu Nyata
150 Bertemu Ayah Lukas
151 Menikmati Waktu Romantis
152 Meminta Maaf
153 Kesempatan Kedua
154 Pengumuman
155 Novel Jasmine, anak Alana
156 S2-Prolog
157 S2-Lukas Athaya
158 S2 Lukas Athaya
159 S2 Lukas Athaya
160 Lukas Athaya
161 S2 Lukas Athaya
162 S2 Lukas Athaya
163 S2 Lukas Athaya
164 S2 Lukas Athaya
165 S2 Lukas Athaya
166 S2 Lukas Athaya
167 S2 Lukas Athaya
168 S2 Lukas Athaya.
169 S2 Lukas Athaya
170 S2 Lukas Athaya
171 S2 lukas Athaya
172 S2 Lukas Athayq
173 S2 Lukas Athaya
174 S2 Lukas Athaya
175 S2 Lukas Athaya
176 S2 Lukas Athaya
177 S2 Lukas Atahya
178 S2 Lukas Athaya
179 S2 Lukas Athaya
180 S2 Lukas Athaya
181 S2 Athala Ifan
182 S2 Lukas Athaya
183 S2 Lukas Athaya
184 S2 Athala Ifan
185 S2 Lukas Athaya
186 S2 Lukas Athaya
187 S2 Lukas Athaya
188 S2 Lukas Athaya
189 S2 Lukas Athaya ( Selesai )
190 S2 Sean Violla
191 S2 Sean Violla
192 S2 Sean Violla
193 S2 Sean Violla
194 S2 Sean Violla
195 S2 Sean Violla
196 S2 Sean Violla
197 S2 Sean Violla
198 Autor Kembali Lagi
199 Sean & Violla
200 Sean & Violla
201 Sean & Violla
202 Sean & Violla
203 Sean & Violla
204 Sean & Violla
205 Sean & Violla
206 Sean & Violla
207 Sean & Violla
208 Sean & Violla
209 Sean &Violla
210 Episode 215
211 Sean & Violla
212 Sean & Violla
213 Sean & Violla
214 Sean & Violla
215 Sean & Violla
216 Sean & Violla
217 Sean & Violla
218 Sean & Violla
219 Sean & Violla
220 Sean & Violla
221 Sean & Violla
222 Sean & Violla
223 Sean & Violla
224 Sean & Violla
225 Sean & Violla
226 Sean & Violla
227 Sean & Violla
228 Sean & Violla
229 Sean & Violla
230 Sean & Violla
231 Sean & Violla
232 Sean & Violla
233 Sean & Violla
234 Sean & Violla
235 Sean & Violla
236 Sean & Violla
237 Sean & Violla
238 Sean & Violla
239 Sean & Violla
240 Sean & Violla
241 TAMAT
242 NOVEL BARU
Episodes

Updated 242 Episodes

1
Di Usir Dari Rumah (Sudah di revisi)
2
Memulai Hidup Baru (Sudah revisi)
3
Menciptakan Perusahaan Baru (SUDAH REVISI)
4
Mulai Bekerja (SUDAH REVISI)
5
Rencana (Sudah Revisi)
6
Kemarahan Kakek (Sudah Revisi)
7
Pencarian (Sudah Revisi)
8
Kompetisi (Sudah Revisi)
9
Kemenangan (Sudah Revisi)
10
Menemukan (Sudah Revisi)
11
Penolakan (Sudah Revisi)
12
Salah Memprovokasi Orang (Revisi)
13
Kecelakaan (Revisi)
14
Calon Adik Perempuan (Revisi)
15
Membuka Mata (Revisi)
16
Pertemuan Pertama Devan dan Kisah Albert (Revisi)
17
Memulai Pendekatan (Revisi)
18
Kekesalan Alana
19
Pembatalan Kerja Sama
20
Kabur
21
Kedatangan Alana
22
Sebuah Video
23
Mobil Baru
24
Kemarahan Alana
25
Sisi Lain Alana dan Kecelakaan Myra
26
Penyesalan Alana
27
Keberhasilan Alana
28
Kembalinya Alana
29
Dalang Dibalik Kecelakaan
30
Keluarga Baru Yang Hangat
31
Mempublikasikan
32
Masalah Kembali Datang
33
Pernikahan Tersembunyi
34
Ketakutan Olivia
35
Reuni SMA
36
Bertemu Mantan Sahabat Munafik
37
Penyerangan Di Malam Hari
38
Konfrensi Pers Alana
39
Keluarga Alaric dan Jareda, Aku kembali
40
Aku Menyayangi Kalian
41
Rencana Olivia
42
Menunda pembalasan
43
Altar Ego
44
Bercerita tentang masa lalu 1
45
Bercerita tentang masa lalu 2
46
Kekhawatiran Seorang Ibu
47
Berbelanja Bersama
48
Kedatangan Nyonya Leyla (1)
49
Kedatangan Nyonya Leyla (2)
50
Awal Pembalasan
51
Rencana Alana
52
Let’s Start Our Game
53
Start The Game
54
Chatrine Olivia Alaric, Game over and i am the winner
55
Membacakan Dosa-Dosa Olivia di Masa Lalu
56
Penyesalan Leyla
57
Kehancuran Keluarga Alaric
58
Penyesalana Julian
59
Berniat Membingkai
60
Kisah Lukas
61
Kau Kakak Perempuan Ku
62
Di Tinggal Pergi
63
Pertemuan Pertama
64
Berkumpul Dengan Keluarga
65
Terungkap
66
Kebahagiaan Devan
67
Kedatangan Lukas
68
Pelukan Seorang Ibu
69
