Sang Pelindung KEMATIAN

KEMATIAN

Sebuah ruangan yang luas dengan langit-langit tinggi dan jendela jendela besar tertutup rapat

Tempat yang tak memiliki cahaya

ataupun ruang untuk bernafas panjang, dan juga tubuh ini merasakan aliran air yang mulai membasahi tubuh.

Suara isakan tangisan wanita, air mata yang mengalir dari pipi, bahkan terlihat wajah yang begitu ketakutan.

RINI

aku mohon..

....

katakan lebih keras baby girl

....

I like your frightened face

....

[aku menyukai wajah ketakutan mu]

RINI

apa salah ku ano?

RINI

ke-kenapa kamu lakuin ini?

RINI

aku fikir kamu tulus dengan hubungan kita

RINI

ta-tapi apa? kamu dengan tega mengkhianati aku!!

....

hahahahha

....

dasar bodoh!

....

wanita seperti dirimu berani bicara keras padaku? apa sudah bosen hidup

wanita itu mulai berteriak histeris, darah segar keluar dari arah jidatnya yang terluka

RINI

br*ngsek

RINI

kau jahat ano!!

*ting

[suara ponsel]

*ilustrasi

RINI

gak mungkin, semua ini pasti gak mungkin

RINI

ano ku gak mungkin membunuh mereka

....

*cih itu semua adalah kebenarannya

....

apa kau semakin bodoh setelah jatuh cinta padaku baby

RINI

ayah dan ibu tidak mungkin tiada

....

kalo begitu tanyakan langsung pada mereka

....

DI AKHIRAT!!

Pria berjaket hitam dengan menggunakan masker mencoba mengambil kayu dan memukuli wanita itu dengan sangat amat keras

wanita itu sudah tidak berdaya, wajah nya penuh lebam, kakinya patah akibat terlindas dan badanya remuk akibat pukulan kayu

darah segar keluar dari kaki, wajah bagian kepala dan mulutnya

RINI

*menghembuskan nafas terakhir

....

aku harus segera membereskan mayat nya

setelah mengurus mayat dari korbannya, pria itu segera keluar dari ruangan gelap dan pergi begitu saja setelah melakukan kasus pembunuhan

Sayangnya, Pria dengan jaket hitam tidak menyadari seseorang yang sejak tadi bersembunyi dan melihat seluruh kejadian pembunuhan yang ia lakukan

queen

*menjijikkan

queen

lakukan tugas itu!!

Agen 06

Siap Queen



