Pertemuan pertama

Pertemuan pertama
Pagi hari
Jira masih terlelap di atas kasur
Park Jira
Park Jira
😴😴
Semalaman suntuk membaca novel membuatnya lelap dan malas turun dari kasur
Padahal dia ada kelas dengan dosen killer
Mrs. Park
Mrs. Park
*Panggilan masuk
Park Jira
Park Jira
Mpppp *menggeliat
Park Jira
Park Jira
*Mengangkat panggilan telepon
Park Jira
Park Jira
Halo
Dengan suara berat dan malas, Jira mengangkat telepon dari orang tuanya.
Hal yang rutin setiap pagi dilakukan orangtuanya Jira, membangunkan putrinya yang malas
Jira memang tidak tinggal bersama kedua orang tuanya. Dia memilih pindah kampus dan tinggal sendiri dengan alasan ingin menjadi anak yang mandiri, padahal alasan besarnya adalah karena seorang laki-laki yang ia cintai. Laki-laki yang saat ini menjadi kakak tingkat di kampus barunya.
NovelToon
Kim Yon-Ja
Mrs. Park
Mrs. Park
Jira, kau belum bangun juga?
Park Jira
Park Jira
Iya, Ma. Udah kok
Mrs. Park
Mrs. Park
Kau ini. Sudah cepat sana mandi!
Park Jira
Park Jira
Iya. Iya.
Mrs. Park memutuskan sambungan teleponnya
Park Jira
Park Jira
*Tidur lagi
Tiga puluh menit kemudian
Alarm berbunyi
Drttt ... drtttt
Park Jira
Park Jira
*Mengucek-ucek matanya
Park Jira
Park Jira
😲
Park Jira
Park Jira
OMG, aku telat
Jira langsung beranjak dari tempat tidurnya.
Drttt ... drttt
Mrs. Park
Mrs. Park
*Panggilan telepon
Park Jira
Park Jira
Aduh, Mama lagi 😟
Park Jira
Park Jira
*Mengangkat telepon sambil menarik handuk
Park Jira
Park Jira
Iya, Ma.
Park Jira
Park Jira
Iya, ini Jira udah siap-siap mau berangkat kok *bohong
Mrs. Park
Mrs. Park
Kamu baru bangun ya?
Nyatanya feeling seorang ibu memang tidak bisa dibohongi
Park Jira
Park Jira
Nggak kok, Ma. Ini udah bangun dari tadi
Mr. Park
Mr. Park
Ada apa sih?
Mrs. Park
Mrs. Park
Ini loh. Masa anak kamu jam segini baru bangun.
Mr. Park
Mr. Park
Ya udah sih, biarin aja.
Mr. Park
Mr. Park
Namanya juga anak gadis
Mrs. Park
Mrs. Park
Ini nih, yang bikin Jira jadi pemalas. Papanya juga gak pernah ada tegas-tegasnya sama anak.
Mr. Park
Mr. Park
Ya udah si sayang, jangan marah-marah terus.
Mrs. Park
Mrs. Park
*Mendelik malas
Park Jira
Park Jira
Ya udah, Ma, Pa. Jira tutup dulu teleponnya.
Park Jira
Park Jira
Jira udah telat nih.
Park Jira
Park Jira
Bye
Tut ... Tut ...
Jira langsung berlari ke kamar mandi
Tiga puluh menit kemudian dia sudah siap berangkat
