“Jangan berhenti menyerang, tetap fokus.” Veigas mengingatkan.
Perkataan Veigas mengembalikan fokus semua orang. Jin, Gale, dan Bell kembali menyerang Silver Fang Wolf, Veigas kali ini ikut membantu ketiganya agar tidak dianggap sebagai beban.
Veigas ingin membantu secara langsung dengan Ilmu Pedang Dewa Air, tapi kerusakan yang dihasilkan dengan tongkatnya tidak sebesar pedang milik Jin.
Lagi pula Jin, Gale, dan Bell sudah cukup untuk mengatasi Silver Fang Wolf. Oleh karena itu Veigas memutuskan untuk hanya menggunakan keterampilan dan mengamati serangan dari Silver Fang Wolf.
Saat kesehatan Silver Fang Wolf sudah mencapai 10%, Veigas menggunakan Stone Spike kepada Silver Fang Wolf untuk menahannya.
[Stun : 0.7 detik]
Setelah itu, Jin meluncurkan tebasan kepada Silver Fang Wolf hingga monster malang itu mati. Disisi lain, Dean dan None yang masih berhadapan dengan Red Fang Wolf langsung mendapat bantuan dan akhirnya berhasil membunuh kedua Red Fang Wolf.
“Baiklah ayo terus bergerak!” Jin berjalan ke arah tangga.
Mereka berenam terus bergerak lantai demi lantai, setiap penjaga lantai bukanlah monster yang mudah untuk dihadapi. Seperti Iron Treant yang memiliki tubuh kayu namun sekeras besi. Mereka tidak menyerah dan terus menaiki tangga hingga akhirnya bertemu dengan Boss dari Trial Tower.
[King Slime (Boss)
Level : 12
HP : 10.000]
'Sekarang aku harus lebih serius.' Veigas memandangi King Slime yang berukuran sangat besar.
Jin memerintahkan Dean dan None untuk menggunakan busur dan membantu dari belakang bersama Veigas dan Gale. Bell yang merupakan seorang Assassin tidak punya pilihan selain ikut membantu Jin menstabilkan agro King Slime.
Veigas, Gale, Dean, dan None sudah siap untuk meluncurkan serangan mereka. Jin menyerang King Slime dibantu oleh Bell dan segera memantapkan agronya. Setelah agro dari King Slime berada pada Jin, Veigas dan yang lainnya segera melemparkan keterampilan mereka.
“Fire Arrow!”
“Fast Shot!”
“Fast Shot!”
“Fast Shot!”
Veigas menggunakan Fire Arrow miliknya untuk menyerang, sedangkan Gale, Dean, dan None menggunakan Fast Shot yang merupakan keterampilan dasar dari Ranger. Dari semua serangan, tentu saja serangan milik Veigas menghasilkan kerusakan paling besar.
Serangan demi serangan mendarat di tubuh King Slime, menyebabkan kesehatannya berkurang hingga 50%. Kali ini serangan King Slime semakin agresif hingga Jin dan Bell kehilangan banyak kesehatan.
King Slime juga mulai menggunakan serangan jarak jauh dengan menyemprotkan cairan panas dari mulutnya, Veigas yang tanpa sengaja terkena cipratan cairan itu kehilangan kesehatannya sebanyak 50 poin, 'Astaga serangan itu benar-benar berbahaya.'
Karena King Slime mulai menggunakan serangan jarak jauh, pertarungan Veigas dan yang lainnya semakin sulit dan berbahaya. Beberapa waktu kemudian kesehatan King Slime turun ke 20%, dan saat itu juga warna tubuh King Slime berubah menjadi merah.
“Hati-hati Boss sudah memasuki kondisi Berserk!” Jin berteriak mengingatkan.
King Slime mulai mengabaikan agro dan bersiap menggunakan keterampilan Heavy Crush ke arah Gale. King Slime melompat tinggi dan berniat menimpa Gale.
Jin berteriak, “Gale! Menghindar!” Jin berlari menuju Gale untuk menyelamatkannya, tapi ia sedikit terlambat.
King Slime sudah menimpa Gale dan membuat kabut debu menutupi pandangan semua orang. Setelah debu menghilang, mereka semua dikejutkan oleh Veigas yang tengah menahan King Slime dengan Gale di belakangnya.
Beberapa saat sebelum King Slime melompat, Veigas sudah merasakan sesuatu yang buruk akan terjadi pada Gale. Oleh karena itu Veigas tidak ragu untuk mengaktifkan Dragon Power dan berlari ke arah Gale untuk menyelamatkannya.
Berkat Dragon Power, Veigas hanya kehilangan setengah kesehatannya. Tapi tetap, kedua tangan Veigas langsung mati rasa akibat King Slime yang menimpanya.
