Ketika semua orang masih sibuk di dalam acara pertemuan klan, Xiao Tian pergi keluar untuk berbicara dengan Dewa petir.
"Hei dewa petir, tolong jawab dengan benar, aku tak sanggup menahan amarahku lagi, selain di tempat itu, apakah ada cara lain agar aku bisa menjadi kuat dengan mudah?" Ucap Xiao Tian
"Orang tanpa roh beladiri, tak mungkin bisa menyaingi kecepatan kultivasi dari orang yang dibantu roh beladiri." Ucap Dewa petir
"Kalau begitu, aku akan dikalahkan bocah seperti Xiao Zhun itu?"
"Ya kali ini mungkin dia lemah, tetapi dengan bantuan roh beladiri tingkat 6 dia pasti akan menjadi lebih kuat darimu cepat atau lambat." ucap Dewa petir
"Ayolah katakan saja apa ada cara lain?"
"Aku sangat putus asa!" ucap Xiao Tian
"Hei ada 5 orang yang ingin membunuhmu, ucap Dewa petir
" Berapa tingkatan mereka?" ucap Xiao Tian
"Ya seperti yang kau tahu tentunya jauh diatas kemampuanmu." ucap Dewa petir
"Cepat katakan berapa tingkatanya!" ucap Xiao Tian
"Ehm, petarung bintang 5 bisa menjadi alkemis bintang 1, tetapi untuk naik level hingga alkemis bintang 2 harus melalui 10 lapisan, karena mereka tahunya kau lebih kuat dari alkemis bintang 3, mereka mengirimkan 5 orang petarung emas bintang 10. Selamat ya, Mereka begitu memandang tinggi dirimu." ucap Dewa petir
"Selamat matamu!"
"Kalau begini aku akan mati!"
"Tolong bantu aku!" ucap Xiao Tian
"Itu diluar kemampuanku, karena aku tak memiliki tubuh fisik, dan aku tak boleh mengganggu manusia dengan kekuatanku." ucap Dewa petir
"Sialan dasar dewa tak berguna!" teriak Xiao Tian
"Apa kau sudah gila karena merasa takut?"
"Pangeran Xiao Tian?" ucap Salah satu pembunuh bayaran
"Si..siapa kalian, apa yang kalian inginkan!"
"Apa kalian tak takut padaku?"
"Aku lebih kuat dari alkemis bintang 3, keroco seperti kalian hanya cari mati jika ingin melawanku!" ucap Xiao Tian
"Seperti yang diharapkan dari seorang pangeran, kau bahkan tak takut dengan kami, tapi kau salah jika berpikir kami akan takut karena gertakanmu, kami sangat suka menyiksa lawan yang merasa sok kuat, benar kan kawan-kawan?." ucap pembunuh bayaran
"Ya tentu saja hahahahahaha." ucap para pembunuh bayaran
"Sialan mereka tahu kalau aku berlagak sok kuat, Ibu tolong aku, aku akan mati kalau begini terus." Pikir Xiao Tian
"Keroco seperti kalian memangnya bisa apa?"
"Kalau berani majulah!" ucap Xiao Tian dengan wajah yang terlihat seakan-akan berani
"Wah kau masih saja berlagak sok kuat ya hahahah." ucap Dewa Petir
"Brengsek gara-gara ucapan jenderal aku akan mati disini." pikir Xiao Tian
Xiao Tian tak bergerak sama sekali ketika para pembunuh bayaran berlari kearahnya untuk menebasnya dengan pedang, ketika para pembunuh itu hampir menyentuh Xiao Tian, mereka tiba-tiba terpental Jauh.
Duakk Duakk Duarrt
"Beraninya keroco seperti kalian mencoba membunuh pangeran ketika aku sedang tidak ada!" ucap Taiwu
"Je..jenderal Taiwu?"
"Bu..bukankah kau hanyalah sampah yang memiliki kekuatan petarung bintang 4?"
