"Hei!" Aku terkejut ketika Febi menepuk sebelah pundakku dari belakang. "Kamu kenapa?"
Aku menoleh Febi dengan wajah murung. Dan malas rasanya untuk menjawab teman kerjaku itu.
"Mikirin ustaz Aris, yaa ..." ledek Febi menyenggolku.
"Ihhh. Ngapain mikirin dia."
"Beneran ni, nggak mikirin dia."
"H...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Luka Yang Mendalam
Kepikiran
Comments
Winda Afriani
lanjut
2020-07-06
0