Bertemu lagi

Sesampainya di rumah Kevin.

"Makasih Dul" ucap Kevin kepada Abdul.

"Iya Fin" ucap Abdul.

"Eh Lo gak mampir dulu, makan atau minum dulu di rumah gue gitu?" tanya Kevin.

"Kayaknya lain kali aja deh Vin, soalnya gue capek banget hari ini. Gue mau langsung pulang aja, mau langsung istirahat" jawab Abdul.

"Oh ya udah kalo gitu, hati-hati Lo di jalan" ucap Kevin yang sok perhatian ke Abdul.

"Iya" ucap Abdul.

Abdul pun bergegas untuk pulang ke rumahnya, Kevin pun beranjak masuk ke dalam rumahnya.

"Vin udah pulang kamu (tanya Sri yang merupakan mamanya Kevin ) gimana hari pertama masuk sekolah nya?" Tanya Sri kembali.

"Ya gitu-gitu aja, gak ada yang menarik sama sekali" jawab Kevin.

"Den mau makan apa, biar bibi siapin?" tanya bi Ina ( pembantu di rumah Kevin ).

"Kayak biasanya aja deh bi" jawab Kevin.

"oh ya udah, bibi siapin dulu ya den" ucap bi Ina.

"Iya bi" jawab Kevin.

"Ya udah ma, aku mau ke kamar dulu. Mau ganti baju" ucap Kevin kepada Sri.

"Iya" jawab Sri.

Kevin pun bergegas menuju kamar.

tok tok tok ( suara ketukan pintu ).

"Den makanannya udah siap" ucap bi Ina kepada Kevin.

"Iya bi" jawab Kevin.

tak lama kemudian Kevin pun keluar kamar dan langsung menuju meja makan untuk makan-makanan yang sudah di siapkan oleh bi Ina.

Hari kedua masa pengenalan sekolah, seperti biasa Kevin menelpon sahabat akrabnya yaitu Abdul untuk menjemput dia pada saat ke sekolah.

Tuttt ( suara dering telepon ).

"Halo Dul" ucap Kevin.

"Iya kenapa Vin" tanya Abdul.

"Seperti biasa Dul" jawab Kevin sambil tersenyum.

"Oh, iya-iya" jawab Abdul yang sudah tau apa yang di maksud oleh Kevin.

Beberapa menit kemudian Abdul tiba di rumah Kevin.

"Eh tumben lo gak telat" ucap Kevin kepada Abdul.

"Eh gue tu gak pernah telat ya" jawab Abdul.

"Biasanya Lo tu telat terus, hari ini tumben aja Lo gak telat" ucap Kevin sambil tersenyum ngeledek Abdul.

"Udah-udah buruan kita berangkat" ucap Abdul kepada Kevin.

Mereka berdua pun bergegas menuju ke rumah sekolah. Sesampainya di sekolah, tepatnya di parkiran. Kevin tidak sengaja menabrak seorang wanita.

Brakk

Kevin pun menyelamatkan wanita tersebut agar tidak jatuh. Mereka pun saling memandang satu sama lain seakan saling mengagumi.

"Woii Vin" ucap Abdul sambil menepuk pundaknya Kevin yang mengagetkan Kevin dan serentak membuat Kevin melepaskan pegangannya sehingga wanita tersebut terjatuh.

"Aduh" ucap wanita tersebut.

"Eh maaf-maaf" ucap Kevin.

"Wah parah Lo Vin, kenapa Lo lepasin. Tu kan dia jadi jatuh" ucap Abdul kepada Kevin.

"Ini gara-gara Lo Dul" ucap Kevin kepada Abdul dengan nada sedikit marah karena telah mengagetkannya.

"Loh kok gara-gara gue" ucap Abdul.

"Ya gara-gara Lo sih ngagetin gue" ucap Kevin kepada Abdul.

"Iya-iya maaf" ucap Abdul.

"Eh kalian berdua bukannya bantuin malah ribut-ribut gak jelas" ucap cewek yang di tabrak Kevin.

"Iya-iya maaf kak" Ucap Kevin.

"Eh kalian berdua kayaknya jodoh deh" ucap Abdul yang serentak membuat mereka terdiam.

"Aa apaan sih Dul, gak jelas" ucap Kevin.

"Iya kayaknya kalian tu jodoh, soalnya kemarin kalian kan juga tabrakan tu. Nah sekarang kalian tabrakan lagi, mana di tempat yang sama juga. Apa tu namanya kalo bukan jodoh" ucap Abdul sambil tersenyum.

( Ternyata wanita yang tak sengaja Kevin tabrak adalah Hana, yang kemarin tak sengaja Kevin tabrak juga ).

"Tu kan gara-gara Lo dia jadi pergi" ucap Kevin kepada Abdul.

"Loh kok gara-gara gue" tanya Abdul.

"Udah ah gue mau masuk kelas" jawab Kevin.

Kevin pun bergegas masuk ke kelas dan meninggalkan Abdul.

______________________________________________

Pesan penulis :

Ini adalah novel pertama yang saya buat dan tulis sendiri. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam kata-katanya atau kata-katanya terlalu sedikit.

Hanya itu saja yang ingin saya sampaikan dan saya sangat sangat berterima kasih jika kalian dukung saya dengan cara;

• Dukung penulis dengan memberikan tip/vote seadanya.

• Follow akun penulis.

• Like & Share.