Teo menunggu zea untuk menjawab tapi disana zea hanya diam tidak menatapnya
Lalu pelayan datang dan mengantarkan pesanan yg mereka pesan
Teo yg melihat zea hanya diam dia langsung mengalihkan pembicaraan
Verlo'Teo Mahenra
Kau membeli semua ini? Apakah bisa habis?
Zeanata Eleynellfa
emm...
Zeanata Eleynellfa
Tentu [ senyum ]
Verlo'Teo Mahenra
Baiklah cepat makan, kau pasti lapar kan? 😊
Zea pun makan dengan lahap dan teo sibuk memperhatikan zea dan sesekali bercerita tentang dirinya saat kerja di Paris
Teo tau jika Zea sebenarnya sangat lapar dan pagi tadi zea hanya memakan lauk yg di masak olehnya
Dia sangat tidak nyaman berada di rumah itu, rasanya sangat menyiksa untuknya
Skip - selesai makan
Zeanata Eleynellfa
Teoo... [ lirih ]
Verlo'Teo Mahenra
Hum?
Zeanata Eleynellfa
Apa aku boleh cerita? [ Nunduk ]
Verlo'Teo Mahenra
[ menatap sedu zea ]
Verlo'Teo Mahenra
Aku tau ze, kau sekarang sedang tidak baik baik saja [ batin ]
Teo Berdiri dan pindah untuk duduk di samping zea
Verlo'Teo Mahenra
Katakan
Zeanata Eleynellfa
Aku tidak pernah menyukai darel selama ini teo aku membencinya
Zeanata Eleynellfa
Dia memperlakukan aku seperti pembantunya
Zeanata Eleynellfa
Aku tidak pernah dianggap ada olehnya
Zeanata Eleynellfa
Sebenarnya aku tidak terlalu peduli tentang itu, tapi...
Zeanata Eleynellfa
Kata kata yg dia keluarkan kadang membuat aku sakit hati [ meneteskan air mata ]
"kau hanya wanita j414ng!!"
"Tidak berguna, pantas saja kau dibuang oleh keluargamu!"
"Bodoh!! Tidak heran keluargamu membencimu"
"Harga dirimu lebih murah dari sampah itu"
"Tidak ada yg akan mempedulikan anak buangan sepertimu"
"shi**!! dasar perempuan tidak berguna, bagaiamana dirimu bisa hidup hah?! Kau lebih pantas untuk mati!!"
"hum wanita itu hanya sekedar sampah yg aku pelihara dirumah"
Zeanata Eleynellfa
Dia jahat hiks
Zeanata Eleynellfa
[ meremas roknya ]
Zeanata Eleynellfa
Aku tidak tahan berada di rumah itu teo, aku lelah hiks- [ menangis ]
Verlo'Teo Mahenra
[ memeluk zea dan mengelus kepalanya ]
Zeanata Eleynellfa
Huu~ hiks hiks [ menangis di dada teo ]
Verlo'Teo Mahenra
Jangan khawatir, masih ada aku 😊
Verlo'Teo Mahenra
[ diam diam menglepakan tangan ]
Teo mengelus punggung zea dan mencoba untuk menenangkannya
-
~ Sore hari di ruang tamu Rumah Darel ~
Zea pulang dan berjalan masuk kedalam rumah itu, perlahan dia membuka pintu dan terlihat wanita dengan pakaian sexy di depannya itu yg sedang duduk di samping pintu
Wanita itu menyadari kehadiran seseorang di sampingnya lalu menoleh dan melihat
•••
Awhhh kita lihat siapa yang datang 😏
Zeanata Eleynellfa
[ mengabaikannya ]
Zea melepas sepatunya lalu memandang wanita itu yg terus melihat penampilannya dari atas sampai bawah dengan tatapan yg tidak nyaman bagi dirinya
Zeanata Eleynellfa
Apa sudah puas melihat?!
•••
Pakaianmu bagus juga, kau habis keluar menggoda laki laki mana? [ mengejek ]
Zeanata Eleynellfa
[ senyum ]
Zeanata Eleynellfa
Seorang laki laki yg masih sendiri
Zeanata Eleynellfa
Bukan laki laki yg sudah memiliki ISTRI!! [ smirk ]
•••
Hemphh j4l4ng!! 😒 [ menglepakan tangan ]
zea lalu melempar sepatunya ke paha wanita itu
•••
Aww!! Apa yg kau lakukan 😡
Zeanata Eleynellfa
Apa? Kau marah?
Zeanata Eleynellfa
Itu kan rak sepatu, apa aku tidak boleh meletakan sepatuku disana?
Zeanata Eleynellfa
lagian juga tempat seorang wanita dengan harga diri rendah memang pantas duduk di bawah seperti itu 😏 [ smirk ]
Zeanata Eleynellfa
[ berjalan pergi ]
•••
YAK SIALAN!!😡 [ Berdiri ]
•••
Apa kau tidak melihat buket bunga yg besar ini, cantik bukan?
•••
Suami mu yg memberikannya untuku 😏
Zeanata Eleynellfa
[ nengok ]
Zeanata Eleynellfa
Tidak cocok [ geleng geleng ]
Zeanata Eleynellfa
buket itu terlalu mahal untuk wanita MURAH sepertimu [ menekan ]
Zeanata Eleynellfa
[ pergi ]
•••
SIALAN KAU ZEA!! 😡 [ Melempar sepatu zea ]
•••
Cepat atau lambat aku pasti akan mengambil ahli nyonya dirumah ini 😏 [ batin ]
Comments