bab 5£

Setelah sampai di parkiran kampus,kasandra langsung keluar sambil membanting pintu mobil dengan keras,sampai membuat kedua sahabatnya bingung.

di lorong kampus yang agak gelap kasandra berjalan dengan langkah yang lumayan panjang,sehingga membuat sahabatnya agak berlari kecil.

tiba tiba kasandra tanpa sengaja menabrak seorang perempuan yang sedang fokus pada hanphone nya sambil berjalan.

"Kalau berjalan lihat ke depan,jangan melihat ke bawah",bentak kasandra pada wanita itu,karna emosi yang meluap luap,kasandra tanpa sengaja membentak wanita itu.

"Kamu...",tiba tiba wanita itu tidak meneruskan pembicaraanya,dia takut di keluarkan dari kampus kalau melawan wanita di depannya.

"Kenapa diam,ayok bicara",kasandra seperti ingin membuat ulah,dengan menantang wanita itu.

"Maaf,aku tidak sengaja menabrak mu",jawab wanita itu pasrah

"Wah wah,enak ya jadi anak orang kaya,makanya jangan jadi orang miskin agar tidak di tindas",jawab kasandra semakin kesal karna wanita ini tidak balik menantanya.

kasandra sampai menghina wanita itu agar emosi wanita itu bangkit,sehingga di bisa melampiaskan kemarahan nya pada wanita itu.

bahkan karna sifat kasandra yang agak sombong membuat kedua sahabatnya binggung,tidak biasanya kasandra memamerkan kekayaan orang tuanya,tapi entah kenapa tiba tiba kasandra menjadi sombong seperti ini.

"Jangan menindas orang lemah",tiba tiba ada suara dari belakang kasandra,sehingga membuat kasandra langsung berbalik dan melihat seorang laki laki tinggi kurus dan kelihatan lemah dan seperti laki laki yang gampang di bodohi.

"Tidak perlu mengurusi urusan orang,urus saya urusanmu",jawab kasandra semakin kesal karna ada yang membela wanita ini,dia merasa bahwa mereka adalah pacaran,karna tidak mungkin pria seperti dia yang terlihat lemah mendukung seseorang tanpa adanya ikatan.

"Kamu seorang putri pengusaha kaya di negara ini,tapi tidak memiliki etika dan beraninya hanya pada orang lemah saja ",jawab pria itu dengan berani.

semakin emosi lah kasandra wajahnya merah karna menahan kemarahan nya.

"Oke aku tidak akan menindasnya,karna memang benar dia kelihatan lemah,tapi sebagai gantinya mulai dari sekarang kamu yang akan ku tindas sampai kamu tamat dari kampus ini,karna kelihatan kamu tidak selemah itu kan".jawab kasandra menantang pria itu.

"Oke siapa yang takut"jawab pria itu dengan berani.

"Kasa kita harus ke kelas,ini sudah sangat telat untuk masuk kelas"bella angkat bicara setelah lama terdiam.

"Baiklah,dan kamu tiang listrik penderitaan akan di mulai besok"jawab kasandra pada pria itu dan langsung pergi dari tempat itu.

setelah sampai di depan kelas,kasandra dan sahabatnya melihat dosen sudah mengajar di dalam ruangan,dan mereka sudah telat seperempat jam.

"Permisi pak,apa kami bisa masuk"tanya kasandra pada dosen nya.

"Apa kalian dari ruangan ini"jawab dosen dengan wajah kesalnya sambil memperhatikan ketiga mahasiswa yang ada di pintu,

"Apakah kamu putri dari tuan milton mexsall"tanya dosen itu pada kasandra.

"Iya pak"jawab kasandra bingung,kenapa dia di tanya pertanyaan seperti itu.

