[One Piece] The Enemy Is Actually Myself

[One Piece] The Enemy Is Actually Myself

E01 — Maria & Nenek Misterius

Malam hari.
Jam 23.12 WIB.
Maria Pandjaitan, anak kuliahan semester akhir yang baru saja balik dari acara kumpul bareng bersama teman-teman kuliahnya di sebuah restoran yang tidak jauh dengan tempat kostannya.
Dan sekarang, dia sedang berjalan di pinggir jalan sambil membaca manga One Piece di hp-nya.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Woah, gila ini sih..
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Arc Egghead seru banget!
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Ah, jadi ngebayangin kalau misalnya gua bisa isekai ke dunia One Piece..
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Meskipun di One Piece banyak pria tampannya, di sana banyak juga permasalahannya..
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Tapi gak apa-apa!
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Demi pria tampan, aku rela menghadapi segala rintangan di sana!
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Sayangnya itu tidak akan pernah bisa terjadi..
Setelahnya, Maria melirik ke sebelah kirinya dan melihat seorang nenek misterius sedang berjualan barang-barang yang sebenarnya dia tidak kenali di antara toko-toko yang sudah tutup.
Namun yang buat Maria merasa aneh itu karena adanya nenek-nenek yang masih berjualan di waktu hampir tengah malam ini.
Nenek misterius
Nenek misterius
Hei, kamu, anak muda yang sedang berdiri di depan jualananku.
Maria memilih untuk pura-pura tidak mendengarnya, karena dia takut kalau nenek misterius yang ada di sebelahnya adalah sesosok hantu gentayangan.
Nenek misterius
Nenek misterius
*𝙩𝙚𝙧𝙩𝙖𝙬𝙖 𝙥𝙚𝙡𝙖𝙣* Aku tahu kamu bisa melihatku dan juga bisa mendengar suaraku.
Maria masih tetap berpura-pura untuk tidak mendengarkannya.
Nenek misterius
Nenek misterius
*𝙢𝙚𝙣𝙙𝙚𝙣𝙜𝙪𝙨* Aku tahu kamu juga sangat ingin bertemu dengan karakter-karakter pria yang ada di hp-mu itu, kan?
Mendengar itu, Maria langsung terkejut dan membalikkan tubuhnya menghadap nenek misterius itu sambil menatap mata nenek misterius yang juga sama menatap matanya.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙖𝙣𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙞𝙧𝙞* K-Kenapa memangnya? Ada yang salah dengan itu?
Nenek misterius
Nenek misterius
*𝙨𝙚𝙙𝙞𝙠𝙞𝙩 𝙩𝙚𝙧𝙠𝙚𝙟𝙪𝙩* Oh, tentu ada. Karena saat ini kamu memang tidak bisa bertemu dengan mereka. Kecuali jika kamu membeli salah satu jualananku ini, maka aku akan membuatmu bisa bertemu dengan mereka.. oh! Bahkan aku bisa memberimu hadiah tambahan lainnya, bagaimana?
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙢𝙚𝙣𝙖𝙩𝙖𝙥 𝙘𝙪𝙧𝙞𝙜𝙖* Nek, tidak mungkin bisa melakukan isekai di dunia nyata ini. Apa jangan bilang.. nenek juga suka dengan genre isekai?
Nenek misterius
Nenek misterius
Hohoho! Aku bahkan tidak tahu dengan genre isekai yang kamu bicarakan itu, tapi aku benar-benar bisa membuatmu bertemu dengan mereka, karakter-karakter yang sekarang kamu lihat di hp-mu itu. Jadi, bagaimana? Apa kamu tertarik untuk membeli salah satu jualananku ini?
Maria berpikir kalau nenek misterius di depannya saat ini ingin sekali meremas harta terakhirnya, uang senilai 100 ribu.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙥𝙪𝙧𝙖-𝙥𝙪𝙧𝙖 𝙩𝙚𝙧𝙩𝙖𝙧𝙞𝙠* Aku tidak mengenali semua barang yang nenek jual, jadi.. bisakah nenek memperkenalkan semua barang jualan nenek padaku, termasuk semua harga-harganya?
Nenek misterius
Nenek misterius
*𝙩𝙚𝙧𝙨𝙚𝙣𝙮𝙪𝙢 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙚𝙗𝙖𝙧* Oh, tentu saja, Nak! Aku akan memperkenalkan barang-barang jualananku ini padamu, termasuk harganya.
