KUTUMBALKAN TUBUHKU
“Jadi maksud nini, saya harus memberikan tubuh saya sendiri sebagai tumbal, begitu?”
Sebuah anggukan sebagai jawaban
“Dan itu, setiap malam jum’at kliwon?”
Kali ini sang lawan bicara tersenyum, menampilkan bibir dan gigi yang sedikit ternodai warna merah. “Kalau kau masih ragu, kau bisa pulang dan memikirkannya dulu.”
Terdiam dan menunduk. Tidak menyangka, demi keinginan untuk bisa menjadi terkenal dan juga kaya raya, akan membawanya ketempat seperti ini. Tempat yang direkomendasikan oleh manusia jadi jadian, pemilik salon langganannya
“Sepertinya, saya perlu memikirkannya dulu ni. Saya masih ragu.”
“Kalau begitu silahkan pulang. Kau bisa datang kapanpun padaku. Tidak ada jalan untuk mundur saat kau sudah menyanggupinya syaratnya.”
“Baiklah ni. Saya permisi pulang dulu.”
Seorang gadis kecil mengantarnya sampai halaman rumah. Walaupun senyumnya terlihat ramah, tapi tetap mampu membuat bulu kuduk meremang.
“Gila gila gila! Bangke tuh si Miki. Masa ngasih gue jalan kayak gini. Awas aja lo kalo ketemu, bakal gue potong tuh burungnya. Dasar b*nci !!” Emosinya pecah sesaat mamasuki mobil yang sudah setia menemaninya sejak masuk ke dunia modeling.
Jalanan yang sempit dan minim lampu penerangan menambah suasana sepi menjadi terasa lebih horor. Tempat terpencil yang jauh dari perkotaan itu menunjukkan sisi mistis yang sangat kental. Beruntung dia tidak sendiri, membuat perjalanan jauh itu terasa tidak begitu menakutkan. Walau sang supir masuk ke jajaran orang yang irit bicara, tapi setidaknya bisa membuatnya sedikit melupakan rasa ngeri yang ditimbulkan rumah sang nini.
“Bang Jon, apa kau tidak mengantuk?” Tanyanya pada sang supir
“Tidak mbak” jawabnya singkat
“Bisa minggir dulu sebentar ngga Bang Jon?”
Sang supir tidak menjawab. Memperlambat laju mobil yang akhirnya berhenti total tanpa mematikan mesin.
Pintu mobil untuk penumpang terbuka. Sang pemilik mulai menurunkan kaki jenjangnya. Dengan sedikit berjinjit, perlahan berjalan menuju pintu penumpang depan. Jalan becek yang diakibatkan hujan tadi sore, membuat ujung gaunnya kotor walau sudah memakai wedges yang lumayan tinggi.
“Jalan Bang Jon” Perintahnya setelah mendudukan diri dengan nyaman di kursi samping pengemudi.
Sang supir tidak protes dengan tingkah sang majikan. Seolah sangat hafal dengan kelakuan absurd tuannya. karena ini bukanlah pertama kalinya sang majikan melakukan sesuatu yang akan dinilai aneh oleh orang lain.
“Kalau udah nyampe rumah, bangunin saya ya Bang Jon” perintahnya, dengan mata setengah menutup.
“Iya mbak”
“Bang Jon..” panggilnya
“.…” tidak menjawab, bahkan tidak menengok sedikitpun. Entah saking konsentrasinya dengan jalanan atau malah terlalu malas meladeni pembicaraan.
“Emang enak ya, jadi orang yang irit omong?” tanyanya
“.…” Masih tidak ada jawaban
“Dasar manusia batu” Melanjutkan niatnya untuk pergi ke alam mimpi
Supir yang bernama Bang JONI itu masih terdiam. Membawa mobil dengan kecepatan sedang, untuk membuat manusia yang duduk disampingnya tetap merasa nyaman selama perjalanan.
Sedangkan si pemilik mobil dan juga majikan dari supir itu bernama SERENA RHYS (nama panggung, bukan asli). Model papan atas yang sedang mengalami penurunan pamor. Teman seprofesinya mengambil semua kontrak kerja yang hampir berada ditangannya.
Dia adalah SARAH JOVANKA. Perempuan yang tidak kalah cantik dari Sereana itu memiliki senyuman manis. Sikap manja ditambah centil dan juga terkenal dengan kulit eksotisnya menambah nilai plus untuk membuat pemilik brand merk terkenal memakainya sebagai brand ambasador.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 137 Episodes
Comments
Abi Zar
menarik sekali kak
2024-03-05
0
Abi Zar
menarik bangets ceritanya....
2024-03-05
0
Amelia
❤️❤️🙏
2024-02-19
0