Mengetahui serangannya gagal membunuh Gale, King Slime melompat mundur dan mulai menargetkan Veigas. Tentu saja Jin dan Bell yang bertugas menahan King Slime tidak tinggal diam dan langsung menyerang King Slime. Yang merepotkan adalah, King Slime benar-benar tidak menghiraukan keduanya lalu bergerak ke arah Veigas.
“Kakak Veigas lari, Boss ini sudah menargetkanmu.” Gale tidak ingin Veigas mati karena King Slime.
Veigas hanya menggelengkan kepalanya dan mulai memasang kuda-kuda, ia kemudian berlari ke arah King Slime.
“Naga Air!” Veigas berlari memutari King Slime dan mengayunkan tongkatnya dengan cepat layaknya sebuah pedang.
Setiap serangan Veigas hanya menghasilkan 50 poin kerusakan kepada King Slime. Jika Veigas meneruskan serangannya itu, ia butuh cukup banyak serangan. Namun, sebelum mencapai jumlah serangan yang dibutuhkan, dapat dipastikan Veigas akan jatuh kelelahan akibat Naga Air yang mengonsumsi cukup banyak Stamina.
Setelah 15 serangan, Veigas akhirnya mundur dan meminta yang lainnya untuk menghabisi King Slime. Tidak lama kemudian King Slime mati dan membagikan pengalaman kepada semua orang. Drop Item juga jatuh setelah King Slime mati. Jin mengumpulkan Drop Item yang jatuh dari King Slime dan membagikan informasinya kepada semua orang.
[Guardian Staff (Rare Weapon, Senjata Dua Tangan) Persyaratan Level : 10 Persyaratan Atribut : Int +45 Persyaratan Profesi : Magic Caster, Specialist
Str +20 Agi +23 Int +36 Dex +16 Serangan +45 Serangan Sihir +105 Kecepatan Serangan +1.05 Kecepatan Casting +1.10
Ketahanan : 700/700
Memiliki kemungkinan untuk jatuh saat pengguna mati.
Keterampilan 1 : Liquid Explosion. Meledakkan cairan korosif yang memberikan 25 poin kerusakan dalam radius 3 meter selama 10 detik. Cooldown 2 menit.]
[Skill Tome - Heavy Crush (Basic)
Persyaratan Profesi : Warrior
Menyerang musuh dengan menabrakkan tubuh, memiliki kemungkinan membuat musuh memasuki kondisi Stun.]
[High Pure Liquid (5) (Rare)
Cairan murni dari tubuh King Slime yang dapat memulihkan 250 Kesehatan dan Mana setiap detik selama 15 detik. Penggunaan berlebihan akan membuat pengguna memasuki kondisi Bloated.
Cooldown : 5 sec.]
Sedangkan Drop Item lainnya kebanyakan merupakan bahan-bahan untuk membuat peralatan. Gale mendatangi Veigas yang sedang duduk bersandar di tembok Dungeon sambil membaca informasi Drop Item yang dibagikan.
“Veigas, terima kasih telah menyelamatkanku jika tidak aku pasti kehilangan satu level hehehe.”Gale tertawa canggung.
Veigas tersenyum, “Sama-sama.”
Wajah Gale dipenuhi oleh rasa hormat terhadap Veigas, hatinya juga dipenuhi oleh kekaguman hebat terhadap Veigas. Sejak saat itu, Veigas menjadi panutan bagi Gale karena semangat tempurnya yang kuat.
Jin kemudian meminta semuanya untuk berkumpul dan membahas pembagian item. Setelah berdiskusi, mereka akhirnya memutuskan untuk memberi Guardian Staff kepada Veigas. Veigas langsung menolak dengan alasan tidak membutuhkannya dan ingin menukarnya dengan dua High Pure Liquid.
Jin dan yang lainnya sedikit bingung dengan keputusan Veigas karena menolak Guardian Staff dan lebih memilih High Pure Liquid. Mereka paham jika Item yang dapat memulihkan Kesehatan atau Mana stoknya terbatas dan harganya cukup mahal, tapi mereka benar-benar tidak paham kenapa Veigas menolak Guardian Staff.
Yang mereka tidak tahu adalah Veigas sebenarnya sudah memiliki Dragon Bone Staff yang merupakan senjata tingkat Epic oleh karena itu Veigas tidak membutuhkan senjata Rare untuk dipakai.
🔥🔥🔥
Dukung terus Battle Domain dengan cara mengirimkan Like, Vote, Tip, Rating, dan Share. 😉
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 346 Episodes
Comments
Semau Gue
..oooO..............
...(....).....Oooo...
....\..(.......(...)....
.....\_).......)../.....
...............(_/......
2023-04-08
2
Enda
.
2021-10-16
0
N.R.A 15
kan bisa di jual... 🙄
2021-04-01
1