Tidak tinggal diam, Kiev beranjak bangun dan berjalan cepat memutari ranjang. Menarik tangan Violet sampai Violet mendekat dan membentur dadanya.
"Apa yang kau lakukan? Lepaskan aku!" Bentak Violet. Bantal ditangannya bahkan terjatuh karena kaget tiba-tiba Kiev menariknya.
"Apa kamu lupa, kita ini siapa?" Kiev memeluknya sangat erat, tidak membiarkan Violet lepas dari dekapannya.
"Kiev, ada apa denganmu?" Violet menatapnya tajam.
Ada apa dengannya? Kiev sendiri tidak tau apa yang terjadi padanya. Mengapa tiba-tiba ingin selalu melihat Violet dan tidak suka pada sikap Violet yang mengacuhkan nya.
"Apa kata-kataku tadi kurang jelas, Nyonya muda Arron? Malam ini dan seterusnya, kita tidur bersama." Sahut Kiev dengan entengnya.
"Kita akan bercerai Kiev! Lepaskan aku!!" Sahut Violet dengan cepat, suaranya sedikit meninggi sangking geramnya dengan sikap Kiev yang Plin-plan.
Violet selalu menyangkut kata cerai, itu membuat Kiev semakin tidak suka. Violet seperti sudah sangat membencinya dan ingin segera lepas darinya.
Memang Kiev awalnya senang, tapi saat perubahan sikap Violet yang dingin dan tidak seperti biasanya yang selalu menganggunya, rupanya berhasil membuat Kiev kalang kabut dan tidak suka.
Kiev perlahan melonggarkan pelukannya, "Silahkan kamu tidur disofa. Tapi aku akan memperlambat proses perceraian kita." Ancam kiev, dia mundur dan kembali keranjang.
"kau mengancam ku?" Sahut Violet dengan ketus.
"Itu pemikiranmu sendiri. Kamu selalu berfikiran buruk tentangku." Kiev melepaskannya lalu mundur, Dia tidak suka sikap Violet yang berubah menentangnya.
Setelah dicampakkan, Violet bukan lagi gadis yang ramah terhadap Kiev yang masih menjadi suaminya sendiri.
Kata-kata Kiev seakan Violet selalu jahat dan selalu menindas Kiev. Padahal Kiev sendiri yang selalu berfikiran buruk tentangnya. Bodohnya Violet selalu bertahan meskipun sikap Kiev kepadanya sangat dingin dan acuh.
"Kamu memang nggak pernah berubah, Kiev. Dari dulu kamu selalu ingin kita bercerai, sekarang aku melepasmu, tapi kamu malah bersikap seperti ini! Apa sebenarnya maumu?" Bentak Violet yang tidak tahan lagi dengan sikap Kiev.
Kiev berhenti melangkah, Kiev tidak tau apa yang dia inginkan. Bercerai dari Violet? Tapi mengapa hatinya tidak sinkron dan ingin mempertahankan Violet, padahal jelas bukan Violet yang diinginkan.
Kiev membalikkan badan lalu menatap istrinya, dia berkata pelan, "Kamu hanya salah Paham, Violet. Kita bisa membicarakan ini baik-baik!"
"Salah paham? Lalu kenapa kamu ingin menyingkirkanku?"
"Kamu masih menganggap bahwa aku yang sudah membuatmu kecelakaan?" Tanya Kiev. Kecelakaan yang dialami Violet sama sekali tidak ada hubungannya dengan dirinya. "Aku berani bersumpah Violet, Aku tidak pernah berniat menghabisimu!"
"Kamu selalu berbohong Kiev!" Bentak Violet. Dia berjalan menuju meja rias dimana banyak tumpukan buku-bukunya yang belum disimpan ada disana. Violet berjalan kembali kearah Kiev setelah mendapatkan apa yang dicari. "Polisi mengatakan rem mobilku sengaja disabotase. Dan malam itu, aku melihat kamu sedang berada didepan mobilku saat di garasi rumah sebelum kamu pergi bersama Alieca!"
Kiev tersentak kaget atas tuduhan Violet kepadanya. Malam itu memang dia mengecek mobil Violet, karena ada tetesan air yang menetes dibawah bumper mobil Violet. Namun dia tidak melakukan apapun dan bahkan menyuruh Penjaga untuk mengeceknya dan membawanya kebengkel.
Kiev diam saja tidak membenarkan ataupun menyangkalnya. Itu membuat Violet semakin yakin kalau Kiev yang telah membuatnya kecelakaan.
Violet menarik nafasnya, "Aku sangat membencimu, Kiev. Kamu menggunakan cara Licik untuk bercerai dariku!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 168 Episodes
Comments
Priskha
jgn2 perbuatan alieca krn dia kan pingin banget jd istrinya Kiev
2025-02-23
1
Katherina Ajawaila
mantap pepet terus vio, biar tau Kiev kalau itu perbuatan jalang nya 😜
2025-01-04
0
Ari Peny
jgn luluh vio biar tau rasa dia
2024-12-29
1