"Kenapa kau menjadi sekuat ini?" ucap pemimpin pembunuh bayaran
"Sepertinya kau mengenalku, maka ini akan menjadi mudah, katakan padaku siapa yang menyuruh kalian!" ucap Taiwu
"A..aku tak bisa mengatakannya." ucap pemimpin pembunuh bayaran
"Kau tahu caraku menyiksa orang kan?" ucap Taiwu
"To..tolong jangan siksa aku, ba..baiklah yang menyuruh kami adalah tet...." sebelum menyelesaikan ucapanya para pembunuh itu tewas oleh serangan jarum beracun
"Siapa itu!" ucap Taiwu
Taiwu berusaha mengejar tetapi kehilangan jejaknya, Karena takut mereka menyerang Xiao Tian lagi, dia kembali untuk menjaga Xiao Tian dan membiarkan orang misterius itu pergi.
"(Hosh hosh hosh)Sial kupikir aku akan mati." Pikir Xiao Tian
"Hahah mereka jadi agak ragu karena kau tak bergerak sedikitpun loh, makanya Taiwu bisa menghajar mereka yang sedang waspada terhadap serangan balik darimu."
"Padahal kau tak bergerak karena terlalu takut, hahahaha." ucap Dewa petir
"Aku memang beruntung kali ini, tapi Taiwu tak akan terus berada disisiku, Katakan padaku bagaimana caranya menjadi kuat!" ucap Xiao Tian
"Karena kau tak memiliki Roh beladiri, maka satu-satunya cara ya menjadikan roh liar sebagai roh beladirimu." ucap Xiao Tian
"Kalau begitu, ayo pergi berburu roh!" ucap Xiao Tian
"Apa kau yakin ingin pergi sendiri?" Bagaimana kalau dijalan kau malah dihadang pembunuh lagi?"
"Ajaklah Taiwu, lagipula kau juga tak tahu tempatnya kan?" ucap Dewa petir
Tak lama kemudian Taiwu kembali mendekati pangeran, Setelah berusaha mengejar orang misterius
"Maaf pangeran aku tak berhasil menangkap orang yang membunuh mereka." ucap Taiwu
"Tak Apa, Untuk sekarang mumpung ayah dan ibuku masih sibuk, mereka akan disini sampai besok, jadi temani aku pergi mencari roh liar hari ini!" ucap Xiao Tian
"Roh liar?"
"Apakah pangeran ingin menangkap hantu penasaran?" ucap Taiwu
"Tu..tunggu hantu?"
"Apa maksudmu berkata begitu?" ucap Xiao Tian
"Roh liar adalah sebutan lain dari hantu." ucap Taiwu
"Dewa petir bisa kau jelaskan padaku?" ucap Xiao Tian Di dalam hati
"Ya itu memang kenyataanya, roh liar yang ingin kau jadikan roh beladiri adalah roh dari monster yang telah tewas ribuan tahun, atau roh beladiri dari orang yang telah mati, kadang roh beladiri orang mati ditemani hantu manusia loh." ucap Dewa petir
"Berhenti menakutiku, lalu dimana kita bisa menemukan roh itu?" ucap Xiao Tian
"Tentu saja diluar kerajaan, kau beruntung pertemuan klan ini berada di ujung kerajaan, Kau bisa keluar dan pergi ke gunung iblis." ucap Dewa petir
"Apa tak ada tempat yang lain?"
"Namanya saja membuatku merinding." ucap Xiao Tian
"Jika kau ingin menjadi kuat hanya disana tempat yang cocok, toh beladiri disana bisa membantumu memperkuat diri." ucap Dewa petir
"Pangeran kenapa kau dari tadi diam saja?"
"Apakah benar pangeran ingin menangkap roh liar?" ucap Taiwu
"Tentu saja, aku ingin menjadikan mereka roh beladiriku, jadi temani aku menuju gunung iblis!"
"Aku tak takut dengan yang lain, tapi aku hanya takut para pembunuh yang bisa mengincarku ketika ku lengah, jadi aku butuh bantuanmu, apakah kau mau menemaniku?" ucap Xiao Tian
"Tentu saja aku bersedia, aku sudah berjanji untuk melindungimu apapun yang terjadi." ucap Taiwu
Xiao Tian dan Taiwu pergi ke luar kerajaan, mereka menuju gunung iblis dengan menaiki kereta kuda.
