*Batuk*
Terdengar suara batuk pelan dari dalam reruntuhan batu.
Akhirnya Aran keluar dari reruntuhan batu tersebut dengan sangat lemah. Nafasnya pun terengah engah. Aran perlahan lahan berjalan menghampiri Lingga.Melihat Aran yang menghampirinya, Lingga pun berkata padanya."Aran, tadi adalah jurus ke 95 ku, sisa 5 jurus lagi. Apakah kamu sudah siap atau kamu sebaiknya menyerah saja"
"Silahkan dilanjutkan lagi senior. Saya masih sanggup menahannya" Jawab Aran kepada Lingga.
Kini kedua pendekar tersebut kembali saling berhadapan. Sejujurnya tenaga dalam Aran sudah sangat lemah. Untuk berdiri saja dia sudah gemetaran.
"Aran, aku merasa kamu masih memiliki trik untuk menghadapiku. Jadi bersiaplah, aku akan mengeluarkan 5 jurus terbaikku" Lingga kembali melepaskan auranya.
Wuussshh
Auranya kembali mendominasi udara pertarungan.
Aran yang sudah kehilangan banyak tenaga hanya bisa tersenyum pahit melihat aura Lingga. Para penonton pertempuran pun sudah merasa bahwa Aran sudah pasti akan kalah."Jika aku tidak membuka segel kedua, aku pasti akan berakhir dengan kekalahan. Baiklah aku akan menggunakannya" Batin Aran
Aran langsung melepaskan segel tangan.
"Segel Naga Kedua, Buka!"
Setelah Aran mengucapkan kata tersebut. Hembusan angin yang sangat besar langsung berhembus di sekitar Aran. Aura berwarna biru begitu megahnya mengelilingi Aran. Ada Kilat kilat kecil berwarna biru tua berbentuk naga mengelilingi tubuh Aran. Lingga yang melihat perubahan aura Aran sampai menghentikan gerakannya. Dia terpesona menatap wujud Aran saat ini. Bukan hanya Lingga saja yang terpesona. Berliana, Jaka dan semua orang yang sedari tadi menonton pertarungan Aran pun terpesona melihat wujud Aran saat ini.
"Aran, kamu begitu menakjubkan" Ucap Berliana lirih di kejauhan.
"Kekeke, anak muda itu sangat menarik. Berapa banyak trik yang dia punya di lengan bajunya" Ucap salah satu sesepuh dari kejauhan yang terus mengamati Aran dari kejauhan. Lingga akhirnya kembali berkata kepada Aran.
"Hebat, sungguh hebat, kamu memang junior yang sangat berbakat"
"Terima kasih senior" Ucap Aran sambil menangkupkan kedua tinjunya.
"Mari kita mulai kembali"
Lingga langsung bergerak menuju Aran.
Aran pun tidak tinggal diam, dia langsung menghadapi serangan Lingga.
"Bam Bam"
Rumble
Gemuruh pertempuran kedua pendekar tersebut kembali menimbulkan kegaduhan di langit. Serangan Lingga sangatlah kuat, dibanding yang sebelumnya. Jurus jurus terakhir ini lebih menggila.
Sepanjang pertarungan Lingga terus tersenyum dan sedikit tertawa, baginya sudah lama sekali dia tidak bersenang senang dalam suatu pertarungan. Dia begitu menikmati pertarungan dengan Aran ini.
Setelah sekian lamanya mereka bertukar pukulan, akhirnya pertarungan mereka sudah mendekati satu jam. Aran sudah merasakan serangan balik dari pembukaan segel kedua.
Tubuhnya sudah mulai terasa sakit. Otot ototnya sudah mulai menegang. Aran sampai menggertakan giginya menahan rasa sakit yang menyerangnya.
"Tahanlah sebentar lagi, aku harus kuat" Batin Aran.
Bammm Bamm
Serangan terakhir berakhir.
Kedua pendekar sama sama berdiri di sisi berlawanan. Dengan jarak hanya 10 Meter, sementara Aran sudah merasakan tubuhnya telah mencapai batasnya.
"Selamat Aran, kamu berhasil menahan 100 Jurusku"
Mendengar Lingga mengucapkan kalimat tersebut, membuat Aran begitu senang. Akhirnya dia berhasil memenangkan pertaruhan ini. Namun Aran tetap diam.
Setelah mengetahui bahwa Aran berhasil memenangkan pertaruhan tersebut, baik Berliana dan Jaka langsung berlari menghampiri Aran.
Tapi tak disangka ketika mereka semua menghampiri Aran. Aran tetap diam tanpa melakukan gerakan apapun.
Dan bahkan matanya tertutup.Mereka semua bingung melihat Aran seperti ini.Lalu tidak lama terdengar suara Lingga.
"Aran telah kehilangan kesadarannya sambil berdiri. Baru kali ini aku melihat pendekar hebat seperti ini. Tetap berdiri walau telah kehilangan semua tenaganya. Benar benar mengagumkan" Ucapan Lingga membuat semua pendekar yang ada disitu terkejut. Mulai saat ini nama Aran akan dikenal luas di dunia persilatan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 232 Episodes
Comments
Budi Efendi
mantap
2023-01-14
0
Ana Dasuki
top
2022-03-09
1
Thomas Andreas
8
2021-11-26
0