Meskipun sudah terlambat, tapi Jira tidak pernah ketinggalan mengambil selca sebelum berangkat. Saat di kampus nanti, dia akan menguploadnya ke media sosial miliknya
Park Jira
Park Jira
Oke, sudah cantik
Setelah mengambil foto, Jira pun langsung bergegas ke garasi dan menyalakan mesin mobilnya. Tanpa menunggu mesin mobil panas, dia langsung menancap gas. Jam masuk kelas tinggal lima menit lagi. Jira yakin dosen yang terkenal killer itu pasti sudah ada di kelasnya
Saking terburu-burunya, Jira lupa menyimpan charger ponselnya dimana. Dia harus mengisi daya ponselnya selama perjalanan di mobil, karena bekas tadi malam membaca novel, ponselnya jadi lowbat
Park Jira
Park Jira
Duh, dimana sih? perasaan aku taro di tas deh.
Sebelah tangan kiri Jira terus meraba-raba isi tasnya, mencari dimana chargernya.
Karena tak kunjung juga menemukannya, Jira pun menolehkan wajahnya ke isi tas itu. Tanpa dia sadari bahwa dia sedang mengendarai mobil
Park Jira
Park Jira
Duh, mana sih 😟
Sampai akhirnya
Ciiiiittttt
Jira menginjak pedal rem nya kuat-kuat karena dia akan menabrak motor yang sedang terparkir di depannya
Brugh
Park Jira
Park Jira
😲😲😲
Sepeda motor yang tengah terparkir itu jatuh terhempas karena Jira tak sanggup lagi menahan mobilnya
Beruntung pemilik motor sedang tidak menungganginya.
Kalau saja ada orangnya, sudah pasti orang itu juga terluka
Park Jira
Park Jira
*Turun dari mobil
Park Jira
Park Jira
Duh, gimana ini? 😟
Park Jira
Park Jira
Motor siapa ini?
Park Jira
Park Jira
*Melirik kanan kiri
Jira panik setengah mati.
Beberapa detik kemudian seorang laki-laki langsung terkejut saat mendapati motornya terbaring di aspal.
Bukan hanya itu, motornya bahkan lecet di sebelah bagiannya.
Kim Seo-Jun
Kim Seo-Jun
Sial, siapa yang sudah melakukan ini? 😡
Seo-Jun yang baru saja membantu seorang ibu-ibu tua menyebrang itu menggeram kesal.
Sementara Jira yang merasa bersalah hanya diam dan menunggu reaksi apa yang akan diberikan Laki-laki pemilik motor itu.
Park Jira
Park Jira
😟 *cemas, takut, grogi
Seo-Jun melirik kanan kirinya, dia melihat seorang gadis tengah berdiri di depan pintu mobil dan menatap ke arahnya.
Seo-Jun yakin, jika gadis itu adalah pelakunya.
Kim Seo-Jun
Kim Seo-Jun
😡
Dengan tatapan kesal, Seo-Jun pun berjalan mendekati Jira yang sudah berkeringat dingin.
Author
Author
Not support
Park Jira
Park Jira
🥺
Kim Seo-Jun
Kim Seo-Jun
😡
To be continued
Terpopuler