Balapan
70
Hukuman
71
Kelemahan Devan
72
Taman Hiburan
73
Kencan
74
Karna Aku Sudah Menikah
75
Pertengkaran Kecil
76
Suami, Kamu Sangat Posesif
77
Makan Siang Bersama Adik Ipar
78
Membantu Sandra
79
Karna Aku Menikahi mu Sebagai Istri Bukan Sebagai Pembantu
80
Tes DNA
81
Bertemu Ibu Mertua
82
Hasil Tes DNA
83
Rencana Monly
84
Hidup Kembali
85
Pembalasan Devan (1)
86
Pembalasan Devan (2)
87
Penyesalan Nyonya Wesly
88
Pertemuan Dua Keluarga
89
Hukuman Untuk Monly
90
Akibat Dari Keserakahan
91
Jangan Menangis
92
Bayi Besar Ku
93
Kejutan
94
Buah tak jatuh jauh dari pohonnya
95
Kebahagiaan Keluarga Stanly
96
First Kiss
97
Bertemu Ayah dan Ibu Mertua
98
Menginap
99
Memaafkan
100
Memberikan Tantangan
101
Kita Bertemu Lagi
102
Menyelesaikan Tantangan
103
Kekecewaan Alana
104
Honeymoon Yang Gagal
105
Quenza
106
Mengantar Pengantin Wanita
107
Honeymoon
108
Ide Gila Devan
109
Pertemuan Tak Terduga
110
Air Mata Olivia
111
Berkunjung
112
Kembali Ke Negara A
113
Berita Bahagia Dari Raiden
114
Kado Terindah
115
Aku Akan Menjaga Kalian
116
Bertemu Olivia
117
Rumah Baru
118
Kedatangan Pompom dan Brownie
119
Resepsi
120
Hukuman Untuk Devan
121
Misi Penyelamatan
122
Kecurigaan Devan
123
Bertemu Julian
124
Aksi Pompom dan Brownie
125
Mereka Sering Menyebut Ku Iblis
126
Saingan Devan Dan Rafael
127
Bayi Kembar
128
Kedatangan Alvin
129
Dua Tahun Kemudian
130
Belahan Jiwa Ku
131
Bekerja Sama
132
Bertamu
133
Dia Adalah Matahariku
134
Resepsi Alvin dan Sandra
135
Cerita Rafael
136
Penjelasan Devan
137
Penculikan Jasmine
138
Rencana Alana
139
Bekerja Sama
140
Masuk Istana
141
Misi Penyelamatan
142
Bertemu Kembali
143
Malam Yang Menegangkan
144
Kedatangan Devan
145
Kebahagiaan Rafael
146
Awal Pembalasan (1)
147
Awal Pembalasan (2)
148
Kehancuran Kerajaan
149
Karma Itu Nyata
150
Bertemu Ayah Lukas
151
Menikmati Waktu Romantis
152
Meminta Maaf
153
Kesempatan Kedua
154
Pengumuman
155
Novel Jasmine, anak Alana
156
S2-Prolog
157
S2-Lukas Athaya
158
S2 Lukas Athaya
159
S2 Lukas Athaya
160
Lukas Athaya
161
S2 Lukas Athaya
162
S2 Lukas Athaya
163
S2 Lukas Athaya
164
S2 Lukas Athaya
165
S2 Lukas Athaya
166
S2 Lukas Athaya
167
S2 Lukas Athaya
168
S2 Lukas Athaya.
169
S2 Lukas Athaya
170
S2 Lukas Athaya
171
S2 lukas Athaya
172
S2 Lukas Athayq
173
S2 Lukas Athaya
174
S2 Lukas Athaya
175
S2 Lukas Athaya
176
S2 Lukas Athaya
177
S2 Lukas Atahya
178
S2 Lukas Athaya
179
S2 Lukas Athaya
180
S2 Lukas Athaya
181
S2 Athala Ifan
182
S2 Lukas Athaya
183
S2 Lukas Athaya
184
S2 Athala Ifan
185
S2 Lukas Athaya
186
S2 Lukas Athaya
187
S2 Lukas Athaya
188
S2 Lukas Athaya
189
S2 Lukas Athaya ( Selesai )
190
S2 Sean Violla
191
S2 Sean Violla
192
S2 Sean Violla
193
S2 Sean Violla
194
S2 Sean Violla
195
S2 Sean Violla
196
S2 Sean Violla
197
S2 Sean Violla
198
Autor Kembali Lagi
199
Sean & Violla
200
Sean & Violla
201
Sean & Violla
202
Sean & Violla
203
Sean & Violla
204
Sean & Violla
205
Sean & Violla
206
Sean & Violla
207
Sean & Violla
208
Sean & Violla
209
Sean &Violla
210
Episode 215
211
Sean & Violla
212
Sean & Violla
213
Sean & Violla
214
Sean & Violla
215
Sean & Violla
216
Sean & Violla
217
Sean & Violla
218
Sean & Violla
219
Sean & Violla
220
Sean & Violla
221
Sean & Violla
222
Sean & Violla
223
Sean & Violla
224
Sean & Violla
225
Sean & Violla
226
Sean & Violla
227
Sean & Violla
228
Sean & Violla
229
Sean & Violla
230
Sean & Violla
231
Sean & Violla
232
Sean & Violla
233
Sean & Violla
234
Sean & Violla
235
Sean & Violla
236
Sean & Violla
237
Sean & Violla
238
Sean & Violla
239
Sean & Violla
240
Sean & Violla
241
TAMAT
242
NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!