Bayangan Hitam Di Beijing
Bayangan di malam hari.
Pan Jun Li
... (Menghela nafas)
Pan Jun Li
Aku harus berhati-hati, mungkin saja pelakunya akan mengintaiku kali ini.
Pan Jun Li
... (Berhenti di depan lift)
Pan Jun Li
Disini sepi sekali.. (Menatap sekeliling)
Ketika pintu lift terbuka, Pan Jun Li terkejut karena ada seorang pria didalam lift itu.
Shenmi (Misterius)
Kau mau masuk atau tidak?!.. (Datar)
Pan Jun Li
Astaga.. Dia orang yang mendorong Qinai De.. (Bicara dalam hati, takut)
Pan Jun Li menatap Shenmi, sosok misterius itu dengan mata lebar. Namun, ia tak dapat bergerak karena takut.
Shenmi (Misterius)
Ada apa? Kau ingin aku membun*h mu juga?... (Datar)
Pan Jun Li
Tolong.. Jangan.. (Semakin takut)
Shenmi (Misterius)
Kau adalah saksi mata, aku akan mengakhiri hidupmu jika kau berani menceritakan kejadiam semalam..(Meraih tangan Pan Jun Li dan membawanya masuk kedalam lift)
Pan Jun Li
Tolong!!!... (Berteriak)
Mulut Pan Jun Li langsung ditutup dengan kain yang berisi racun oleh Shenmi, membuat Pan Jun Li pingsan.
Saat malam hari, di lantai 5.
Mei Li
Kakak, cepatlah..!! Filmnya akan segera di mulai..!! (Menendang nendang kursi)
Pan Jun Li
Mei, bersabarlah sebentar.. Jika kau tidak mau menunggu kakak, kau bisa melihatnya terlebih dahulu.. (Melanjutkan masak)
Mei Li
Aaa..!! Hentikan masaknya, kak. Ayo menonton film!!.. (Menarik tangan Pan Jun Li)
Pan Jun Li
Mei Li, kau bilang ingin makan sesuatu ketika menonton film.
Mei Li
Tapi aku tidak ingin ketinggalan filmnya kak, ayo..!! (Masih menarik tangan Pan Jun Li)
Pan Jun Li
... (Menghentikan masak) Kau bisa melihatnya terlebih dahulu..
Mei Li
(Kesal).. Argh, kakak!! Aku lebih baik ketinggalan filmnya daripada menonton sendiri!!
Pan Jun Li
Dasar adik kecil.. (Memeluk Mei Li)
Mei Li
Kakak, ayo menonton filmnya.. (Cemberut)
Pan Jun Li
Mungkin memasak akan membutuhkan waktu lama, kau tetap di rumah ya? Kakak akan beli beberapa camilan.
Pan Jun Li
Hey, jangan marah.. Kakak cuma ingin membeli beberapa camilan supaya adik kecil kakak bisa menonton film sambil makan.
Mei Li
Baiklah, mungkin membeli makanan akan lebih cepat dibanding memasak.. (Tersenyum)
Pan Jun Li
Tonton saja dulu filmnya, kakak akan segera kembali.. (Berjalan keluar rumah)
Mei Li
Cepatlah kembali, kakak!!
Pan Jun Li
Ya.. (Menutup pintu rumah)
Pan Jun Li berhenti di depan rumah, ia berdiri di koridor menatap keributan yang terjadi di lantai 4.
Pan Jun Li
Apa yang terjadi..?
Xingan Qinai De
Pergilah, jangan ganggu aku..!!
Shenmi (Misterius)
Kau telah menipu ku, kau mengatakan padaku bahwa kau akan ganti rugi..!! (Mencengkram tangan Qinai De dengan kuat)
Xingan Qinai De
Aku sama sekali tidak tahu apa yang terjadi, aku tidak melakukan itu..!! Aku berkata padamu akan ganti rugi karena kakak ku sebelumnya mengatakan padaku bahwa dia akan ganti rugi
Xingan Qinai De
Ini sama sekali tidak ada hubungannya denganku..!! (Mencoba melepaskan diri)
Shenmi (Misterius)
Aku tak akan melepaskanmu sampai kau ganti rugi padaku!!... (Mempererat cengkramannya)
Xingan Qinai De
Aa.. Sakit.. (Merasakan sakit karena cengkraman yang semakin kuat)
Shenmi (Misterius)
Kau menghancurkanku.. Kau telah membuatku sangat hancur, dan kau tak mau bertanggung jawab.. (Menampar Qinai De dengan kuat)
Xingan Qinai De
... (Terjatuh ke lantai) Ini bukan salahku.. Bukan salahku..
Pan Jun Li
Kenapa mereka bertengkar..? Apa yang sebenarnya terjadi..? (Bicara pelan)
Shenmi (Misterius)
Dasar kau bajing*n..!! (Memukul Qinai De)
Xingan Qinai De
Kumohon.. Jangan sakiti aku.. Ini bukan salahku.. (Menangis)
Shenmi (Misterius)
Tidak ada gunanya menangis..!! Aku tak akan memberimu balas kasihan..!! (Terus memukuli Qinai De)
Xingan Qinai De
Hei, tolong.. Aku akan ganti rugi.. Aku akan bertanggung jawab.. (Semakin kencang menangis)
Xingan Qinai De
Kali ini aku tak bisa, aku tak memiliki apapun.. Beri aku waktu, aku berjanji akan bertanggung jawab.. (Masih menangis)
Shenmi (Misterius)
Omong kosong..!! (Menarik kerah baju Qinai De dan menahannya di tembok koridor)
Xingan Qinai De
Aku berjanji.. Kumohon, beri aku waktu.. (Menangis)
Shenmi (Misterius)
Aku sudah muak dengan omong kosong mu!!... (Mendorong Qinai De hingga terjatuh dari lantai 4)
Xingan Qinai De
..(Kaget) Tolong aku..!!
