Bab.1
Sedang ada pertarungan sengit di gang itu, 1 vs 5 orang
Someone
Someone 1 :
"Kau sendirian sekarang, Tuan Arthur.."
Arthur De Vincent
Meski aku sendiri, aku mampu membuat tubuh mu hancur lebur❄
Someone
Someone 2 :
"Masih bisa menyombongkan diri rupanya, ingat tuan.. kau sendiri, sementara kami berlima"
Arthur De Vincent
( Menodongkan pistol nya )
Arthur De Vincent
Ayo, tumbangkan aku jika kau bisa❄
Someone
All : ( Menyerang Arthur )
Arthur membalas serangan mereka, terjadi baku hantam yang cukup sengit antara Arthur dan 5 someone
Meski Arthur sendiri, dia mampu membuat lawannya kewalahan, terlihat 3 orang sudah sempoyongan karena pukulan dari Arthur
Someone
Someone 2 :
[ Siaall, meski sendiri Arthur ternyata mampu membuat aku dan yang lainnya kewalahan.. ]
Someone
Someone 3 : ( Berbisik ke someone 2 )
Someone
Someone 2 : ( Menyeringai )
Arthur De Vincent
Butuh strategi untuk membuat ku tumbang?❄
Someone
Someone 3 :
( Maju dan menggelitik perut Arthur )
Arthur De Vincent
( Wajah merah )
SIAAALANNN!!!!!
Someone
Someone 2 :
( Memukul perut dan pipi Arthur )
Someone
Someone 2 :
"Hahahah.. kau memang kuat, tapi kau lemah jika ada yang menggelitik perut mu"
Arthur De Vincent
[ Siaal, bagaimana dia bisa tau titik kelemahan ku!! ]
Someone
Someone 2 :
( Ingin menembak Arthur )
Someone
Someone 2 : ( Kepala terkena balok kayu )
"Ughhh-"
Arthur De Vincent
( Menoleh )
Someone
( Mendekati Arthur )
Tuan, kau tidak apa-apa kan?
Arthur De Vincent
( Menatap someone )
Arthur De Vincent
Aku tidak apa-apa❄
Someone
Someone 3 :
"Beraninya kau!!"
Someone
Someone 3 : ( Hendak memukul someone cewek )
Someone
( Menendang masa depan someone 3 )
Someone
Someone 3 : "Ughhh-"
( Memegang masa depannya )
Arthur De Vincent
( Meringis ngilu )
Someone
Rasain, makanya jangan nakal jadi orang
lima orang itu pergi dari sana dengan terbirit-birit, mereka tidak mau sang adik kecil di tendang dan berakhir pecah
Someone
( Menatap Arthur )
Ayo tuan, aku bantu berdiri
Arthur De Vincent
Aku bisa sendiri❄
( Berdiri )
Someone
Baiklah, kalau begitu aku pergi dulu. lain kali berhati-hati lahh gang sini banyak di gunakan para mafia untuk melakukan transaksi jual beli obat-obatan terlarang
Arthur De Vincent
Lalu, kenapa kau sendiri justru berjalan disini❄
Someone
Aku ini pemberani, bagiku tidak ada yang lebih menyeramkan dari orang tua ku
Someone
( Melihat sudut bibir Arthur yang berdarah )
yaa ampun tuan, bibir mu berdarah
Arthur De Vincent
( Mengusap sudut bibirnya )
shttt
Someone
( Mengambil sapu tangan di dalam tas nya )
Someone
( Memberikan sapu tangan nya ke Arthur )
Gunakan sapu tangan ini tuan..
Arthur De Vincent
( Menerima )
Hmm❄
Arthur De Vincent
( Mengusap sudut bibir nya dengan sapu tangan dari someone )
Someone
Baiklah, aku permisi dulu-
Someone
( Mendongak menatap Arthur )
Iyaa?
Arthur De Vincent
Katakan, kau mau apa sebagai balas budi ku pada mu❄
Someone
Ah- tidak perlu tuan, aku menolong mu tanpa mengharapkan balas budi apapun
Someone
Baiklah, aku pergi dulu..
Gadis itu berjalan pergi, namun secuil kertas jatuh dari dalam tas nya
Arthur De Vincent
( Melihat sesuatu milik gadis itu yang jatuh )
Arthur memungut sesuatu yang jatuh itu, kemudian dia menoleh ke depan, tapi sosok itu sudah hilang
Arthur De Vincent
( Menatap sebuah kartu )
Arthur De Vincent
Ericha Mavenna..
