ep 19" Dinner

Ellena mengajak ku dinner malam ini, di kafe dekat rumah nya, aku sudah menolak tetapi dia terus saja memaksa, hingga aku tak punya pilihan lain. Kaki ini masih sakit, aku berjalan pelan sambil mengeluarkan sepeda yg ada di garasi dekat mobil.

Angin malam ini sangat dingin sukses membuat ku kedinginan.

Setelah aku mengeluarkan sepeda , aku melupakan sesuatu, aku ingat - ingat jaket ku belum ku pakai ,dengan malas aku masuk lagi ke dalam.

Papah, mamah, kak Ryan, dan nenek sedang makan malam. Tiada obrolan di saat makan hanya ada suara dentingan sendok dan piring, membuat ku merasa asing karna mereka tidak hangat

" Kenapa balik lagi By?" Nenek akhir nya membuka topik sambil menaruh sejenak makanan nya lalu melirik ke arah ku.

" Jaket ku ketinggalan" aku dengan pelan menaiki tangga , aku segera menyambar jaket yg ada di kapstok, lalu turun kembali melewati mereka lagi.

" Hati - hati ya , semoga sukses" Papah memberikan senyum itu pada ku, aku hanya tersenyum , lalu kak Adi muncul membawa setangkap roti menghampiri.

" Dinner dengan cewek orang rasa nya gimana tuh?!!" kak Adi menggigit roti itu sambil melirik sinis pada ku. Membuat langkah ini terhenti sejenak.

" Dia emang cewek orang, tapi aku nggak akan ngerebut nya!!" Aku meninggalkan nya sambil memakai jaket, kak Adi mengaku bahwa Ellena kekasih nya , padahal Ellena tidak sedikit pun tertarik pada kak Adi.

" Dasar pembohong!!!" Kak Adi menaiki tangga sambil mendengus kesal, menghabiskan roti nya.

" Cukup Di!!" Nenek mengangkat bahu nya sambil melirik tajam kak Adi . Tanpa menghiraukan nenek kakak masuk ke kamarnya.

 Papah pun mengangkat bahu nya meninggalkan meja makan, mamah dan kak Ryan hanya diam sambil melanjutkan makan nya.

Aku melangkah keluar untuk menemui Ellena. Dia pasti sudah menunggu ku.

Singkat, aku sudah sampai di pelataran kafe , sepeda ku di parkirkan sebelah mobil Ellena. Aku turun dan masuk dengan langkah pelan dan masih terasa sakit aku mendekati nya.

" Im sorry, aku lama" aku duduk di depan nya, sambil menahan sakit kaki ini , Ellena langsung bertanya padaku tentang kaki ini yg sakit.

" Nggak papa, kaki mu kenapa mas?" Ellena melihat kaki ku yg bengkak, wajah nya di penuhi rasa penasaran, aku menghela nafas sejenak.

" Aku kecelakaan kecil , tapi nggak ada yg serius kok, cuma terkilir aja" aku tersenyum sambil menatap wajah cantik nya.

" Kita ke rumah sakit aja ya, aku nggak mau ada hal serius!" Ellena mengangkat bahu nya sambil menarik tangan ku, kecemasan nya sangat terlihat.

" Nggak, aku nggak mau!" makasih" aku menahan nya sambil memohon. Ellena pun kembali duduk dan mengusap tangan ku.

" Ya udah, jangan sedih ya, kita malam ini makan aja aku udah pesan yg enak di sini" Ellena mengedipkan mata ke arah waiter yg sedang berjalan mendekati kami lalu lampu berwarna - warni pun menghiasi dinner kami.

" Silahkan di nikmati!" Ucap waiter itu sambil menaruh dua piring makanan yg terlihat lezat , di belakang ku ada pemain gitar , biola dan penyanyi nya , sungguh aku tidak menyangka kalau Ellena menyiapkan semua ini untuk ku.

" Sip, makasih ya"Aku tersenyum lebar sambil menikmati makanan itu dengan pelan, aku lihat wajah cantik Ellena dalam - dalam. Ku ingat kata - kata kak Adi tadi .

" Mas, kita jadian yuk!" Ellena membuka kotak berisi jam tangan berlapis berlian , membuat ku merasa tidak enak.

