Rennetha adalah gadis cantik yang melanjutkan pendidikannya di desa ia tinggal bersama mamanya dan papa tirinya yang memiliki seorang adik bernama Revano
Setelah terhitung waktu satu minggu Rennatha tinggal disana ia merasakan suasana baru karena sebelumnya ia tidak pernah tinggal diperdesahan hingga suatu saat Rennata dengan pamannya yang ia panggil kak nano terjalin hubungan yang tak manuk akal, ydhlh gtu aja sekian terima nasib v:
Rennetha
Didalam bus*
[bengong] kapan ya sampenya gw kangen berat sama bundaa
hari sudah gelap perjalanannya 12 jam dari kota seberang ke desa ini, sekarang ia sudah berada di tengah perjalanan sekiranya sudah menempuh 8 jam. Ia berangkat dari pukul 10 pagi dan sampai pada jam 12 malam
Rennetha
ngantuk ihh, masih lama kan kalo gtu gw turu bntr deh
[menutup mata lalu kemudian molor]
11.44 setengah dua belas malam rennatha terbangun ia tidak melanjutkan tidurnya dan hanya fokus menatap kearah luar dari jendela walaupun yang ia lihat hanyalah pepohonan atau hutan yang rimbun
*sampai diterminal
Rennetha
nanti siapa ya yang bakalan jemput gw? kok dari tadi gw nga liat bunda ya, apa jangan jangan bunda lupa lagi jemput gww?!
[celingak-celinguk]
tak berapa lama mobil pun datang rennata melihat didalam nya dan ada seorang pria bertubuh besar menatapnya dengan intens
Revano
Rennata kan?
Rennetha
hm, ah iyaa maaf lo eh lu hm ka- kamu siapa ya?
Revano
nga kenal revano?
Rennetha
hm? siapa emg
Revano
aku revano, adiknya papa tiri kmu
[senyum]
Rennetha
(lho gw pikir tadi dia cwo kul ternyata cwo manis ahh melelehhh) batin rennatha*
oh iya, gw masuk ya udara malam dinginnn
[senyum canggung]
Revano
oh maaf maaff, silahkan
[turun lalu membukakan pintu pada rennata]
Rennetha
[Speechless+salting]
(bu-buuseeettt, ini pertama kalinya cwo bukain gw pintu mobilll bjirrr) batin rennatha*
Revano
lohh kok malah diam katanya dingin?
Rennetha
lohh ayokk eh maksudnya iya ayok
[masuk]
sesampainya dirumah ternyata bunda rennatha sudag mununggunya teras rumah, rennatha tak menyangka bahwa ternyata rumah yang akan ia tempati lebih bagus dan lebih luas dari rumah nya dikota pdhl kan ini didesa
Rennetha
[turun dari mobil lalu berlari]
bunndaaaaaaaa, kangeennn
bunda (wullan)
saayangg jgn lari lari dongg, bunda juga kangen sama kamu kak
[memeluk putri nya]
Revano
[menarik koper rennetha dari mobil]
ini taruhnya dimana?
ayah (jhon)
taruh disitu didalam aja rev
bunda (wullan)
ohnya sayang ini ayah kamu, kenalan dulu dong sama ayah
Rennetha
hm, ha-halo om🙂
[tersenyum kaku]
ayah (jhon)
[tersenyum tipis]
iya halo juga, ohya masuk aja yok udara diluar nusuk banget rennetha juga kan pasti belum makan kita makan didalam ayok semua
bunda (wullan)
iya sayang ayo masuk kedalam
Rennetha
iya, bunda duluan aja
bunda (wullan)
gimana sih kamu, tapi yaudahdeh kalo gitu jangan lama lama diluar ya udaranya dinginnn
Rennetha
[senyum tipis]
(eh, ohya cwo yang tadi ganteng bgtt, oh bukan bukann om dia om,, tapi diliat liat dari mukanya kayanya dia masih umur belasan gtu deh jadi kayanya nga pantas dipanggil om
Revano
gibahin siapa?
Rennetha
om, ehh omm astaga omm eh kok om, anu kak ngagetin ajaa !
[latahnya]
Revano
hm, kamu gamau masuk? nanti masuk angin lho diluar dingin banget nih kak rasa
[melipat tangan didada]
Rennetha
eh iya ini mau masuk kok kak, koper aku manaa?
Revano
udh kak taruh dikamar kamu, kamar kamu dilantai dua ya disebelah kamar aku, klo gtu aku pergi dlu
[menaiki motor sportnya]
Rennetha
(busset dah nih org desa sultan bgt, tapi gimana gw mo tau kamr dia disebelah manaa bjirr) batin rennatha*
Revano
*tinn, brum brumm
[senyum lalu pergi]
Rennetha
yahh kok pergi beneran sihh?? gw kira cmn boongan, kira kira dia kemana ya? pasti kerumah pacarnya nga mungkin cwo secakep dia nga punya cwe mustaheeellll
[ngomong sendiri]
Rennetha
[masuk kedalam rumah]
besar juga ya ada lantai duanya lagi, kebalik sih asli rumah dikota kecil giliran didesa besar beginii kalo gini sih gw auto betah dirumah teruss
setelah makan malam selesai mereka pun pergi kekamar bunda dan ayah sudah pergia kekamar mereka begitu juga dengan rennatha setelah ia bertanya kepada bunda dimanakah letak kamarnya berada
Comments
Kayla Azmi
kabarin nantii yaa
2024-01-28
0