"Baiklah pangeran, kita sudah diluar kerajaan, selanjutnya kearah mana Kita pergi?" ucap Taiwu
"Tentu saja ke hutan iblis!" ucap Xiao Tian
"Anu, Aku tak tahu arahnya, bisakah kau beritahu kemana aku harus membawa kereta ini?" ucap Taiwu
"Dewa petir kemana kita harus pergi?" ucap Xiao Tian dalam Hati
"Kau hanya perlu lurus sampai melihat sebuah desa kecil, di depan sana ada desa kecil, lalu...." ucap Dewa petir
"Lalu apa?" ucap Xiao Tian dalam hati
"Lalu tanya pada penduduk sekitar lokasi gunung iblis." ucap Dewa petir
"Sialan kupikir kau tahu tempatnya." Ucap Xiao Tian Dalam hati
"Pangeran kemana kita harus pergi?"
"Kenapa kau malah melamun?" ucap Taiwu
"Ah maaf aku hanya sedang mencoba mengingat sesuatu, teruslah lurus hingga menemukan sebuah desa kecil." ucap Xiao Tian
Tak lama kemudian dia melihat sebuah desa yang masih terlihat jauh.
"Wah pangeran kau kan tak pernah keluar, Kenapa bisa tahu kalau ada desa disini?" ucap Taiwu
"Itu rahasia." ucap Xiao Tian
"Setelah kita sampai di desa itu apa yang akan kita lakukan?" ucap Taiwu
"Tentu saja bertanya arah menuju gunung iblis." ucap Xiao Tian
"Kupikir kau tahu jalannya, adeh." ucap Taiwu
"Hei Taiwu apa kau mendengar sebuah tebasan pedang dan mencium bau darah?" ucap Xiao Tian
Semakin mendekati desa suara pedang perlahan menghilang, dan terdengar teriakan minta tolong.
Aaaaaaa Tolong(Suara teriakan warga)
"Taiwu sepertinya ada masalah di desa itu, Cepat pergi dan selamatkan warga desa, Hanya mereka satu-satunya petunjukku menuju gunung iblis!" ucap Xiao Tian
"Baiklah, tetapi apa kau baik-baik saja jika kutinggalkan disini?" ucap Taiwu
"Tenang saja aku akan tetap bersembunyi disini, Kau pergilah tolong mereka, jangan lupa bertanya arah menuju gunung iblis." ucap Xiao Tian
"Baiklah." ucap Taiwu
Taiwu pergi ke sumber suara, dan benar saja di desa itu sedang terjadi pembantaian, Terdampat kelompok bandit yang dulu pernah membuat resah kerajaan, Taiwu membunuh para bandit itu dan menyelamatkan warga desa.
"Jangan khawatir kalian sudaj tidak apa-apa, Katakan padaku apakah kalian tahu jalan menuju gunung iblis?" ucap Taiwu
"Ya tentu saja, Kau hanya perlu pergi ke arah timur hingga melihat sebuah gunung yang dipenuhi kabut hitam, disanalah tempatnya, tapi kudengar kabut hitam disitu beracun, jadi kusarankan jangan mendekati gunung itu." Ucap kepala desa
Setelah mengetahui arah ke gunung iblis, Taiwu pergi meninggalkan warga desa.
"Wah kakak itu kuat sekali ya, kalau aku besar nanti aku ingin menikah dengannya." ucap Salah satu anak di desa itu
"Hei Zhang Bo kau kan laki-laki mana mungkin menikah dengannya." ucap temannya
"Kalau begitu aku akan suruh ibuku menikahinya." ucap Zhang Bo
Pletak
"Kau anggap apa ayahmu ini!" ucap Ayah Zhang Bo
# Tempat Xiao Tian bersembunyi
"Pangeran semuanya sudah aman, saya berhasil menyelamatkan beberapa warga desa, dan sudah mengetahui arah menuju gunung iblis." ucap Taiwu
"Baiklah ayo cepat berangkat!" ucap Xiao Tian
Xiao Tian dan Taiwu pergi menuju Gunung iblis untuk menangkap roh liar dan menjadikannya roh beladiri miliknya, mampukah Xiao Tian menangkap roh liar itu?
Tunggu kelanjutannya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 565 Episodes
Comments
Lily
maybe dramanya kurang kerasa pas bagian ini. terlalu cepet, paling nggak dikasih dialog orang di desa berterima kasih aja udah pas
2023-11-19
1
t Ôrlán
yg mengincar dia kan tunangan nya npa dia tkut ke semuanya sih bodo
2023-06-14
1
Dhody Up
siapa yg menyewa pembunuh bayaran. klo bukan kluarga klan nya sendiri.
2023-05-14
0