Boss-ku Adalah Suamiku Episode • 05

•••

- Keesokan harinya -

Hari ini adalah hari Minggu , Clarissa memutuskan untuk pergi joging sendiri

Sekitar 30 menit dia berjoging , Clarissa memutuskan untuk istirahat sebentar dibangku taman dan ketika dia sedang beristirahat tiba-tiba seseorang datang

Gevan Morgen

Clarissa, kau disini?

Clarissa Dernova

[ Menoleh + Sedikit mengingat ]

Gevan Morgen

Aku Gevan

Clarissa Dernova

Ah iya tuan Gevan

Gevan Morgen

Boleh aku duduk?

Clarissa Dernova

Iya silahkan tuan

Gevan Morgen

Kau sering joging?

Clarissa Dernova

Emmm engga terlalu juga sih tuan , joging ku tergantung mood

Gevan Morgen

Hahaha

Clarissa Dernova

Tuan sendiri sering joging di daerah sini?

Gevan Morgen

Iya seminggu 3 kali kalau tidak sibuk

Clarissa Dernova

Ohhh

Gevan Morgen

Mau beli sandwich tidak?

Clarissa Dernova

Ah?

Gevan Morgen

Sebentar ya [ Pergi ]

Clarissa Dernova

[ Melihat Gevan pergi ]

Tidak lama Gevan kembali dengan membawa 2 sandwich dan 2 minuman ... Mereka mulai menyantap sandwich itu dengan obrolan yang sedikit menyenangkan dan hal itu dilihat oleh seseorang

Clarissa Dernova

Ah tuan Gevan aku harus pulang

Gevan Morgen

Mau aku antar?

Clarissa Dernova

Engga usah tuan , aku pulang sendiri aja ... Makasih sandwich sama minumannya, kapan-kapan lagi ya [ Senyum dan berlalu pergi ]

Gevan Morgen

[ Tersenyum melihat kepergian Clarissa ]

•••

- Pukul 10.00 -

Clarissa baru saja selesai mandi dan dia pergi ke dapur dengan melewati ruang tamu , di ruang tamu ada Argovano sedang duduk diam dengan iPad di tangannya

Terlihat jika pria itu sedang sangat serius

Clarissa kembali dengan susu coklat ditangannya dan dia duduk di sofa yang berjauhan dari Argovano

Ting ...

Pesan masuk -!

Gevan Morgen

📩 : Nanti sore aku tunggu di lapangan golf

Clarissa Dernova

📩 : Okay tuan Gevan

Argovano Fernandez

[ Melirik Clarissa ]

Clarissa Dernova

( Dari pada gue di rumah berduaan sama dia mending gue keluar ) [ Batin + Tidak sengaja saling bertatapan ]

Clarissa Dernova

( Mending gue pergi aja deh ngapain juga berduaan sama dia disini ) [ Batin + Ingin Pergi ]

Argovano Fernandez

Dengar ...

Clarissa Dernova

[ Terdiam di tempat tanpa menoleh ]

Argovano Fernandez

Untuk ucapanku semalam, jangan disalah artikan

Argovano Fernandez

Aku bicara seperti itu karena aku suamimu

Argovano Fernandez

Tugas suami adalah menafkahi istrinya , jadi uangku adalah uangmu juga

Clarissa Dernova

[ Tidak menjawab dan langsung berlalu pergi ]

Argovano Fernandez

[ Diam melihat kepergian Clarissa ]

•••

- Sore , Pukul 16.00 -

Di ruang tamu , Argovano melihat Clarissa yang ingin pergi

Argovano Fernandez

Kau mau kemana?

Clarissa Dernova

Bukan urusan Lo [ Ingin Pergi ]

Argovano Fernandez

Jelas ini sudah jadi urusanku , aku harus tau kemana istriku pergi

Clarissa Dernova

[ Memutar bola matanya malas ]

Argovano Fernandez

Aku suamimu ... Kau harus meminta izin terlebih dahulu jika ingin pergi , tidak baik keluar tanpa meminta izin suami apalagi tanpa berpamitan

Clarissa Dernova

[ Menoleh + Menatap Argovano kesal ]

Clarissa Dernova

Kalo buat hal itu cocoknya sama pasangan yang hubungan nya dekat , sedangkan kita ga Deket -!!