" Maafkan aku, aku bukan nya ingin menolak, tapi kau milik orang lain, orang nya kak Adi. Tadi dia bilang begitu pada ku" Aku menolak lembut sambil mengusap punggung tangan nya.

" Dia itu mengklaim sendiri , aku nggak pernah sudi nerima nya jadi kekasih ku, aku akan tunggu kok kalo kamu belum siap mas, aku nggak mau kamu tersiksa" Ellena memakaikan jam tangan itu pada pergelangan tangan ku.

" Makasih ya, jam ini akan ku jaga, tapi aku belum sanggup untuk menjalani hubungan ini, aku juga bukan ingin memberi harapan palsu pada mu, karna aku bukan tipe pria seperti itu. Aku tidak mau ada masalah lagi, aku sudah cukup menderita di rumah, diriku tidak ingin penderitaan ku bertambah setelah aku menjalin kasih dengan mu, aku sudah lelah, aku akan berusaha untuk menerima mu, tapi bukan untuk hari ini keputusan nya akan aku beritahu lagi" Aku berusaha membuat nya mengerti.

" Aku mengerti kok, tenang saja, aku tidak akan menduakan mu, aku akan menjaga hati ini hanya untuk mu" Ellena tersenyum sambil menyuapi ku makanan itu.

Aku hanya tersenyum sambil memakan nya, sungguh aku merasa malu, harus nya aku sebagai lelaki yg memberi nya cenderamata. Dinner malam ini membuat ku bahagia.

Setelah makanan kami habis , aku mengangkat bahu lalu mendekati nya .

" Terimakasih, aku nggak akan menyakiti mu ,dengan menolak semua ini, aku nggak bisa melihat berlian menangis, kau dan mamah ku adalah dua berlian yg paling berharga untuk ku, jadi jangan sedih suatu hari nanti kita akan bersama" Aku mengelus punggung tangan nya sambil tersenyum manis.

Ellena langsung memeluk tubuh lelah ku dengan erat dua butiran hangat jatuh membasahi pipi nya.

" Mas , hati ku memilih mu, aku akan terus menanti dengan sabar akan kesiapan mu untuk menjadi pendamping hidup ini" Ellena memeluk ku dengan erat .

" Sejujur nya aku sangat mencintai mu , tapi aku sadar diri"Aku mengecup puncak kepala nya sambil tersenyum.

Ellena hanya tersenyum , dia mengusap dada ku dengan penuh kehangatan , kedua mata indah nya berbinar .

Terpopuler

Comments

novi

novi

pls/Frown/, gpp sih sebenarnya tapi kasihan ebby el, dia nanti bakalan di siksa terus ama si adi

2025-03-24

1

novi

novi

dih pede bgt cewe org, pdhl dia aja ga nganggep kmu pacarnya. kalo aku sih malu yaa

