(mengusap rambut mu lembut) Menurut lah maka aku akan menjadikan mu seorang ratu, Jangan pernah pergi dariku karena kau tidak akan pernah tahu seperti apa saat aku marah, Aku mencintaimu Queen (tersenyum) Selamat istirahat, tidur lah yang nyenyak (keluar dari kamarmu)
Queen Tandijaya
(membuka matamu) Sudah kubilang dia itu gila, aku harus cepat pergi dari sini, dirumah ini tidak ada penjaga itu memudahkan ku untuk kabur
Ruang tamu
James Andelson
(menelfon seseorang) Yeobseo, hyung bisakah kau kerumahku besok pagi? ne gomawo, (terkekeh) Ani, hari ini aku hanya membunuh 2 orang saja, jangan cerewet atau kau akan menjadi korbanku selanjutnya (menutup telfon nya sepihak)
06.00
Queen Tandijaya
Ini waktu yang tepat untuk aku pergi dari sini! (membawa inhaler dan tasmu) Sebaiknya aku tinggalkan saja koper ini agar tak menghambat ku (berjalan mengendap)
Queen Tandijaya
Untung saja disini tidak ada ahjuma dan penjaga (berjalan perlahan)
Disisi lain
James Andelson
(memegang nampan berisi makanan) Queen pasti akan sangat menyukai roti panggang ini (tersenyum)
Tok Tok Tok
James Andelson
Queen bangunlah ini sudah pagi (mengetok pintu nya) Aku membawakan sarapan untukmu
(hening)
James Andelson
Eoh apa dia masih tidur juga? Ah sebaiknya aku masuk saja
Kamar Queen
James Andelson
Queen lihatlah aku mem- (ucapnya terhenti saat tak mendapati dirimu diatas tempat tidur) Queen? (panggilnya) Queen apa kau sedang mandi? (tak ada jawaban)
James Andelson
Queen Tandijaya?! (panggilnya sekali lagi)
Pranggg
James melemparkan nampan itu ke sembarangan arah
James Andelson
Kau menguji ku hmm?! (tekannya) Lihatlah apa yang akan kulakukan padamu Queen! (berlari keluar dengan amarah memuncak)
Disisi lain
Queen Tandijaya
(berhenti berlari) Astaga ini masih sangat pagi, jalanan masih sepi (mengatur nafasmu) haah haruskah aku kembali kebusan?
James Andelson
Aku akan memberikan pelajaran untukmu, pelajaran yang akan membuatmu berfikir 1000x untuk kabur dariku! (menambah kecepatan mobil nya)
James Andelson
(smirk) Ah lihatlah ratu ku yang sedang kelelahan itu
Baru saja beberapa menit kamu mengatur nafas kamu dikejutkan dengan adanya sebuah mobil mewah yang berhenti tepat di depan mu, dan hal yang membuat mu lebih terkejut adalah orang yang ada didalam mobil mewah itu
Queen Tandijaya
(membulatkan matamu) J-James?! Aku harus kabur! (berlari)
James Andelson
Queen berhenti! Sial!! (bergegas keluar mengejar mu)
Queen Tandijaya
S-sebaiknya aku bersembunyi disini! (bersembunyi dibalik Box Besar)
Queen Tandijaya
Mengapa disini tidak ada orang eoh! semoga saja dia tidak menemukan ku, ah dia ada disini! (menundukkan kepalamu)
Comments