To Arkana Ivander
"Kecelakaan maut terjadi di jalur lintas ****, tepatnya pada km 4-5 kawasan area **** selasa (4/6/2020). Sebuah mobil Toyota Fortuner berpelat nomor BK 167 VS hilang kendali lalu masuk dalam parit dan menewaskan 2 korban, sepasang suami istri. Informasi yang diperoleh pemilik mobil tersebut merupakan seorang billionere perusahaan Group Ivander. Tuan Arvin Ivander dan Istrinya Renata kartika Ivander.
Kasat Lantas Polres **** AKP Jodi Indrawan melalui Kanit hansel mengatakan, kronologi kejadian bermula saat korban bergerak dari arah **** menuju **** dengan kecepatan tinggi.
"Saat di TKP, korban tidak mampu mengendalikan mobil hingga mengalami selip dan menabrak beram jalan lalu kendaraan terbalik masuk parit," ujarnya.
Benturan keras akibat kecelakaan membuat korban terluka parah dan meninggal dunia di tempat kejadian. Petugas selanjutnya mengevakuasi korban ke RSUD dr Djasamen Saragih untuk penanganan lebih lanjut. Kasus kecelakaan ini sudah dalam penanganan polisi setempat.
Siaran Tv seakan berlomba-lomba menayangkan berita duka ini. Dan nama Arvin Ivander menjadi nomor 1 di kolom pencarian.
...***...
...Rumah duka...
Pemuda berseragam putih abu-abu itu berdiri diambang pintu.Ia bukan tak ingin masuk hanya saja kakinya seolah menolak melangkah.Name tag pemuda itu terjatuh ARKANA IVANDER. lelocun apa ini tuhan?_batin Arkana lirih
Degup jantungnya berpacu kuat ketika mendengar tangisan pilu maria-omahnya.Arkana menghalau pikiran anehnya dan melangkahkan kakinya menuju tempat maria. Berbagai pertanyaan bersarang di kepalanya tapi tak urung ia ucapkan, entahlah bibirnya seolah menolak untuk terbuka.
Ia menatap seseorang yang terbaring kaku ditutupi kain putih. Denyar aneh mulai membuat Arkana gugup. Ia tersadar dan menoleh kiri-kanan mencari keberadaan seseorang. Elusan dikepalanya membuat Arkana menoleh.
"sabar yaah nak"
Angel terisak dan membawa tubuh ponakannya kedalam pelukannya seraya menepuk bahunya menguatkan.
“siapa-” Arkana tak dapat melanjutkan pertanyaannya dan menggelengkan kepalanya.
Ketika penutup kain putih itu tersingkap dan memperlihatkan sosok yang memejamkan matanya dengan tenang disana. Kini cahaha hidupny seketika lenyap.
Waktu terasa berhenti. Segera saja ia palingkan wajahnya menatap angel yang berurai air mata.
Matanya tak mungkin salah menangkap. Ia kenal wajah itu. Ya tuhan, ia benar-benar akrab dengan wajah itu! Wajahnya yang pucat seolah bersinar dan tertidur dengan damai.
Ia terhentak. Sungguh, tubuhnya seolah mati rasa melihat pemandangan didepannya. Sekarang, apa yang harus ia lakukan? Ketika sosok yang selalu menemaninya kini meninggalkannya tanpa salam perpisahan… Ayahnya ada disana!!!
“dad…” bibir yang semula membisu kini berucap lancar ketika memanggil, “dad?” ulangnya lagi.
“dad, apa kau sedang mengerjaiku? Kumohon… bangunlah! Dad!” gumamnya tersenyum tak percaya.
“kana, heiii kamu yang sabar nak.” Perkataan angel bagai angin yang berlalu begitu saja. Arkana tak memedulikannya.
"Dad,jangan bercanda. mommy akan marah jika mengetahui hal itu... bangun dad- jangan menakutiku"
"dad" panggil Arkana.
"dad kumohon...." lirihnya putus asa. Ayahnya tak bergeming dan hanya memejamkam mata.
"dad kumohon buka matamu,"
Ketika pemuda itu sibuk membangunkan ayahnya dan menyentuh tangan yang kini terasa dingin dan kaku.
“nyonya Ivander menutup usia…”
pertahanannya runtuh,Ia terisak dan menangis sejadi-jadinya.Ini mimpi buruk,tidak,ini cuman mimpi.
"Tidak!!!" teriak Arkana,
"Dad!!!! ba-ngun dad!!!" pinta Arkana lirih,
"aunty,ban-gunkan dad-ku!" menatap angel dengan isak tangis.
"lelucon ini tidak lucu! kalian semua mengerjaiku!" Teriak Arkana tidak terima.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
HAFIZH .3127
f
2021-08-29
0
Bian Brahmana
masih belum bisa mencerna kata² nya,,ok lanjut thor
2020-05-17
6