Dia Yang Ku Cinta ( GxG) bab3. kesalahan dan penyesalan

Setelah mengucapkan kata itu, tiba-tiba angin berhambus dengan kencang

karna itu rambut Xin Qian yang sudah Tertata rapih malah menjadi berantakan, dan saat Xin Qian ingin merapihkan nya, dia tersentak terdiam mematung

dia depan sana, ada seorang perempuan yang sedang berdiri

seperti nya dia sedang menunggu bus?

perempuan itu memiliki rambut berwarna putih, tubuh nya langsing dan tidak terlalu tinggi, paduan warna rambut dan bunga sakura yang berterbangan karna tiupan angin membuat aura di sekeliling gadis itu menjadi menawan, dia terlihat seperti dewi, sangat indah dan cantik

Xin Qian

( kenapa ini! kenapa jantung ku malah berdebar seperti ini)

Xin Qian

(perasaan apa ini?)

Xin Qian

( aku tidak mengerti , tapi tidak tau kenapa ini tidak menyakitkan tapi malah membuat ku sangat senang)

Xin Qian

(apa karna perempuan di sana?)

Xin Qian

( aku akan menghampiri nya, aku akan bertanya, kenapa saat melihat ke arah dia jantung ku berdebar sangat cepat)

Xin Qian

🚶‍♀️

di saat Xin Qian ingin mendekat, bus tiba-tiba datang dari arah berlawanan

lalu Xin Qian mengurungkan niat nya untuk bertanya dan mulai naik ke dalam bus itu

terlihat juga perempuan itu naik di bus yang sama, hanya saja jarak Xin Qian dan perempuan itu sangat lah jauh, jadi Xin Qian hanya bisa melihat perempuan itu yang sambil terus memegangi buku di tangannya

gak kerasa waktu berjalan begitu cepat, dan sampai lah di sekolah Xin Qian

terlihat saat Xin Qian turun dari bus wajah nya murung, bibir nya mengerut seperti dia baru aja membuat kesalahan dan menyesalinya, lalu dia pun berjalan ke arah kelasnya

sesampainya

Xin Qian

selamat pagi..

Li mei

ouh holaa! selamat pagi Qian

Jia Li

Pagi

Kin ngon

Qian kenapa kamu murung begitu

Kin ngon

padahal masih pagi begini

Xin Qian

ah~! apa terlihat jelas dari wajah ku?

Kin ngon

eung

Kin ngon

ya kan?

Li mei

eh, aku gak melihat nya tuh, emang Qian sedang tidak semangat?

Li mei

bukan emang selalu seperti itu wajah nya?

Xin Qian

apa yang kamu maksud seperti biasanya! seperti apa memang nya wajah ku?

Li mei

cemberut dan jarang sekali tersenyum

Xin Qian

jadi begitu yaa

Kin ngon

lalu? apa yang sebenar yang terjadi?

Kin ngon

kamu tidak seperti biasanya

Xin Qian

tidak tau kenapa,aku seperti abis membuat kesalahan dan menyesalinya

Kin ngon

apa yang telah kamu perbuat?

Xin Qian

tidak tau

Kin ngon

lah?

Li mei

lah?

Xin Qian

apa?

Kin ngon

kamu aneh

Li mei

bener Qian aneh, dasar anehh

Kin ngon

berhenti menjahili Qian, mei

Li mei

ehh~! padahal seru tau

Kin ngon

kamu ini, udah gak usah di dengerin apa kata si mei qian

Kin ngon

jika kamu tidak tau apa yang telah kamu perbuat kenapa kamu merasa bersalah ?

Xin Qian

hemm!

Xin Qian

mungkin karna itu -lirih

Kin ngon

karna itu?

Xin Qian

tidak lupakan, aku masih belum pasti, nanti kalo sudah pasti aku pasti akan memberi tau kalian

Kin ngon

baiklah

Li mei

okeyyy

lalu bell kelas pun berbunyi

semua murid mulai duduk ke bangku masing-masing begitu juga dengan Xin Qian dan kedua temen nya

langkah kaki terdengar di lorong

ya murid-murid sudah menduga itu adalah guru

Shu QinQin

pagi anak-anak

Shu QinQin

apa kalian masuk semua?

Dia adalah Shu QinQin, Guru sastra yang berumur 30tahun, walau umurnya sudah terbilang tua tapi penampilannya masih seperti wanita berumur 26 tahun, dia bisa terbilang guru yang baik, dan ada sebagai an murid yang menyukainya ada juga yang membenci nya

nama juga sekolah dasar, apa lagi sekarang lagi masa-masanya para gadis yang mulai bertunas alis puber jadi baru pertama kali merasakan jatuh cinta

Xin Qian

( aku juga tidak membenci bu QinQin dan juga tidak menyukai nya, dia terlihat seperti ibu ku, jadi aku memandang nya hanya sekedar rasa hormat kepada orang tua tidak lebih dari itu) (tapi banyak siswa laki-laki yang memandang Bu QinQin tidak seperti ku, mereka menyukai bahkan ada yang sampai menyatakan cintanya!)

Xin Qian

( waktu mendengar gosip itu, aku langsung berfikir itu benar-bener gilaa, apa-apaan coba mereka itu masih umur belasan tahun dan dengan entengnya mengungkapkan cintanya kepada wanita yang sudah berumur puluhan tahun, astaga aku mungkin akan gila jika mendengar nya lagi jadi aku memutuskan untuk tidak memperdulikan)

Xin Qian

( karna ituu lah bu QinQin di benci oleh sebagian murid perempuan di sekolah ini) ( aku tidak mengerti jalan pikir mereka)

...