Chapter 12. Tugas Rahasia

Hari menjelang malam.

Setelah menyelesaikan pembicaraan dengan keluarganya, Pangeran Arthur dan keluarganya mengadakan makan malam keluarga bersama di kastil Raja Brown.

Setelah selesai makan malam dengan keluarganya Pangeran Arthur mengucapkan selamat tinggal dan langsung pergi naik kereta kuda miliknya dan kembali ke kediamannya.

Setelah sampai di depan mansion miliknya, Pangeran Arthur melihat Will yang sedang berdiri di depan pintu masuk sambil menunggu kedatangannya.

Setelah kereta berhenti Will langsung berjalan maju dan membukakan pintu kereta, di saat bersamaan Pangeran Arthur berjalan turun dari kereta kudanya.

Pangeran Arthur yang berjalan di depan dan Will mengikuti dari belakangnya, Pangeran Arthur berjalan menuju ruangan pribadinya sambil berkata kepada Will.

Will ikutlah denganku ada sesuatu yang ingin aku bicarakan denganmu. “Pangeran Arthur”

Baik Tuan. “Will”

Setelah sampai di dalam ruangan pribadi milik Pangeran Arthur, Pangeran Arthur langsung duduk di kursi dan menyuruh Will untuk duduk di kursi yang satunya.

Setelah itu seorang pelayan wanita masuk ke ruangan untuk mengantarkan teh hangat dan di letakan di atas meja yang berada di depan Pangeran Arthur dan Will, setelah pelayan itu pergi Pangeran Arthur melihat ke arah Will dan berkata.

Will ada suatu hal penting yang ingin aku sampaikan padamu. “Pangeran Arthur”

Kalau aku boleh tahu, hal penting apa yang ingin Tuan sampaikan padaku. “Will”

Ini soal pertunanganku dengan Putri ke tiga dari kerajaan Badai Salju, aku akan memberikan sebuah tugas rahasia untukmu. “Pangeran Arthur”

Baik Tuan, akan aku selesaikan tugas yang Tuan berikan dengan baik. “Will”

Kalau begitu aku ingin kamu mendirikan sebuah tim khusus yang di jalankan langsung olehmu, aku ingin kamu mengambil setidaknya sepuluh pelayan yang kamu miliki untuk di jadikan manusia. “Pangeran Arthur”

Maksud Tuan, Tuan ingin membuat sebuah organisasi rahasia dan orang-orang yang berada di organisasi itu hanyalah orang-orang dari pasukan bayangan milikku. “Will”

Kamu benar, setelah itu aku ingin kamu menyuruh lima orang bawahanmu untuk melindungi Putri Emilia dari balik banyangannya. “Pangeran Arthur”

Baik Tuan, aku akan selesaikan tugasku secepat mungkin. “Will”

Bagus kalau begitu. “Pangeran Arthur”

Pangeran Arthur mengambil secangkir teh yang telah di sediakan untuknya dan meminum teh tersebut, Pangeran Arthur melihat ke arah Will dan berkata

Will kenapa kamu tidak meminum teh dan hanya menatap ke arahku. “Pangeran Arthur”

Setelah  mendengar itu Will langsung mengambil secangkir teh yang berada di depanya sambil berkata

Baik Tuan, kalau begitu aku akan menikmati teh ini. “Will”

Setelah selesai menikmati teh yang telah di sediakan, Pangeran Arthur melihat ke arah Will dan berkata.

Will sekarang kamu sudah secara resmi menjadi pelayan pribadiku jadi mulai besok kamu harus membantuku dan mengurus semua hal yang berkaitan dengan diriku. “Pangeran Arthur”

Baik Tuan. “Will”

Dan juga setelah ini kamu bisa langsung bekerja di ruangan yang telah di sediakan untuk mu. “Pangeran Arthur”

Baik Tuan. “Will”

Setelah mendengar itu Will langsung berdiri dan mengucapkan salam kepada Pangeran Arthur, setelah itu Will langsung pergi ke ruangan yang telah di sediakan untuknya.

Kemudian Pangeran Arthur mulai berjalan pergi menuju kamar tidurnya untuk beristirahat, setelah sampai di kamarnya Pangeran Arthur langsung berjalan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

Setelah selesai membersihkan tubuhnya, Pangeran Arthur kembali ke kamar dan berjalan menuju tempat tidur untuk beristirahat.

Pangeran Arthur yang sedang tidur di tempat tidur miliknya melihat ke atas langit-langit kamar dan berkata.

Aku tahu banyak hal yang telah aku lalui sampai saat ini, oleh karena itu aku akan berusaha melakukan yang terbaik untuk melindungi orang-orang yang aku cintai. “Pangeran Arthur”

Setelah itu Pangeran Arthur langsung memejamkan matanya dan mulai tertidur pulas.

Bersambung...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***