Selesai acara pernikahan, Rasya mengajak Ryn untuk pulang kerumah. Dan disinilah mereka berada di ruang tamu.
"Aku sudah menyuruh Galang untuk melunasi biaya rumah sakit Nenek mu dan Biaya Kuliah adek mu, sekarang semua ada di tangan kamu, jika kamu berani kabur, atau main-main saya akan menarik kembali uang saya!" ucap Rasya.
"Baik pak Saya mengerti" ucap Ryn menundukkan kepanya.
"Yasudah, hari ini kamu boleh pulang, mulai besok kamu harus tinggal disini" ucap Rasya
"Apa pak? Disini?" ucap Ryn terkejut.
"Iya disini, kita kan suami istri, bagaimana jika Mami atau Papi kesini kamau tidak ada?" ucap Rasya.
"Tapi Adik saya dia akan sendiri dirumah?" ucap Ryn
"Itu urusan mu, pokok nya besok kau sudah harus pindah kemari" ucap Rasya.
"Baik pak, kalau begitu saya permisi" ucap Ryn
"Galang akan mengantarmu dan menjemputmu besok pagi" ucap Rasya.
"Baik pak" ucap Ryn sopan
"Silahkan" ucap Galang pada Ryn, Ryn mengikuti Galang dari belakang. untuk masuk kedalam mobil.
Di perjalanan sesekali Galang melirik Ryn lewat kaca spion, dia merasa kasihan melihat seorang gadis cantik, rela menukar kebebasan nya demi keluarga.
"Apakah ini benar rumah mu Bu bos?" tanya Galang.
"Iya benar kak, panggil Ryn aja" ucap Ryn.
"Rumah mu besar juga, engga bisa kamu kan istri dari bos saya" ucap Galang
"Ini rumah peninggalan papah Ryn, Kita kan sama-sama tau ini pernikahan seperti apa, kalau gitu Ryn turun dulu yak kaka" ucap Ryn tersenyum
"Besok saya jemput lagi ya" ucap Galang dan Ryn menganggukkan kepalanya.
Setelah mobil Galang pergi, Ryn langsung masuk kedalam rumahnya.
"Assalamualaikum" ucap Ryn
"Waalaikummusalam" ucap Rania berlari menghampiri kakaknya.
"Kakak, kakak kemana aja kok kemarin engga pulang? kakak nginep dimana?" ucap Rania.
"Aduh dek, nanya nya satu-satu dong, sambil duduk lebih bagus lagi, kakak kan baru sampai." ucap Ryn
"Ah.. iya... ayo-ayo sini duduk kak, kakak harus cerita kakak kemana ?" ucap Rania menyeret tangan kakak nya ke sofa ruang tamu.
"Iya..iya.. kamu kok jadi cerewet gini sih" ucap Ryn duduk di sebelah Rania.
"Kakak kemana semalaman?" tanya Rania.
"Dek, apa kakak boleh tanya sama kamu?" ucap Ryn
"Boleh dong mau tanya apa kakak cantik?" ucap Rania.
"Kamu kalau tinggal sendiri apa tidak apa-apa? atau kamu boleh ajak teman mu yang kos untuk tinggal disini?" ucap Ryn
"Kakak mau kemana?" tanya Rania.
"Ryn kakak ada pekerjaan, yang sangat penting, jadi kakak sementara haru tinggal diluar?" ucap Ryn
"Tapi Kakak mau kemana? sebenarnya adapa apa ini kak? tadi aku juga sudah cek email kalau biaya kuliahku sudah di lunasi seseorang, dan biaya berobat nenek juga suda di lunasi apa itu Kaka? " ucap Rania.
"Kamu tidak perlu tau, siapa orang itu, yang terpenting kamu bahagia dan nenek sehat itu sudah cukup" ucap Ryn matanya mulai berkaca-kaca.
"Kak sebenarnya ada apa ini? Kakak gak mau cerita sama Aku?" ucap Rania mengelus pundak kakak ya.
"Suatu hari nanti kamu juga tau Dek, tapi untuk sekarang biarkan jadi rahasia Kaka, pokonya tugas mu belajar dan belajar, kalau kamu punya temen cewek boleh bawa dia kemari dan tinggal disini menemanimu" ucap Ryn.
"Kaka mau kemana? kakak yakin mau tinggalin Rania sendiri? tapi kakak tidak sedang macam-macam kan? kak Rania sudah bilang Rania akan bantu kakak, untuk kerja, jadi kakak tidak perlu banting tulang" ucap Alya.
"Rania percaya sama kakak, kakak tidak mungkin berbuat macam-macam, ini semuanya demi kebaikan kamu dan nenek, jika kamu sudah sukses nanti barulah kamu bantu kakak" ucap Ryn.
"Tapi kak, Rania engga tega melihat kakak, Rania engga mau Bebani Kaka lagi " ucap Rania
"Itu sudah kewajiban kakak sebagai kakak mu dek, percayalah ini demi kebaikan kita, jika waktu nya sudah tepat kakak akan menceritakannya padamu" ucap Ryn.
"Tapi kakak janji harus sering-sering pulang ya.. Kakak jangan khawatirkan Rania disini, Rania akan ajak Sahabat Rania untuk menginap disini kebetulan dia sedang cari kostan dan kita kuliah di tempat yang sama" ucap Rania.
"Kakak percaya sama kamu, kamu tidak akan mengecewakan kakak Dan nenek" ucap Ryn.
"Rania janji, Rania akan giat belajar, biar cepat lulus kuliah dan bisa membatu kakak" ucap Rania
"Adik kecil kakak, seperti nya sudah dewasa ya.. Sini kakak peluk" ucap Ryn memeluk Adiknya.
Bersambung.
Haii semua.. yang mau tanya-tanya tentang novel ku boleh masuk GC ADRIAN NIANDRA.
kalau mau masuk harus sertakan Nama novel yang kalian suka ya.. biar langsung di konfirmasi oleh Admin @ANA_NURULL.
TERIMAKASIH UNTUK DUKUNGANNYA SEMUA..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments
Mardiana Manik
luar biaasa pengorbanan seorang gadis demi kebahagiaan adik dan neneknya aku suka ceritanya dan menginspirasi. sgt bagi autornya
2022-11-23
0
ᴮᵀ⃝ɴᴀʙɪʟᴀ🌻°᭄✿.*
Tim baca ulang
2021-01-10
1
kopi pahit
semangat thorrrr
sampe di sini dlu yah, lnjut lgi besok
mau rl dulu..
2020-12-26
0