Comments

Athaya

Athaya

lanjut

2021-04-18

0

Gitt_Kokie

Gitt_Kokie

lagunyaaa drakorr bnget huaa😭🤣

2021-02-22

0

Lala Caca

Lala Caca

Next

2020-08-12

0

lihat semua
Episodes
1 Cast About Choices
2 Pertemuan pertama
3 Dewa Penolong
4 Tak bisa melupakan
5 Pergi berdua lagi
6 Pantas sombong
7 Nonton bareng
8 Awal yang indah
9 Alasan Jira
10 Jira sakit?
11 Jira sakit? 2
12 Saling berhadapan
13 Ku harap
14 Laki-laki sombong
15 Sama cantik
16 Gadis aneh
17 Restauran Jepang
18 Seo-Jun & Tae-Kyung
19 Roti strawberry
20 Apa masih karena dia?
21 Awas saja!
22 Langkah kaki
23 Jangan lagi mengikutiku
24 Tidak perlu khawatir
25 Tidak apa-apa
26 Piawai
27 Kenapa mendadak lemah?
28 Dia sepertinya baik
29 Sebenarnya apa
30 Kebohongan Yon-Ja
31 Ice cream lagi
32 Seperti Hantu
33 Masa lalu
34 Dia bukan tipe ku
35 Dia tidak boleh tahu
36 Satu misteri
37 Pertemuan tak terduga
38 Berharap lebih
39 Bertahanlah
40 Mengungkapkan perasaan
41 Maafkan aku
42 Yang paling mengerti
43 Membenci keluarga sendiri
44 Alasan 1
45 Alasan 2
46 Alasan 3
47 Alasan 4
48 Alasan terakhir
49 Diterima atau tidak?
50 Apa yang akan dibicarakan
51 Kuharap bukan cemburu
52 Ada apa denganku?
53 Jaket
54 Latihan pertama
55 Jira Awas!
56 Aku sayang kamu
57 Sepatu tiga puluh lima juta
58 Berharap ia datang
59 Semoga kau berhasil
60 Malaikat penolong
61 Mungkinkah aku jatuh cinta?
62 Keputusan Jira
63 Seleksi olimpiade
64 Mimpi indah
65 Hanya kenangan
66 Apa tujuanmu
67 Tempat bersandar
68 Gadis bodoh
69 Merindukan Papa
70 The first
71 Tawaran makan malam
72 Kembang api
73 Alasan aku ada di sini
74 Lebih baik
75 Sesak
76 Rahasia Seo-Jun
77 Ternyata dia
78 Aku mencintaimu
79 Amarah Seo-Jun
80 Terluka
81 Mungkinkah
82 Semoga kau bahagia
83 Lima tahun kemudian
84 Aku benci dia
85 Sudah benarkah?
86 Saranghae
87 Aku janji
88 Semangat
89 Pergi jalan
90 terindah
91 Calon istri
92 Belum Sah
93 END
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Cast About Choices
2
Pertemuan pertama
3
Dewa Penolong
4
Tak bisa melupakan
5
Pergi berdua lagi
6
Pantas sombong
7
Nonton bareng
8
Awal yang indah
9
Alasan Jira
10
Jira sakit?
11
Jira sakit? 2
12
Saling berhadapan
13
Ku harap
14
Laki-laki sombong
15
Sama cantik
16
Gadis aneh
17
Restauran Jepang
18
Seo-Jun & Tae-Kyung
19
Roti strawberry
20
Apa masih karena dia?
21
Awas saja!
22
Langkah kaki
23
Jangan lagi mengikutiku
24
Tidak perlu khawatir
25
Tidak apa-apa
26
Piawai
27
Kenapa mendadak lemah?
28
Dia sepertinya baik
29
Sebenarnya apa
30
Kebohongan Yon-Ja
31
Ice cream lagi
32
Seperti Hantu
33
Masa lalu
34
Dia bukan tipe ku
35
Dia tidak boleh tahu
36
Satu misteri
37
Pertemuan tak terduga
38
Berharap lebih
39
Bertahanlah
40
Mengungkapkan perasaan
41
Maafkan aku
42
Yang paling mengerti
43
Membenci keluarga sendiri
44
Alasan 1
45
Alasan 2
46
Alasan 3
47
Alasan 4
48
Alasan terakhir
49
Diterima atau tidak?
50
Apa yang akan dibicarakan
51
Kuharap bukan cemburu
52
Ada apa denganku?
53
Jaket
54
Latihan pertama
55
Jira Awas!
56
Aku sayang kamu
57
Sepatu tiga puluh lima juta
58
Berharap ia datang
59
Semoga kau berhasil
60
Malaikat penolong
61
Mungkinkah aku jatuh cinta?
62
Keputusan Jira
63
Seleksi olimpiade
64
Mimpi indah
65
Hanya kenangan
66
Apa tujuanmu
67
Tempat bersandar
68
Gadis bodoh
69
Merindukan Papa
70
The first
71
Tawaran makan malam
72
Kembang api
73
Alasan aku ada di sini
74
Lebih baik
75
Sesak
76
Rahasia Seo-Jun
77
Ternyata dia
78
Aku mencintaimu
79
Amarah Seo-Jun
80
Terluka
81
Mungkinkah
82
Semoga kau bahagia
83
Lima tahun kemudian
84
Aku benci dia
85
Sudah benarkah?
86
Saranghae
87
Aku janji
88
Semangat
89
Pergi jalan
90
terindah
91
Calon istri
92
Belum Sah
93
END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!