"Hah jangan kamu pikir karna papa kamu seorang pengusaha hebat,kamu jadi semena mena di kampus ini,saya bahkan tidak peduli jikalau kamu melaporkan saya pada papamu,karna emang sudah ini peraturan kampus,mau kamu dari kalangan mana pun jikalau kamu telat tidak akan dipersilahkan masuk",jawab pak dosen dengan wajah datar dan tegas dan langsung lanjut mengajar.

kasandra masih diam di depan pintu sambil memikirkan kata kata dosenya,kenapa dosenya berpikir bahwa dia memanfaatkan kekayaan daddy nya,bahkan kasandra tidak suka orang mengetahui identitas dirinya,karna akan mempengaruhi pertemanan kasandra.

bahkan waktu kasandra duduk di bangku SD-SMA,kasandra selalu di manfaatkan oleh teman temannya,karna dulu kasandra sangat takut jikalau tidak memiliki teman.

apalagi daddy dan mommy nya yang juga sibuk bekerja membuat kasandra ingin memiliki banyak teman.

tapi setelah kuliah kasandra sadar bahwa teman temanya waktu itu mau berteman denganya semua hanya karna uang.

Makan nya setelah kuliah kasandra mencari teman dengan sangat hati hati,dia tidak peduli jikalau tidak ada yang berteman dengan nya,kasandra juga sudah terbiasa sendiri,karna jikalau pulang sekolah kasandra akan bermain sendiri kalau tidak dia akan belajar,karna memang semenjak sekolah dasar kasandra sudah sering les,bahkan sampai SMA pun kasandra tetap setia les,sehingga dia yang rajin belajar membuat otaknya gampang menangkap pelajaran dengan cepat.

"Ayo kita keluar",flora menepuk bahu kasandra,membuat kasandra tersadar dari lamunan nya,sebelum keluar kasandra melihat ke arah dosen itu.

kasandra berjanji akan membalas kata kata dosen itu,dia akui di bersalah,tetapi tidak perlu juga dosenya sampai mempermalukan dirinya.

"Maaf gara gara aku kalian jadi ngak masuk"kasandra bicara dengan pelan karna merasa bersalah pada kedua sahabatnya, sambil berjalan menuju parkiran kampus.

"Its oke kasa,jangan merasa bersalah,aku juga lumayan malas masuk hari ini",jawab bella dengan alasan malas kampus,tidak ingin kasandra semakin merasa bersalah.

bahkan mereka tau kalau kasandra pasti merasa malu karna perkataan dosenya tadi,yang menurut mereka agak terlalu kelewatan.

"By the way kenapa kamu mau menindas pria itu"tanya flora agar mengalihkan pikiran kasandra.

"Oh iya,gara gara dia kita jadi telat dan berakhir seperti ini"jawab kasandra yang baru mengingat pria itu.

"Bukan itu maksudnya flora kasa,kamu kan orangnya tidak terlalu suka berurusan dengan orang orang yang tidak penting,tapi kenapa kamu menantang pria itu".

"Aku merasa setelah di permalukan dosen itu,aku akan melampiaskan kekesalanku pada pria itu"jawab kasandra sambil menatap tajam kedepan.

"Tapi tidak harus seperti itu kan,banyak hal yang kamu lakukan untuk melampiaskan kekesalanmu".jawab bella memberi saran.

"Aku hanya ingin mengikuti kata kata dosen itu,akan ku tunjukkan bagaimana memanfaatkan kekuasaan yang sesungguhnya".

"Terserah padamu lah kasa,tapi aku tau kalau kamu tidak akan bertindak di luar kendalimu yang membuat kamu jadi hancur,lakukan lah apa yang menurutmu baik untuk mu dan jangan sampai mengecewakan paman dan bibi".

"Tenang saja don't worry"

"Kalau begitu aku ingin pulang saja,rasanya capek seharian menghadapi orang orang yang tidak penting"ajak kasandra pada sahabatnya dan langsung masuk pada mobilnya dan melajukan mobilnya untuk pulang ke rumahnya.

sampai di rumah seperti biasa rumah akan sepi,paling para ART,koki,penjaga gerbang yang ada di rumah,tapi kasandra tidak ada yang kompak pada mereka,kasandra takut mereka memanfaatkan dirinya jikalau dia kompak pada salah satu pekerja di rumahnya.

🍄🍄🍄🍄

JANGAN LUPA LIKE AND KOMEN YA GUIS😊

Terpopuler

Comments

ANGELBRODROIX

ANGELBRODROIX

Terbaik! Worth to read!

2024-02-06

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!