( Lirih )
Someone
Tuan Arthur..
( Menghampiri Arthur )
Arthur De Vincent
( Menoleh )
Narven [ Asisten ]
( Berhenti di depan Arthur )
Tuan, kau tidak apa-apa?
Arthur De Vincent
Aku baik-baik saja❄
Arthur De Vincent
( Memasukkan kartu someone ke dalam saku nya )
Lacak keberadaan para bedebah itu❄
Arthur De Vincent
( Berjalan pergi )
Narven [ Asisten ]
( Mengikuti Arthur )
Malvian ( Papa)
KAU MAU MEMBUAT PAPA MALU HAH?!!!
Davina ( Mama)
Ericha, sekali-kali bisa ngga sihh kamu itu jadi anak jangan bikin repot mama sama papa?!
Ericha Mavenna
( Mata berkaca-kaca )
E_ericha udh mengurangi beban mama sama papa dengan bekerja mencari uang sendiri
Malvian ( Papa)
Pekerjaan apa yang kau lakukan, sampai jam 9 malam kau baru pulang hah?!!
Someone
Apa lagi jika bukan menjajahkan tubuh nya?!
( Datang )
Ericha Mavenna
( Menggeleng cepat )
Ngga, kak jangan memfitnah ku
Ericha Mavenna
Aku ngga seperti itu!!
Nevira Marleca
Ahh iyaa, kau benar.. untuk apa kau menjajah kan tubuh mu? tidak akan ada yang tertarik dengan mu, mengingat bagaimana rupa mu yang penuh dengan luka goresan
Ericha Mavenna
( Menunduk )
Malvian ( Papa)
( Menatap Ericha tajam )
Papa sudah memperingatkan mu, jangan pulang malam. tapi kau tidak mendengarkan nya.. jadi, kau harus menerima akibatnya!
Ericha Mavenna
Pa, ericha pulang malam karena hari ini banyak pelanggan..
Malvian ( Papa)
Apapun alasannya, kau akan tetap papa hukum!!
Davina ( Mama)
( Mengangguk )
Davina mengambil sesuatu di laci. dia mengeluarkan sebuah penggaris besi dari dalam laci tersebut
Davina ( Mama)
Ini..
( Memberikan kepada malvian )
Ericha Mavenna
( Menggeleng )
Pa, tolong jangan pukul tangan ericha.. besok ericha bisa kesusahan buat kerja
Malvian ( Papa)
Papa ngga peduli, cepat!! ulurkan tangan mu!!
Davina ( Mama)
( Menatap ericha datar )
Ericha Mavenna
( Mengulurkan tangan nya dengan gemetar )
Malvian ( Papa)
( Memukul tangan ericha )
Ericha Mavenna
( Memejamkan mata erat-erat )
Malvian memukul tangan ericha beberapa kali, tangan gadis itu sudah mulai lecet dan perlahan memerah seperti darah. Ericha sekuat tenaga menahan isak tangis nya. tangan nya terasa perih, apalagi papa nya memukul tangan nya menggunakan pinggiran penggaris besi
Ericha Mavenna
( Tangan sudah bergetar hebat )
Malvian ( Papa)
( Berhenti memukul )
Malvian membuang penggaris besi itu ke lantai, lalu melenggang pergi
Ericha Mavenna
( Mulai terisak )
Davina ( Mama)
Pergi ke kamar mu!
Ericha Mavenna
( Berlari pergi ke kamar )
Nevira Marleca
Ck, kenapa papa ngga ngurung ericha di gudang aja sih ma?
Davina ( Mama)
Kau mau menemani ericha di rumah sakit?
Davina ( Mama)
Jika papa mu mengurung nya di gudang, bisa-bisa panic attack nya kambuh, dan harus di bawa ke rumah sakit
Hellow.. gimana kabarnya bestiehh-bestiehh kuuu
Awokawok, yang baru kenal aing pasti bingung.. kalo kalian kenal Ananana, nahh itu kembaran kuu
Canda gess, Ananana akun pusat kuu.. iyaa, diriku sendiri
Maaciww udhh mampir, ikuti akuu terus yahhh
Comments
🦋ꪖꪗꪖ𝕫 •*ᥫ᭡
Aku telat gk nih? 🥹
2024-03-23
3
🦋ꪖꪗꪖ𝕫 •*ᥫ᭡
JK why are you look always so handsome..?😔
2024-03-23
1