Air Liurmu Menetes

Daniella merasa sudah lelah dan ingin pulang ke rumah. Disaat dia akan menyebrang tiba-tiba ada sebuah mobil hampir menabraknya beruntung sekali ada seseorang yang menariknya sehingga mobil tersebut tidak mengenai tubuhnya.

”Aaarrghh “ rintih Daniella.

“Kamu gak apa-apa kan? Ada yang sakit ?” Ucap Seseorang sambil memeriksa bagian tubuh Daniella.

Daniella tidak menjawab. Dia masih shock.

Saat ini, Elgan dihadapannya dengan wajah yang sangat khawatir. Sungguh ia berterima kasih kepada Tuhan , bahwa dirinya masih selamat.

“Aku baik-baik saja kok. Kamu bagaimana? Badanku menimpamu.” Jawab Daniella

“Tidak perlu mengkhawatirkanku. Syukurlah kalo kamu ga ada yang luka. Tapi kalau misalnya ada yang sakit,Kita ke rumah sakit saja ya ?”

Begitu lembut ucapan Elgan hingga membuat Daniella berdebar dan memalingkan wajahnya yang sudah memerah.

“Iya, tapi sungguh aku tidak merasa sakit. Hmmm.. terima kasih ya sudah menolongku.”Ujar Daniella dengan lembut sambil berdiri dari posisinya yang sempat terduduk. Dibantu oleh Elgan tentunya.

“Sudah tanggung jawabku Daniella” Kata Elgan sambil memberikan senyuman yang sebelum tidak pernah diperlihatkan.

Daniella terkesima, dia merasa tersihir sampai tidak berkedip memandang Elgan.

“La.. La.. Hallo .. Laa Heii “ kata Elgan sambil melambaikan tangannya di depan wajah Daniella

“Ahh iya El .. kenapa ?” Daniella ketauan bengong melihat Elgan. Elgan sudah menahan tawanya. Sungguh lucu sekali ekpresinya.

“Air liurmu menetes di sini “ ujar Elgan usil sambil menunjuk sudut bibirnya.

Dengan segera Daniella mengusapkan dan ternyata dia hanya ditipu. Ah Sialll ! Sudah ketahuan terpesona dengan ketampanan Elgan ditambah sekarang mudah sekali dibohongi.

“Ya tuhan malu sekaliiii !! bodoohh bodoooh bodooh “ Daniella merutuki dirinya sendiri. Malunya sudah sampe keubun-ubun.

Dia berlari begitu saja menuju mobilnya tanpa berpamitan dengan Elgan. Sepertinya dia tidak punya muka lagi untuk bertemu Elgan.

“Ahhahahahaahha.. Lucu sekali kucingku “ Puas sekali Elgan tertawa melihat tingkah gadis itu.

Setelah melihat kepergian mobil Daniella , akhirnya Elgan pun pulang menuju Penthousenya.

Terdengar suara mobil masuk ke dalam Mansion megah itu. Daniella turun dari mobilnya dan langsung melangkah menuju dapur untuk menemui Mama Tercinta .

“Sudah pulang sayang ? Ini Mama sudah siapkan sarapanmu. Mau mandi dulu atau mau langsung makan ?” kata Mama Arianna yang sudah tampak rapih di pagi hari.

“ Hhmm wangi banget rotinya mam.. pengennya mandi dulu tapi kayanya gak bisa menahan godaan yang satu ini “ ucap Daniella mengambil roti bakar butter kesukaannya.

“ Dasar.. yauda yuk kita sarapan “ jawab Mama Arianna sambil membawa rotinya ke meja makan.

“ Pelan-pelan makannya sayang. Kalau kurang mama masih bisa buatkan lagi.”

“ Enak banget sih abisnya. Terima kasih ya mamaku sayang “ jawab Daniella sambil mencium pipi mamanya .

“ Dasar anak manja.. kamu abis lari berapa puteran sih ? Makannya lahap banget”

“100!! “ jawab asal Daniella sambil fokus dengan makanannya

“Asal jawab saja..ehmm sayang kamu ganti parfum ya? Kok wanginya sekarang beda ?” Kata Mama Arianna sambil mengendus-ngendus baju anaknya.

Mata Daniella terbelalak. Dia menyadari mungkin saja saat tadi Elgan menolongnya, parfumnya menempel di bajunya.

*Namanya juga ada adegan gak sengaja memeluk yaa kan ? ^,^

“Ah iya tadi Aku coba parfume baru rekomendasi Dina. Gak enak ya Mam ? Aku buang deh kalo gitu.” jawab Daniella sesantai mungkin walau hatinya berdebar tidak karuan. Setakut itu mamanya curiga kepadanya.

“Enak kok. Cuma wanginya terlalu maskulin. Parfum cowo ya sepertinya? Lagian La, beli parfum kok langsung dibuang. Sayang dong. Simpen aja dulu siapa tahu suami kamu suka wanginya kan.” Jawab mama Arianna dengan santainya sambil mengoleskan roti lagi.

“Main sebut suami aja mam. Suami darimana? Anaknya sudah lama jomblo juga! “ jawab Daniella sambil mendengus.

“Ucapan itu doa tahu, Aminkan aja dulu La“ Balas Mama Arianna.

“ Ya tapi kan pacar aja gak punya apalagi suami Mam” Ucap Daniella.

“ Terkadang jodoh tuh di depan mata tahu La. Cuma kita ga menyadarinya aja . “ jawab Mama Arianna sambil tersenyum lembut.

“Ya tapi di depan mata aku cuma ada Dina mam. Mana ada cowo yang deket aku. “ Jawab Dina

“Ah masa sih.. Anak mama yang cantik begini gak ada yang ngedeketin ?” Ucap Mama Arianna sambil menyentuh usil dagu Daniella.

“Ga ada mam.. Suer kesamber gledek!” Balas Daniella sambil membentuk angka 2 di jarinya.

“Hush.. Sembarang kalo ngomong!” Ucap mama sambil menepuk pelan tangan Daniella.

“Kamunya coba membuka hati. Mungkin ada yang coba deketin kamu tapi kamunya cuek”

“ hmm males ah bahas itu mam.. hehe aku mandi dulu ya. Sudah kenyang banget ini. Terima kasih mamaku yang cantik jelita.” kata Daniela sambil mencium kedua pipi mamanya.Daniella pergi menuju kamarnya di lantai 2.

Mama arianna hanya memandang sendu Daniella yang pergi menjauhinya.

“ Mama selalu mendoakan kamu bahagia. Apapun akan mama lakukan demi melindungi dan membuatmu selalu tersenyum sayang” batin Mama Arianna.

*Maaf ya Readers baru bisa update karena ada hal yang harus dikerjakan. Semoga aku bisa rajin update ya..terima kasih untuk yang sudah membaca \^o^/

Terpopuler

Comments

Nicol Ibarra

Nicol Ibarra

Mantap banget, thor! Seru abis!

2024-07-13

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!