2025-03-24

1

novi

novi

kok ini cewenya yg nyiapin/Sob/

2025-03-24

1

lihat semua
Episodes
1 ep1" Awal
2 ep 2" Dingin
3 ep 3" Ngilu
4 Ep 4" Bising
5 ep 5" Tumbang
6 ep 6" Wanita Asing
7 ep 7" Kue
8 ep 8" Cinta?
9 ep 9" Motherday
10 ep 10" Panas
11 ep 11" Ribut
12 ep 12" Salah lagi
13 ep 13" Menghindar
14 ep 14" Jelaskan!
15 ep 15" Capek
16 ep 16" Hujan
17 ep 17" Kado buat mamah.
18 ep 18" Cedera
19 ep 19" Dinner
20 ep 20" Bingung
21 ep 21" Sedih
22 ep 22" Biasa
23 ep 23" Rindu
24 ep 24" Cemas
25 ep 25" Kemarahan
26 ep 26" Senyumlah
27 ep 27" Sakit sekali
28 ep 28" Salah
29 ep 29" Mohon
30 ep 30"Bahagia
31 ep 31" Menyesal
32 ep 32" Mimpi
33 ep33" Hiburan
34 ep34" Belum berhasil
35 ep 35" Surat
36 ep 36" Istirahat
37 ep 37" Jajanan
38 ep38" Miris
39 ep 39" Sepi
40 ep 40" Kacau
41 ep 41" Kebakaran
42 ep 42" Jodoh untuk kak Ryan
43 ep 43" Bertemu lagi
44 ep 44" Sepeda
45 ep 45" Pengelabuan
46 ep 46" Pegal
47 ep 47" Nonton
48 ep48" Kenapa?
49 ep49" Percuma
50 ep 50" Hilang
51 ep 51" Apa?
52 ep52" Ketemu
53 ep 53" Terimakasih
54 ep 54" Hangat
55 ep 55" Berduaan
56 ep56" Tidak penting
57 ep57" Terkejut
58 ep 58" Kebohongan
59 ep59" Pesta
60 ep60" Lukisan
61 ep 61" Penekanan
62 ep62"Entah
63 ep63" Titik terang
64 ep64"Akankah?
65 ep 65" Syok
66 ep 66" Sulit
67 ep67" Karang
68 ep68" Hamil
69 ep 69" Kecewa
70 ep70" Nikah?
71 ep 71" Tegang
72 ep 72" Menakuti
73 ep 73" Dendam
74 ep 74" Tersingkir
75 ep75" Tragedi
76 ep 76" Keajaiban
77 ep77" Pedih
78 ep 78" Belum
79 ep 79" Berusaha
80 ep 80" Kecil
81 ep81" Pilu
82 ep 82" Senja
83 ep 83" Sah
84 ep 84" Pahit
85 ep 85" Timbul
86 ep 86"Kuat
87 ep 87" Karma
88 ep 88" Kejadian
89 ep 89" Kematianku
90 ep 90" End
Episodes

Updated 90 Episodes

1
ep1" Awal
2
ep 2" Dingin
3
ep 3" Ngilu
4
Ep 4" Bising
5
ep 5" Tumbang
6
ep 6" Wanita Asing
7
ep 7" Kue
8
ep 8" Cinta?
9
ep 9" Motherday
10
ep 10" Panas
11
ep 11" Ribut
12
ep 12" Salah lagi
13
ep 13" Menghindar
14
ep 14" Jelaskan!
15
ep 15" Capek
16
ep 16" Hujan
17
ep 17" Kado buat mamah.
18
ep 18" Cedera
19
ep 19" Dinner
20
ep 20" Bingung
21
ep 21" Sedih
22
ep 22" Biasa
23
ep 23" Rindu
24
ep 24" Cemas
25
ep 25" Kemarahan
26
ep 26" Senyumlah
27
ep 27" Sakit sekali
28
ep 28" Salah
29
ep 29" Mohon
30
ep 30"Bahagia
31
ep 31" Menyesal
32
ep 32" Mimpi
33
ep33" Hiburan
34
ep34" Belum berhasil
35
ep 35" Surat
36
ep 36" Istirahat
37
ep 37" Jajanan
38
ep38" Miris
39
ep 39" Sepi
40
ep 40" Kacau
41
ep 41" Kebakaran
42
ep 42" Jodoh untuk kak Ryan
43
ep 43" Bertemu lagi
44
ep 44" Sepeda
45
ep 45" Pengelabuan
46
ep 46" Pegal
47
ep 47" Nonton
48
ep48" Kenapa?
49
ep49" Percuma
50
ep 50" Hilang
51
ep 51" Apa?
52
ep52" Ketemu
53
ep 53" Terimakasih
54
ep 54" Hangat
55
ep 55" Berduaan
56
ep56" Tidak penting
57
ep57" Terkejut
58
ep 58" Kebohongan
59
ep59" Pesta
60
ep60" Lukisan
61
ep 61" Penekanan
62
ep62"Entah
63
ep63" Titik terang
64
ep64"Akankah?
65
ep 65" Syok
66
ep 66" Sulit
67
ep67" Karang
68
ep68" Hamil
69
ep 69" Kecewa
70
ep70" Nikah?
71
ep 71" Tegang
72
ep 72" Menakuti
73
ep 73" Dendam
74
ep 74" Tersingkir
75
ep75" Tragedi
76
ep 76" Keajaiban
77
ep77" Pedih
78
ep 78" Belum
79
ep 79" Berusaha
80
ep 80" Kecil
81
ep81" Pilu
82
ep 82" Senja
83
ep 83" Sah
84
ep 84" Pahit
85
ep 85" Timbul
86
ep 86"Kuat
87
ep 87" Karma
88
ep 88" Kejadian
89
ep 89" Kematianku
90
ep 90" End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!