Her Name is Hannah
Dear readers,
Hallo, dears !
ini adalah novel pertamaku. baru pemula, mohon maaf jika banyak typo ataupun kekurangan yang lainnya. maklum masih belajar. hehehe
Baca juga novelku yang lain,
100 Days
The Bastard Boss
Creepy Blind Spot
Novel Drama Wannabe ( di Nov*lMe)
semoga kalian suka dengan cerita ini.
selamat membaca !
\*
"Selamat pagi Nyonya Lee!" sapa seorang wanita bertubuh ramping dengan rambut lurus berwarna coklat kepada seorang wanita tua yang terlihat sedang menyirami bunga-bunga dalam pot di teras rumahnya.
"Selamat pagi juga Hannah!" balas wanita tua itu sembari tersenyum.
"wah....cantik sekali bunganya Nyonya"ucap Hannah dengan senyum tipis di bibirnya.
"Secantik dirimu Hannah" balas Nyonya Lee.
Hannah tersenyum mendengar ucapan Nyonya Lee sambil melanjutkan jalannya.
Ya...setiap pagi Hannah berangkat ke tempat kerjanya dengan berjalan kaki.Nyonya Lee adalah tetangga Hannah yang sudah Hannah anggap seperti neneknya sendiri.
Di kota ini memang Hannah hanya tinggal sendirian.Ayah dan Ibunya sudah lama meninggal karena kecelakaan.Rumah yang ia tempati pun hanya rumah sederhana peninggalan orang tuanya.Sejak 3 bulan lalu Hannah menempati rumah itu kembali,setelah dirinya bercerai dari suaminya.
Disini Hannah berusaha menata kembali hidupnya,berharap akan mendapatkan kehidupan yang lebih baik setelah semua derita yang dia alami.
3 tahun lalu setelah orang tuanya meninggal,Hannah menikah dengan seorang pengusaha muda di bidang properti yang bernama Harry.Ayah Hannah adalah salah satu karyawan di salah satu perusahaan milik Harry.Harry pertama kali bertemu Hannah saat upacara pemakaman orang tua Hannah.
Awalnya semua berjalan baik-baik saja.Harry sangat perhatian kepada Hannah yang kala itu begitu terguncang,dan Harry pun memutuskan untuk menikahi Hannah.Hannah merasa Harry adalah orang yang baik,jadi dia bersedia menikah dengan Harry.
Namun setelah menikah sikap Harry kepada Hannah berubah drastis.Hannah tak lain hanya menjadi budak pemuas nafsu Harry.Kata-kata kasar sering terlontar dari mulut Harry kepada Hannah.Bahkan sekujur tubuh Hannah tak ada yg luput dari kekejaman Harry.Hingga akhirnya Hannah berhasil mendapatkan kebebasannya dengan bercerai dari Harry.
Setelah bercerai Hannah memutuskan untuk kembali ke rumah peninggalan orang tuanya.Tempat dimana dulu Hannah dibesarkan dengan penuh cinta oleh kedua orang tuanya.
Hannah tak ada pilihan lain selain kembali ke rumah sederhana itu karena rumah yang dia tempati bersama orang tuanya sebelum menikah dengan Harry telah diambil paksa oleh Harry.
Hannah pun berusaha untuk bangkit dari keterpurukannya.Selama 3 tahun menikah dengan Harry hidupnya seperti di neraka dengan kejadian-kejadian traumatik yang dia alami.
Sampai akhirnya Hannah bekerja di kedai kopi milik adik Nyonya Lee.
"Selamat pagi Eve!" sapa Hannah kepada seorang gadis muda yang terlihat memakai baju yang sama dengan Hannah.Dialah Eve teman kerja Hannah.
"Hannah....bukannya kau libur hari ini?" ucap Eve menjawab sapaan Hannah dengan pertanyaan.
"Tadi Kelly menelponku memintaku untuk bertukar jadwal dengannya" jawab Hannah.
"Yasudah...kau rapikan dulu meja sebelah sana.nanti aku membantumu setelah aku antar kue untuk Tuan Lee".sahut Eve.
"iya..."jawab Hannah.
Hannah pun melanjutkan aktivitas rutinnya di kedai itu.Hannah sangat menikmati pekerjaannya.meskipun sesekali dia terlihat bersedih ketika mengingat bagaimana mantan suaminya memperlakuknnya dengan sangat buruk.
PRANGGGG......!!!
Piring yang di pegang Hannah terjatuh dan pecah.
"Hannah...apa yang kau lakukan?!"tanya Eve setengah berteriak.
"Sudah berapa kali aku bilang hati-hati!"tambah Eve.
"Maafkan aku Eve,aku benar-benar tidak sengaja."jawab Hannah ketakutan.
Kemudian seorang laki-laki paruh baya datang mendekati arah suara gaduh tadi.dia adalah tuan Lee si pemilik kedai.
"Ada apa ini ribut-ribut?" tanya Tuan Lee.
"Hannah memecahkan piring lagi Tuan."jawab Eve dengan sedikit kesal.
"Maafkan saya Tuan Lee."ucap Hannah lirih.
Tuan Lee menggelengkan kepalanya lalu berkata,
"Sudah....lain kali kau harus lebih hati-hati lagi Hannah.Sekarang bersihkan pecahan piring itu dan kembalilah bekerja."suruh Tuan Lee.
"Terima kasih Tuan,sekali lagi saya minta maaf."ucap Hannah dengan penuh rasa bersalah.
Eve memandang Hannah dengan kesal.karena Hannah sering memecahkan piring atau gelas saat bekerja.
"Hhhh.....yatuhan...aku masih belum bisa melupakan kenangan buruk bersama Harry."gumam Hannah dalam hati sambil membersihkan pecahan piring di lantai.
Hai readers
Bagaimana nasib Hannah selanjutnya,,,,ditunggu episode selanjutnya ya.
Jangan lupa Like nya
Terimakasih 😊😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
Luci Piranyawa
baru mulai baca
2023-04-29
0
Helen Apriyanti
mmpir thorr.. lnjuttt smngtttt
2022-08-21
0
KaiRA🎉PUCUK~SQUAD🌱🐛🌱🐛🥀🐛
hadir...novel nya kak rus kenapa bnyak yg dhpus..apa pada pindah lapak smua
2021-07-29
0