Clarissa Dernova

Dunia kita jelas berbeda , Lo boss gue dan gue adalah pegawai di perusahaan Lo

Clarissa Dernova

Status kita ini cuma berlaku di buku nikah doang , ga didunia nyata

Clarissa Dernova

Bersikap apa ada nya aja , gausah berlebihan

Clarissa Dernova

Kita menikah juga karena atas dasar perjodohan antar keluarga , ga lebih [ Pergi ]

Argovano Fernandez

[ Diam ]

•••

-- Lapangan Golf --

Saat pagi tadi , Gevan mengajak Clarissa untuk bermain golf pada saat sore hari dan Clarissa menyetujui hal itu . Jujur saja Clarissa tidak bisa bermain golf tetapi Gevan dengan baik hati akan mengajarinya hingga bisa

Clarissa Dernova

Jadi gimana ni?

Gevan Morgen

Kau perhatikan ya , pegangnya seperti ini bukan seperti itu

Clarissa Dernova

Ah iyaiya , terus?

Gevan Morgen

Ah hahaha bukan seperti itu , mari aku bantu cara pegang stick nya yang benar

Gevan berdiri tepat dibelakang tubuh Clarissa, dia memegang tangan Clarissa yang bisa dibilang tubuhnya seperti memeluk Clarissa dari belakang dan dia pun mulai mengajari Clarissa cara bermain golf

Clarissa Dernova

[ Menoleh + Menatap Gevan ]

Gevan Morgen

( Matanya begitu indah )

Clarissa Dernova

Baiklah aku akan coba sendiri [ Sedikit menjauhkan diri dari Gevan ]

1 Jam kemudian ...

Clarissa berhasil melakukan nya dengan benar dan hal itu membuat dirinya senang

Clarissa Dernova

Sepertinya aku harus pulang

Gevan Morgen

Baiklah, aku akan mengantarmu pulang

Clarissa Dernova

Jangan -! Aku pulang sendiri saja , aku tidak ingin merepotkan mu tuan Gevan

Clarissa Dernova

Aku pulang dulu ya tuan [ Langsung pergi ]

Gevan Morgen

Tunggu [ Melihat kepergian Clarissa ]

•••

- Malam pukul 00.00 -

- Ruang Tamu -

Saat sore sepulang Clarissa, dia sampai dirumah sudah tidak ada Argovano dan kini sudah Jam 12 malam Argovano belum pulang . Kemana sebenarnya dia?

Clarissa Dernova

Kenapa gue harus nungguin dia?

Clarissa Dernova

Terserah dia lah mau pulang atau engga , lagian itu bukan urusan gue

Clarissa Dernova

Mending gue tidur [ Pergi ke kamarnya ]

- Dan keesokan harinya -

Clarissa Dernova

Bi..

Bibi Jung [ Pelayan ]

Iya nona?

Clarissa Dernova

Dia belum pulang juga bi?

Bibi Jung [ Pelayan ]

Dia siapa nona?

Clarissa Dernova

Diaaaa bi ... Dia belum Pulang dari kemarin?

Bibi Jung [ Pelayan ]

Maaf nona muda Dia siapa yang nona maksud?

Clarissa Dernova

Suami saya bibi Jung siapa lagi?

Bibi Jung [ Pelayan ]

Ah tuan argovano Iya nona, tuan belum ada pulang

Clarissa Dernova

( Kira-kira dia kemana? Kenapa sampe ga pulang? )

Bibi Jung [ Pelayan ]

Nona mau di bawakan bekal?

Clarissa Dernova

Engga usah deh bi , aku udah mau telat ... Aku berangkat ya bi

Bibi Jung [ Pelayan ]

Iya nona muda , hati-hati dijalan

Bersambung ...