"Doakan aku selalu agar aku keterima kuliah di Harvard walaupun aku tau perusahaan milik Papaku sendiri terbuka lebar untukku." ucap Flint kepada Sara, Key, Audy dan Julie.
Mereka satu persatu memeluk Flint secara bergantian. Hingga terakhir, Julie. Flint memeluk Julie sangat erat sekali begitu juga dengan Julie. "Jaga dirimu baik baik disini. Kalau belajar jangan lupa waktu. Tidak boleh lama membalas chat dariku. Harus jaga jarak dengan laki laki lain. Selalu kabarin aku, hubungi aku disaat ada apa apa." kata Flint di sela sela peluknya. Julie mengangguk lalu Flint kembali membawa Julie kedalam dekapannya. Julie sebenarnya sedang menahan tangis.
Tangis akan harus berjauhan dengan Flint tidak seperti biasanya. Namun dia tidak ingin memperlihatkan tangisnya itu, takut menjadi beban untuk Flint pergi. "Flint kamu juga. Kamu harus jaga dirimu disana. Kamu tidak boleh lama membalas chat dariku, ingat tujuanmu disana untuk belajar bukan untuk memacari perempuan lain." bisik Julie.
"Iya Julie pacarku. Keep in touch yaa. Aku menunggumu di Harvard" ucap Flint kepada Julie.
"Keep in touch ya semuanyaaa. Aku masuk dulu. Daaahhh.." kata Flint kepada semua orang yang mengantarnya sambil melambaikan tangan.
Flint sudah pergi. Punggungnya semakin lama semakin tidak terlihat. "Ok Julie. Hanya 1 tahun. Eh tidak. Bahkan hanya 6 bulan sisa waktuku di kelas 12. Aku akan menyusulmu, Flint." ucap Julie didalam hati.
Segera dihapusnya lah kesedihan didalam hatinya itu. Diganti dengan semangat belajar yang over power. Lain halnya dengan Flint. Ibu jarinya sangat pegal karena harus mengetik chat untuk keluarganya, untuk Julie dan untuk teman temannya. Flint selalu mengabari 3 bagian penting didalam hidupnya itu saat sudah memasuki pesawat, saat sudah sampai di negeri seberang, saat sudah di rumah milik Key disana. Perjalanan Flint ke Amerika memakan waktu sekitar 20 jam. Namun tidak ada hal lain yang dilakukan Flint selain tidur, chattingan dengan Julie, membuka buku mengulang kembali materi untuk tes nanti.
Saat Flint sudah sampai dirumahnya, Flint segera membawa barang bawaannya ke kamar lalu mandi. Setelah mandi dia mengemil sedikit karena selama di pesawat dia sudah sering makan. Saat hendak tidur, mata Flint mendadak tidak ingin menutup. Sedari tadi dia sudah memutar badannya, mencari posisi yang pas namun tetap saja dia sulit untuk tidur. Padahal waktu sudah menunjukkan pukul 4 pagi jam di Massachusetts. Sedangkan sebentar lagi Flint harus bersiap untuk tes.
Akhirnya Flint memutuskan untuk tidak tidur saja. Karena selama di pesawat memang Flint sering tidur jadi sekarang dirinya tidak bisa tidur lagi. Apa mungkin karena aku gugup? Ah tidaklah. Flintstern Young mana bisa gugup. gumamnya dalam hati. Flint mencoba mengirimi Julie chat karena jika di Massachusetts sekarang jam 4 pagi maka di Jakarta sekarang jam 4 sore yang dimana Julie sudah mengakhiri kelasnya dan hendak pulang
Flint.
Julie, dimana?
Julie.
Otw kerumah. Kamu sedang apa?
Flint.
Aku tidak bisa tidur sedangkan sebentar lagi aku harus tes.
Julie.
Apa mungkin kamu sedang gugup?
Flint.
Ah mana mungkin seorang Flint gugup.
Kamu pulang naik apa?
Julie.
Supirku Pak John menjemputku dengan mobil.
Flint.
Baiklah hati hati. Aku ingin belajar sebentar lalu siap siap.
Julie.
Ok. Kabari aku lagi nanti.
Flint.
Iya pacarku. Sampai jumpa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 236 Episodes
Comments
👑☘ɴͪᴏͦᴠᷤɪͭᴛͤᴀᷝ💣
sweet
2021-01-27
0
Anita Sari
next up nua thorr
2019-12-14
0
Dewi Murni Juliand
next
2019-12-13
0