Kemudian nenek misterius itu menjelaskan dengan detail barang-barang yang dia jual, termasuk harga-harganya.
Dan dari banyaknya barang-barang yang dijual oleh nenek misterius itu, Maria tertarik dengan tiga barang.
Yang pertama barang Maria sukai adalah lima buah kelereng besar berwarna merah. Dan nenek misterius itu mengatakan kalau barang tersebut adalah barang yang terbuat dari kristal, dan kelereng tersebut bisa juga digunakan sebagai penghubung psikis untuk berkomunikasi dengan orang yang memiliki salah satu kelerengnya (mencegah musuh menguping radio atau perangkat komunikasi).
Barang kedua yang Maria sukai adalah barang seperti gelang berwarna perak yang diberi nama Requip. Gelang Requip adalah gelang yang memungkinkannya menukar senjata dan pakaian sesuka hati.
Dan barang ketiga yang disukai oleh Maria adalah botol kaca berisikan pil kecil berwarna ungu tua sebanyak 500 butir. Pil tersebut adalah pil khusus yang menyehatkan tubuh dan dapat mengisi kembali energi seseorang.
Nenek misterius
Nenek misterius
*𝙗𝙚𝙧𝙥𝙞𝙠𝙞𝙧 𝙨𝙚𝙟𝙚𝙣𝙖𝙠* Ku pikir kamu akan membeli barang-barang yang ada di sisi kiriku, karena ada beberapa dari kalian yang membelinya hanya di sisi kiriku saja. Tapi siapa sangka, aku menemukan anak muda sepertimu yang mau membeli barang-barang yang bukan berada di sisi kiriku..
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙨𝙚𝙣𝙮𝙪𝙢 𝙥𝙖𝙨𝙧𝙖𝙝* Bukannya aku tidak mau membeli barang-barang itu, hanya saja aku tidak punya uang lebih untuk membelinya..
Nenek misterius itu membukus barang-barang yang dibeli Maria, kemudian memberikan bungkusan tersebut kepadanya.
Nenek misterius
Nenek misterius
Baiklah, kelereng 30 ribu + gelang 40 ribu + dan pil 25 ribu. Total semuanya jadi 95 ribu.
Maria memberikan sisa uang 100 ribunya ke tangan nenek misterius itu dengan perasaan campur aduk, karena uang 100 ribu itu adalah uang terakhirnya di bulan ini.
Setelahnya, nenek misterius itu memberikan kembalian senilai 5 ribu dan sebuah amplop coklat ke tangan Maria.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
Amplop apa ini, Nek?
Nenek misterius
Nenek misterius
Amplop coklat biasa, karena kamu adalah salah satu orang yang bisa bertemu denganku dan membeli barang-barangku. Isinya hanyalah lembaran berisikan pertanyaan, ku harap kamu mengisinya dengan sungguh-sungguh.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙗𝙞𝙣𝙜𝙪𝙣𝙜* Eh? Maksudnya apa, Nek?
Nenek misterius
Nenek misterius
Ya, anggap saja ini seperti kamu sedang mengisi lembaran soal ujian. Tapi setelah kamu selesai mengisi jawabanmu itu, jangan lupa untuk simpan lagi lembaran itu ke dalam amplop coklat, dan jangan lupa untuk menaruhnya di bawah bantal yang biasa kamu pakai untuk tidur. Karena setelah kamu terbangun nanti, kamu sudah berada di dunia yang berbeda, mungkin juga kamu bisa langsung bertemu dengan karakter-karakter yang kamu sukai itu, hehehe!
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙢𝙪𝙡𝙖𝙞 𝙩𝙖𝙠𝙪𝙩* A-Apaan ini? Semacam ritual, kah? Kalau iya, aku tidak mau!
Maria berusaha mengembalikan amplop coklat yang ada di tangannya itu kepada nenek misterius. Namun siapa sangka, dia melihat nenek misterius dan barang-barang jualannya itu sudah menghilang begitu saja dari pandangannya dengan sangat cepat.
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
...
Maria Pandjaitan
Maria Pandjaitan
*𝙩𝙚𝙧𝙞𝙖𝙠 𝙠𝙚𝙩𝙖𝙠𝙪𝙩𝙖𝙣* H-HANTU!!!!!
Terpopuler

Comments

Your Highness

Your Highness

lagi napa dah beli ginian :v

2024-05-30

5

KITA

KITA

/Doge//Ok/

2024-05-28

1

KITA

KITA

marganya kek kenal

2024-05-28

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!