Tersesat Di Dunia Sihir Episode 2: Workshop Penyihir

Episode 2: Witch's Workshop

Master Penyihir

Selamat datang di dunia kami...

Master Penyihir

Azuki.

Azuki

B-bagaimana bisa tahu namaku?!

Master Penyihir

Itulah yang dinamakan sihir.

Azuki

Sihir?

Azuki

Tunggu, ini gak masuk akal!

Azuki

Topi besar...

Azuki

Pakaian berjubah...

Azuki

Tongkat dan botol ramuan dimana-mana...

Azuki

Pasti kalian penyihir, kan?!

Azuki

Apa yang akan kalian lakukan padaku?!

Master Penyihir

Tenanglah pemuda...

Azuki

Aku dipanggil ke sini pasti untuk dimanfaatkan, kan?!

Master Penyihir

Tenanglah. Sylphie, bawakan teh untuk menenangkan Azuki.

Sylphie

I-ini tehnya...

Azuki

Ini teh pasti untuk meracuniku kan?!

Master Penyihir

Tenang dulu, wahai pemuda...

Azuki

Hei, kembalikan aku ke tempat semula! Aku tidak ingin mati!

Master Penyihir

Harap tenang!

Sang Master menjentikkan jarinya, menciptakan percikan sihir. Seketika itu juga, sekujur tubuh Azuki kaku, kecuali kepalanya.

Master Penyihir

Baik, biar saya jelaskan.

Master Penyihir

Pertama, apa kamu tahu kenapa kamu di sini?

Azuki

*menggelengkan kepala*

Master Penyihir

*tersenyum*

Master Penyihir

Singkat ceritanya, kamu adalah subjek korban dari sihir pemanggilan yang baru kami temukan.

Master Penyihir

Hasilnya tidak terduga, sehingga malah kamu yang terpanggil.

Azuki

*melotot kebingungan*

Master Penyihir

Karena kamu hasil sukses pertama sihir kami, kami tidak akan melukaimu.

Master Penyihir

Jujur saja, kami juga tidak akan melukai siapapun yang tak bersalah.

Master Penyihir

Mengerti sekarang?

Azuki

*mengangguk-ngangguk*

Master Penyihir

Bagus...

Master Penyihir

*menjentikkan jari*

Master Penyihir

Maaf telah membuatmu kaku.

Master Penyihir

Kami terpaksa melakukannya demi bisa menjelaskan semuanya.

Master Penyihir

Sudah tenang sekarang, wahai Azuki?

Azuki

*nafas lega*

Azuki

Kalau begitu, bisa jelaskan siapa diri kalian?

Azuki

Aku gak bisa memercayai orang asing yang belum kukenal.

Sylphie

E-em... Aku Sylphiesta Hacronytte...

Sylphie

Ini adalah guru penyihirku yang agung nan bijaksana...

Sylphie

Panggil saja beliau Master.

Azuki

Master? Siapa namamu aslinya?

Master Penyihir

Hehehe, apa kamu benar-benar ingin mengetahuinya??

Mata birunya menyala, menciptakan suasana menyeramkan.

Azuki

E-eh... Nggak jadi.

Azuki

Sylphiesta... Dan Master ya?

Sylphie

Panggil saja Sylphie...

Azuki

Baiklah. Aku Azuki, seperti yang Master sebut tadi.

Sylphie

Salam kenal... Azuki.

Sylphie

Aku di sini belajar sihir dari Master.

Sylphie

Mungkin kamu bisa belajar dari beliau juga.

Azuki

Aku menolak.

Master Penyihir

Kenapa, pemuda?

Master Penyihir

Kamu tidak ingin menjadi ahli sihir seperti Sylphie?

Azuki

Bukankah kau yang memanggilku ke sini?!

Azuki

Lagipula, tempat apa ini?!

Sylphie

A-Azuki... Itu tidak sopan. Jangan panggil Master seperti itu.

Sylphie

Atau nanti kamu kena hukuman.

Master Penyihir

Tidak apa-apa, Sylphie.

Master Penyihir

Pasti Azuki masih terkena shock dan belum beradaptasi.

Master Penyihir

Sebelumnya, selamat datang di workshop-ku.

Azuki mencoba berdiri dan melihat-lihat isi workshop sang Master yang penuh botol ramuan dan peralatan sihir.

Azuki

Kau bilang, aku bisa jadi ahli sihir, Silpi?

Azuki

Tapi, emangnya sihir itu beneran nyata?

Sylphie

A-aku bukan Silpi! Aku Sylphie! Syl-phie!

Sylphie

Bukannya Master sudah memperlihatkannya padamu?

Azuki

(Ah... Mulutku sampai terbungkam. Tadi itu terasa nyata...)

Master Penyihir

Manusia bumi tidak mengenal sihir?

Master Penyihir

Ini diluar dugaanku juga...

Azuki

Ya, kan?! Pokoknya, kembalikan aku ke bumi, Nona!

Master Penyihir

Rencana saya begitu. Tunggu sebentar.

Sang Master membuka lembar demi lembar buku lusuh di rak-rak workshop berdebunya.

Master Penyihir

Aduh... dimana ya?

Sylphie

Master? Kenapa Master membalik-balik buku banyak sekali?

Master Penyihir

Aku sedang mencari potongan sihir pemulangan untuk memulangkan pemuda ini.

Master Penyihir

Hasil kali ini diluar dugaan, sehingga aku tidak mengantisipasi...

Beberapa menit berlalu, rak-rak buku semuanya telah dijelajah oleh sang Master. Azuki menontonnya sembari meminum teh yang diberikan Sylphie.

Master Penyihir

Bagaimana bisa tidak ada ya...

Sylphie

Kenapa, Master?

Master Penyihir

Sihir pemulangannya tidak ada di rak arsip buku-buku sihir turun-temurun warisan dari nenek-nenek moyangku...

Azuki

(Belibet sekali...)

Azuki

Kenapa gak ada? Kan Nona adalah penyihir yang agung nan bijaksana? Itu yang dikatakan Sylphie...

Master Penyihir

Huh... saya hanya murid dari nenek moyang saya yang mengajarkan sihir biasa.

Master Penyihir

Sedangkan sihir pemanggilan dan pemulangan ini adalah sihir kuno.

Master Penyihir

Pengetahuan saya tentang sihir kuno hanya sebatas sihir pemanggilan...

Sylphie

Jadi, bagaimana cara Azuki pulang?

Master Penyihir

*huff* Azuki...

Master Penyihir

Mau dengar kabar baik atau kabar buruk?

Azuki

*glek*

Azuki

Kabar... baik.

Master Penyihir

Saya punya niat untuk mencari sihir kuno itu di perpustakaan sihir tiap negeri yang saya kenal.

Azuki

Wah, benar-benar kabar baik...

Master Penyihir

Tapi... Kabar buruknya...

Master Penyihir

Maaf, Azuki.

Master Penyihir

Kamu tidak bisa pulang... untuk sementara.