KT 9.

Saat ini Serena sudah berada di dalam aparteman miliknya. Membawa bungkusan plastik yang berisikan dengan bermacam sesaji yang tadi pagi dibelinya dipasar.

Mulai menatanya di atas tampah kecil. Mulai dari beberapa macam bunga, pisang, dan tidak lupa satu botol minyak dengan bau menyengat yang didapat dari Ni Maryam.

Ada dua kamar di dalam apartemen miliknya, dan Serena berniat menggunakan salah satunya khusus untuk melakukan aksinya malam ini. Hari ini adalah hari kamis yang bertepatan dengan malam jum’at kliwon. Dan itu sesuai dengan perintah dari Ni Maryam.

Serena hanya mengisi kamar itu dengan meja polos yang sudah ada sesaji diatasnya dan diletakkan dipojok ruangan. Dan satu buah ranjang yang sengaja dipindahkan yang kini tepat berada ditengah tengah. Tidak ada hiasan apapun, bahkan foto Serena sendiri juga tidak ada. Cat dindingnya pun berwarna gelap dengan lampu yang sengaja tidak akan dinyalakan, karena Serena akan menggunakan lilin untuk penerangan

Sangat berbeda dengan kamar satunya yang ada di apartemen itu. Kamar yang penuh dengan foto Serena dengan berbagai ekspresi. Ada juga foto foto saat dirinya melakukan fashion show dengan menggunakan dres mahal rancangan desaigner terkenal. Cat tembok dengan warna ceria, kasur yang dipasang sprei bunga bunga kecil. Ada juga meja rias dengan alat alat make up.

“Kok gue jadi gugup gini ya?"

“Dan kenapa gue malah merasa ragu. Padahal semuanya sudah siap dan lengkap”

Serena mondar mandir tidak jelas didepan kamar khususnya itu sambil terus bicara sendiri. Kedua tangannya disatukan dengan jari jari yang saling bertaut. Keyakinannya berkurang. Keraguannya bertambah.

Ni Maryam sudah memberinya peringatan. Tidak ada jalan untuk mundur, saat semuanya sudah dimulai.

Ada rasa enggan untuk membalas dalam hatinya yang sedang bertarung dengan rasa dendam dengan mengingat semua yang sudah dirasakannya.

Handphonenya berdering

“Hallo….”

“Mbak! Ibu mau ngomong nih” terdengar suara Zahra diujung telepon

“Rena….sekarang kamu dimana nak?”

“Serena lagi kerja bu, kenapa?” jawabnya berbohong.

“Perasaan ibu tiba tiba tidak tenang. Kamu baik baik aja kan sayang?”

“Iya bu. Rena baik baik aja kok. Ibu istirahat ya, jangan banyak pikiran. Rena ngga mau ibu sakit lagi”

Ibu Serena bisa merasakan apa yang terjadi dengan anak gadisnya. Walau tidak melihat secara langsung. Jiwa keibuannya memberitahukan padanya, kalau anaknya sedang dalam bahaya.

“Ya sudah, ibu tutup dulu ya. Ibu mau tidur siang dulu”

“Iya bu”

-

Matahari mulai menenggelamkan diri di ufuk barat. Meninggalkan jejak kuning lembayung pada awan sore menjelang malam.

Serena semakin gugup. Masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri. Kini perutnya terasa lapar. Seharian ini Serena hanya makan satu kali dan itu hanya sarapan dipagi hari tadi. Pikirannya terlalu sibuk sampai melupakan makan siang.

Ting tong…

“Bang Jon. Ada apa?”

Ngga ada apa apa mbak. Saya cuma disuruh nganterin makan buat mbak Serena. Kata ibu, ini semua makanan kesukaan mbak Serena. Joni membawa bungkusan yang ditata rapi. Rantang yang dipastikan berisi makanan enak favorit Serena

“Makasih ya Bang Jon”

“Apa malam ini, mbak Serena tidur disini?” Joni bisa melihat kalau Serena baru saja selesai mandi yang masih menggunakan kimono mandinya dan juga handuk kecil yang menutupi rambut basah.

“Iya Bang Jon. Kenapa?”

“Saya takut kalau mbak rena tiba tiba sakit dan tidak ada yang jagain”

***

Terpopuler

Comments

Yully Produsen

Yully Produsen

sepertinya bang Joni ada rasa sama Serena,slalu care atau hanya menganggapnya sbg adik krna hutang budi sama org tuanya Serea

2022-02-28

1

Berdo'a saja

Berdo'a saja

bang jon perhatian banget sihhhh

2022-02-21

0

Ayuk Vila Desi

Ayuk Vila Desi

jadi merinding....