Pan Jun Li
Astaga..!!.. (Kaget)
Shenmi (Misterius)
... (Menatap tajam Pan Jun Li)
Pan Jun Li
... (Langsung menutup mulutnya dan bergegas masuk ke rumah)
Shenmi (Misterius)
Sial*n..! (Berguman pelan lalu menatap Qinai De yang terjatuh)
Mei Li
Kakak, ada apa? dimana camilan yang kau beli?... (Heran)
Pan Jun Li
.... (Langsung mengunci pintu rumah)
Mei Li
Kakak? Apa yang terjadi?... (Menghampiri Pan Jun Li)
Pan Jun Li
..(Memeluk Mei Li dengan erat) Mei Li, berjanjilah pada kakak untuk tidak keluar saat malam hari.
Mei Li
Kakak.. Kau ini kenapa?!
Pan Jun Li
Berjanjilah pada kakak! Kakak tidak ingin kamu dalam bahaya..!
Mei Li
Baik kakak, aku janji.
Pan Jun Li
Apa yang harus ku lakukan.. Menceritakan semuanya yang terjadi? Atau tetap diam..?
Pan Jun Li
Jika aku diam.. pikiranku akan terus memikirkan Qinai De yang terjatuh..
Pan Jun Li
Aku harus bagaimana?!
Pan Jun Li
... (Bangkit dari berbaringnya dan duduk, masih di ranjang)
Pan Jun Li
Aku harus mengatakan pada teman-teman..! Ya! Aku harus mengatakannya..
Pan Jun Li
Aku tidak mau diam saja. Aku adalah saksi mata.. Bagaimana kondisi Qinai De sekarang? Apa dia baik-baik saja.. Atau sudah menin(g²)al..?
Pan Jun Li
Aku tidak bisa berhenti memikirkannya..
*Keesokan harinya, Di sekolah.
Pan Jun Li
Apa yang harus ku lakukan.. (Berjalan di koridor, menuju kelas)
Pan Jun Li
Bagaimana kondisi Qinai de?... Astaga, aku tak bisa berhenti memikirkannya..
Pan Jun Li
Tuhan, kumohon padamu.. Tolong bantu aku.. Ampunilah aku karena tidak dapat membantu Qinai De..
Pan Jun Li mendapat pesan dari pemilik apartemen.
Isi pesan:
Pan Jun Li, panggil lah polisi. Ada warga di apartemen dari lantai 4 yang terjatuh. Dia tidak sadarkan diri, dia sudah meninggal denyut nadinya tidak ada.
Pan Jun Li
... (Mambaca pesan)
Pan Jun Li
Ini bantuan dari Tuhan..!! Aku harus memberi tahu yang lainnya.. (Langsung berlari menuju kelas)
Hei'an Jijing
Apa maksudnya?
Liang Rui
Shenmi berarti misterius..
Hei'an Jijing
Aku masih tidak paham..
Ren Hao
Seorang misterius yang mengemparkan Beijing
Pan Jun Li
... (Berlari di koridor menuju kelas) Teman-teman..!!
*Semua mata tertuju pada Pan Jun Li
Zhou Feng
Ada apa? Kau terlihat sangat buru-buru..?
Pan Jun Li
(Mengatur nafasnya)... Hah... Sebentar.. (Berjalan ke arah Zhou Feng dan yang lainnya, lalu duduk di salah satu kursi)
Pan Jun Li
Zhou Feng.. Kau tahu tetangga kita yang tinggal di lantai 4?!! Dia terjatuh dan menin(g²)al..
Zhou Feng
Apa?!!... (Kaget)
Hei'an Jijing
... (Kaget) Bagaimana bisa itu terjadi?!
Pan Jun Li
... (Terdiam sejenak)
Pan Jun Li
Aku tidak tahu kronologisnya bagaimana. Tapi aku diminta untuk menghubungi polisi oleh pemilik apartemen
Liang Rui
Jangan panggil polisi, pelakunya pasti akan kabur!
Ren Hao
Tunggu sebentar!! Jika kita tidak memanggil polisi, bagaimana kasus ini terselesaikan?!
Zhou Feng
Kita sebaiknya cari tahu dulu, jangan hubungi polisi.
Yang mau tahu kisah lanjutannya, baca ulang episode 1.
Petunjuk baru:
1.) Pan Jun Li adalah satu-satunya saksi mata yang mengetahui kejadian Xingan Qinai De terbun*h.
2.) Pembun*h di sebut 'Shenmi' karena itu artinya 'Misterius'. Shenmi bukanlah nama asli pelaku.
3.) Xingan Qinai De menjadi korban pembun*uhan karena kakaknya yang memiliki masalah dengan Shenmi.
4.) Kakak dari Xingan Qinai De mengatakan padanya bahwa dia akan bertanggung jawab. Lalu Qinai De mengatakan pada Shenmi akan bertanggung jawab karena kakaknya mengatakan akan bertanggung jawab sebelumnya. Tapi nyatanya, Kakak Qinai De tidak bertanggung jawab.
5.) Shenmi membun*h Qinai De dengan mendorongnya, Shenmi tidak memiliki niat untuk membun*hnya, dia hanya terlalu muak karena Xingan Qinai De tidak bertanggung jawab.
Pertanyaan:
Apa kalian sudah menemukan pelaku dengan beberapa petunjuk di atas? Siapa yang kau curigai? Tulis di komentar..!! Author menantikan analisismu..!
Comments