***
19.00 keluarga Darmawangsa sudah bersiap-siap untuk menuju kediaman keluarga Darma.
sepanjang perjalanan Rara merasa gugup,dia menggenggam kedua tangannya.
"ah apakah ini rasa gugup atau rasa takut."
ucap Rara dalam hati
"sayang.sayang!"panggil Wina yang membuat kaget Rara
"kenapa kamu gugup sayang?
hm."tanya Wina pada putrinya yang saat ini terlihat gugup.
"eh ng--gak ma."jawab Rara gugup
"Kamu mau turun atau masih betah di mobil."tanya wina yang sedari tadi bingung akan tingkah anaknya.
"Haa.udah sampai ya ma?"tanya Rara yang semakin serba salah.
"Udah dog sayang.Kamu nggak liat apa pelayannya banyak yang berjejer begitu buat sambut calon nyonya mereka."
ucap Wina yang membuat Rara tiba-tiba kesal mendengarnya.Tapi itu biasa saja untuk Wina dalam menggoda putrinya.
"Wah.Ini istana apa rumah ya?"ucap Rara dalam hati
Turun dari mobil ,mereka di sambut hangat oleh keluarga Darma.
Sepanjang jalan,Rara merasa kalau dia mengenal sesosok lelaki yang berada di depan tersebut.
Ya dia adalah Rio,laki-laki yang tadi pagi menabraknya tadi di kampus.
disisi lain Rio tidak kalah kagetnya dengan Rara. Rio merasa saat ini Tuhan sedang berpihak padanya ,karena membawa sendiri jodohnya pada dia dan Rio terlihat senyum-senyum sendiri.
"Wahyu Darma."panggil Wili dan maju memeluk sahabat semasa kuliahnya dulu.
Rara dan Rio mereka tidak mengetahui kalau sebetulnya pak darma dan Wili sudah bersahabat waktu mereka kuliah dulu.
Mereka bahkan sejak dulu ingin sekali menjodohkan anak mereka,ketika mereka sudah menikah nanti,tapi kalau memang anak mereka sepasang.
"Lama tak jumpa sahabatku."lalu memeluk membalas pelukan Wili sahabatnya.
Rara dan Rio makin tambah di buat bingung.
"Wah wah.Ternyata putrimu cantik juga ya?"ucap darma pada sahabatnya
"Halo om,halo tante."sapa Rara pada darma dan mencium tangan Darma dan Chika.
"Anak yang baik."ucap Darma dan Chika bersamaan.
"Oh iy.perkenalkan ini putra saya."ucap Darma lalu memperkenalkan Rio
"Halo om,halo Tante."sapa Rio sambil mencium tangan kedua orang tuanya Rara.
"Anakmu juga tampan ya,nggak salah lagi kita menjodohkan mereka."ucap Wili yang membuat mereka berempat tertawa lepas. Namun tidak pada Rio dan Rara karena mereka malah masih terlihat bingung.
Disisi lain Wina dan Chika juga nggak kalah kangennya.Mereka melepas rindu dan malah sudah duluan masuk kedalam rumah dengan obrolan mereka.
Wili dan darma juga sudah berlalu masuk kedalam dan menikmati kopi mereka yang di sediakan oleh pelayannya.
ya jika Wili dan Darma bertemu mereka akan suka jika membuka percakapan mereka dengan segelas kopi hitam.
Sedangkan Wina dan Chika malah asyik mengobrol soal anak mereka.
sedangkan diluar Rara hanya berdiri mematung di teras.
Rio pun hanya memperhatikan kecantikan Rara malam ini.
"Hey.Masih mau di luar atau mau ke dalam?"tanya Rio yang membuat kaget Rara
"Ah maaf."ucap Rara
"Ayo."ajak Rio
"Kemana."tanya balik Rara
Dengan pertanyaan balik dari Rara,Rio malah mau untuk iseng ngerjain Rara.
"Ke kamar kita?"ucap Rio santai sambil senyum jail pada Rara yang sontak membuat Rara kaget,dan berjalan cepat mengikuti orang tuanya kedalam ruangan.
"Heheehe..lucu juga ya dia,masa mau ajak dia masuk ko di tanyain lagi?"ucap Rio senyum-senyum sendiri.
Mereka pun memulai makan malam,makan malam kali ini sangat membuat mereka bahagia,karena di saat seperti ini yang di tunggu-tunggu oleh keluarga mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 154 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Anna Loebis
Wajar Cerita abg
2021-06-07
0
Angin🛐
aku di kira orang gila 🤣🤣 hedeh
2021-05-07
0
Octa Febian Nii
thor bagus cerita yah, aku udah seyu2 sendiri😁😁
2021-04-29
0