2022-02-03

0

lihat semua
Episodes
1 KT 1.
2 KT 2.
3 KT 3.
4 KT 4.
5 KT 5.
6 KT 6.
7 KT 7.
8 KT 8.
9 KT 9.
10 KT 10.
11 KT 11.
12 KT 12
13 KT 13.
14 KT 14.
15 KT 15.
16 KT 16.
17 KT 17.
18 KT 18
19 KT 19.
20 KT 20.
21 KT 21.
22 KT 22.
23 KT 23.
24 KT 24.
25 KT 25.
26 KT 26.
27 KT 27.
28 KT 28.
29 KT 29.
30 KT 30.
31 KT 31.
32 KT 32.
33 KT 33.
34 KT 34.
35 KT 35.
36 KT 36.
37 KT 37.
38 KT 38.
39 KT 39.
40 KT 40.
41 KT 41.
42 KT 42.
43 KT 43.
44 KT 44.
45 KT 45.
46 KT 46.
47 KT 47.
48 KT 48.
49 KT 49.
50 KT 50.
51 KT 51.
52 KT 52.
53 KT 53.
54 KT 54.
55 KT 55.
56 KT 56.
57 KT 57.
58 KT 58.
59 KT 59.
60 KT 60.
61 PENGUMUMAN
62 KT 61
63 KT 62
64 KT 63
65 KT 64
66 KT 65
67 KT 66
68 KT 67
69 KT 68
70 KT 69
71 KT 70
72 KT 71
73 KT 72
74 KT 73
75 KT 74
76 KT 75
77 KT 76
78 KT 77
79 KT 78
80 KT 79
81 KT 80
82 KT 81
83 KT 82
84 KT 83
85 KT 84
86 KT 85
87 KT 86
88 KT 87
89 KT 88
90 KT 89
91 KT 90
92 KT 91
93 KT 92
94 KT 93
95 KT 94
96 KT 95
97 KT 96
98 KT 97
99 KT 98
100 KT 99
101 KT 100
102 KT 101
103 KT 102
104 KT 103
105 KT 104
106 KT 105
107 KT 106
108 KT 107
109 KT 108
110 KT 109
111 KT 110
112 KT 111
113 KT 112
114 KT 113
115 KT 114
116 KT 115
117 KT 116
118 KT 117
119 KT 118
120 KT 119
121 KT 120
122 KT 121
123 KT 122
124 LT 123
125 KT 124
126 KT 125
127 KT 126
128 KT 127
129 KT 128
130 KT 129
131 KT 130
132 KT 131
133 KT 132
134 KT 133
135 KT 134 EXTRA PART
136 KT 135 EXTRA PART
137 Pengumuman
Episodes

Updated 137 Episodes

1
KT 1.
2
KT 2.
3
KT 3.
4
KT 4.
5
KT 5.
6
KT 6.
7
KT 7.
8
KT 8.
9
KT 9.
10
KT 10.
11
KT 11.
12
KT 12
13
KT 13.
14
KT 14.
15
KT 15.
16
KT 16.
17
KT 17.
18
KT 18
19
KT 19.
20
KT 20.
21
KT 21.
22
KT 22.
23
KT 23.
24
KT 24.
25
KT 25.
26
KT 26.
27
KT 27.
28
KT 28.
29
KT 29.
30
KT 30.
31
KT 31.
32
KT 32.
33
KT 33.
34
KT 34.
35
KT 35.
36
KT 36.
37
KT 37.
38
KT 38.
39
KT 39.
40
KT 40.
41
KT 41.
42
KT 42.
43
KT 43.
44
KT 44.
45
KT 45.
46
KT 46.
47
KT 47.
48
KT 48.
49
KT 49.
50
KT 50.
51
KT 51.
52
KT 52.
53
KT 53.
54
KT 54.
55
KT 55.
56
KT 56.
57
KT 57.
58
KT 58.
59
KT 59.
60
KT 60.
61
PENGUMUMAN
62
KT 61
63
KT 62
64
KT 63
65
KT 64
66
KT 65
67
KT 66
68
KT 67
69
KT 68
70
KT 69
71
KT 70
72
KT 71
73
KT 72
74
KT 73
75
KT 74
76
KT 75
77
KT 76
78
KT 77
79
KT 78
80
KT 79
81
KT 80
82
KT 81
83
KT 82
84
KT 83
85
KT 84
86
KT 85
87
KT 86
88
KT 87
89
KT 88
90
KT 89
91
KT 90
92
KT 91
93
KT 92
94
KT 93
95
KT 94
96
KT 95
97
KT 96
98
KT 97
99
KT 98
100
KT 99
101
KT 100
102
KT 101
103
KT 102
104
KT 103
105
KT 104
106
KT 105
107
KT 106
108
KT 107
109
KT 108
110
KT 109
111
KT 110
112
KT 111
113
KT 112
114
KT 113
115
KT 114
116
KT 115
117
KT 116
118
KT 117
119
KT 118
120
KT 119
121
KT 120
122
KT 121
123
KT 122
124
LT 123
125
KT 124
126
KT 125
127
KT 126
128
KT 127
129
KT 128
130
KT 129
131
KT 130
132
KT 131
133
KT 132
134
KT 133
135
KT 134 EXTRA PART
136
KT 135 EXTRA PART
137
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!