***
ketika sampai di butik Rara dan Rio mulai memilih-milih pakaian namun semuanya tidak pas di hati mereka.
Rio merasa suntuk dia pun mengajak Rara untuk makan siang bersama di restoran.
sesampainya mereka di sana Rara dan Rio pun mulai memesan makanan.
Rio menanyakan kepada Rara makanan apa yang mau di pesan Rara berapa banyak dan berapa mahalnya terserah Rara nanti Rio yang akan membayarnya.
"sayang.maafin aku ya?
atas ucapan aku tadi. " ucap Rio yang sudah menggenggam tangan sang kekasih yang berada di atas meja.
"seharusnya aku yang minta maaf.
hm... aku akan membicarakan ini sama papa dan mama dulu.
dan kalau mereka iyakan ya, mau bagaimana pun aku juga harus iyakan dan apa pun keputusan mereka, aku mohon sama kamu untuk menghargai keputusan orang tuanya aku. " balas Rara dengan menggenggam balik tangan Rio.
Rio pun mengiyakan ucapan sang kekasih.
tidak lama pesanan mereka pun datang, mereka pun makan dengan diam namun sesekali Rio dan Rara saling pandang untuk menyuapi satu sama lain.
saat mereka sedang makan....
ada sepasang mata yang terus saja memandangi mereka dari kejauhan,mungkin Rio tidak mengenali namun Rara mungkin mengenalinya.
tak lama seorang yang tadi sedang memandangi mereka itu malah sedang melangkah maju.
"hay Ra." sapa Jonathan
ya mata yang tadi memandangi Rara dan Rio adalah Jonathan bersama teman kampusnya.
Rara yang sontak kaget dengan sapaan Jo tadi langsung kaget dan memandangi Jo yang berdiri di sampingnya.
"eh Jo."ucap Rara
"kamu sama saudara kamu ya Ra?" tanya Jo
"haa,a-apa?" jawab Rara gugup
"aku nanya ini saudara kamu ya?"tanya Jo lagi pada Rara.
"eh ngg-ak,ini bukan saudara aku!"jawab Rara masih dengan gugupnya
"halo kenalin aku Jo,pacarnya Rara."cap Jo sambil menyodorkan tangannya kepada Rio yang sontak membuat Rio kaget bukan main lalu berbalik memandangi Rara dengan wajah yang keram namun belum berjabat tangan dengan Jo.
masih dengan wajah yang keliatan cemburu serta marahnya Rio lalu mengambil minuman untuk di minum tanpa melihat ke arah jo.
karena Jo merasa cowok yang sekarang berada dengan Rara sedang tidak bersahabat makanya dia menarik kembali tangannya.
Rara yang melihat itu,merasa malu pada Jo!!!
"Jo,kalian ada acara apa sih itu kok rame banget,ada anak-anak kampus lagi?"tanya Rara membuat suasana menjadi lebih cerah karena tadinya suasana seperti gelap saja dengan tingkah cuek dan cemburunya Rio.
"eh iya tuh,ad acara makan makan!
tadi kan aku nyariiin kamu di kampus tapi nggak ada makanya sendirian deh!" jawab Jo sambil serius memandangi Rara yang makin membuat Rio tambah emosi dan cemburu di buatnya.karna Rara merasa Rio seperti sedang cemburu makanya dia pun langsung membuka pembicaraannya pada Rio.
"mas,kamu kenapa kok tadi malah diam aja sih?"tanya Rara membuka suara
Rio yang mendengar Rara memanggilnya mas sontak langsung membuat Rio darah naik dengan emosi tingginya,dia tiba-tiba langsung menarik paksa tangan Rara yang sedari tadi sedang di lipat oleh Rara.
"Ayoo balik." tarik paksa Rio pada Rara yang sontak membuat Rara dan Jo terkaget dengan tingkahnya Rio.
Jo yang melihat pun sontak langsung memegang tangan Rara yang melewati depannya.
Rio merasa kalau langkah Rara terhenti dengan emosi Rio membalikkan wajahnya melihat Rara.
Rara pun terlihat bingung dan takut kalau-kalau Rio malah marah dan memukul Jonathan di tempat ramai ini,dengan cepat Rara berusaha untuk melepaskan tangannya dari genggaman Jo,namun Jo masih tetap kuat memegang pergelangan tangannya Rara.
Jo makin nekat dan maju lalu lebih dekat memandangi Rio.
"apa apaan ini,kok Rara mau di bawah paksa kayak gini sih?"ucap Jonathan dengan muka marahnya namun tangan Rara masih di pegang nya.
dengan rasa takut Rara yang melihat rahang wajah Rio,Rara mulai untuk menarik paksa tangannya dari tangan Jo namun tangan Rio masih ad di tangannya dengan cepat tangan Jo pun terlepas dan Rara pun mengikuti langkah kaki Rio lagi.
Jo yang merasa heran dengan tingkah Rara saat ini merasa kecewa dan Jo pun dengan sigap memukul meja yang berada di depannya.
prakkk
"ahhh,siaalll!!!
dasar,awas kamu Rara aku harus dapetin kamu bagaimana pun itu."ucap Jo masih dengan muka marahnya dan berlalu pergi bergabung dengan sahabat-sahabatnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 154 Episodes
Comments
Wahyu Purwati
geram kali Thor, bukan keram
2024-10-29
0
Muhamad Hartono
ga nyambung masa didepan calon suami ada yg ngaku pacar dieum bae
2021-09-10
0
Anna Loebis
Mulia baca lg
2021-06-08
0