Ya dulu memang pernah terjadi tawuran antar genk di jalanan, dan itu terjadi di wilayah kekuasaan Jojo sebagai anggota kepolisian, sebenarnya bukan masalah yang besar, lebih karena anggota Genk yang di pimpin oleh Arka tidak terima jika Organisasi musuh memeras orang yang lemah, apa lagi pedagang kecil.
Namun ketika terjadi tawuran tersebut, Arka tidak mengetahui jika Jojo adalah anggota polisi, yang dia tahu Jojo adalah pemilik cafe, dan parahnya Arka waktu itu percaya jika Jojo akan menolongnya dalam tawuran tersebut, tapi ternyata kedatangan Jojo malah menangkap semua anggotanya dan di masukkan ke dalam sel tahanan.
Perdebatan antara Jojo dan Arka yang berbeda aliran itu seakan tiada habisnya, Arka masih saja mengungkit soal kejadian beberapa tahun lalu yang menyebabkan dirinya harus berurusan dengan anggota kepolisian karena Jojo, sedangkan Jojo merasa itu sudah benar dan mengikuti aturan hukum yang berlaku.
"Kamu boleh bertindak dengan kuasamu di sini, di Negara Spanyol ini, tapi aku tidak akan memberikanmu toleransi jika itu terjadi di Jakarta." Ucap Jojo seakan tersirat nada ancaman di dalamnya.
"Cih, kenapa papa mengirimku ke sini bersama orang sepertimu, sungguh ini penyiksaan untukku." Ucap Arka dengan kesal.
Tokk tokk tokk!!!
Suara pintu hotel di ketuk dari luar, Jojo dan Arka saling pandang, karena selama mereka di Spanyol ini tidak ada yang tahu, lalu siapa yang sedang mengetuk pintu dengan irama yang tidak sabaran itu?.
Jojo dan Arka bersiaga, mengeluarkan pistol mereka masing-masing, takutnya jika ini adalah salah satu musuh yang sedang melakukan penyerangan terhadapnya.
Jojo menyuruh Arka untuk bersembunyi di balik pintu dengan Senjata api di tangannya siap untuk menembak siapa pun, sedangkan Jojo juga waspada namun terkesan santai dengan mengintip di lubang kecil pintu, melihat siapa yang datang.
"Ayumi??" Ucap Jojo.
Mendengar nama asing di sebut oleh Jojo, tatapan Arka seakan makin tajam, seakan meminta penjelasan pada Jojo.
Tanpa menunggu ketukan pintu selanjutnya, Jojo bersiap menarik handle pintu, dengan tangan kirinya memegang pistol Arka seakan memberi kode bahwa itu bukanlah musuh, dan meminta Arka untuk menurunkan senjatanya.
Dengan segera Arka menurunkan pistolnya dan menyembunyikan senjata api itu di balik jaketnya.
"Jo, lama sekali membuka pintu." Ucap seorang wanita dengan penampilan seksi, kaos seksi tanpa lengan, serta celana pendek jeans di atas lutut. Memasuki kamar hotel.
Arka semakin bingung dengan keadaan ini, apa lagi melihat penampilan wanita itu, membuat Arka kesulitan menelan ludahnya sendiri.
"Maaf, tadi aku sedang berbincang dengan temanku, jadi agak lama membuka pintunya." Ucap Jojo.
"Teman??" Tanya Ayumi. Dengan mengedarkan pandangannya mencari seseorang yang di maksudkan oleh Jojo.
"Oh iya, kenalkan ini Ar, temanku dari Indonesia juga." Ucap Jojo.
"Oh, aku Ayumi, calon istri Jo." Ucapnya enteng sambil mengulurkan tangannya.
"Hah!!" Mendengar hal itu membuat Arka terpaku diam di tempatnya. Sambil menyambut uluran tangan Ayumi.
"Hahaha, Ini tidak seperti yang kamu kira Ar, dia yang ingin sekali aku nikahi, padahal aku tidak akan mau menikahinya." Ucap Jojo dengan gelak tawanya.
"Hey, hey, bukankah kamu sendiri yang bilang jika aku bisa membawa adikmu keluar dari markas Tuan Jirayu, kamu akan menikahiku." Ucap Ayumi kesal.
Ayumi adalah adik sepupu Tuan Jirayu yang di tugaskan oleh Jojo untuk mengawasi keadaan Kinan, dan kesepakatannya Jojo bersedia menikahinya jika Ayumi berhasil membawa keluar Kinan.
Perlu kalian tahu dulu, kenapa ada kesepakatan ini, karena Ayumi sangat mencintai Jojo, sampai-sampai hampir tiap malam Ayumi selalu mendatangi Cafe milik Jonathan di Jakarta supaya bisa dekat dengan Jojo.
Tapi selama ini Jojo tidak menerima maupun menolak untuk kedekatannya dengan Ayumi, yang Jojo tahu bahwa Ayumi adalah sepupu Tuan Jirayu, mengingat dunianya dan dunia Tuan Jirayu sangat berbeda, membuat Jojo mengabaikan perasaan Ayumi.
Namun setelah Jojo tahu bahwa Ayumi tidak terlibat dengan dunia hitam itu, maka Jojo tidak membatasi perasaannya lagi, dan jujur ketika bersama Ayumi, Jojo merasa nyaman dan bahagia.
"Hahaha, iya iya, lantas bagaimana sekarang, apa aku akan jadi suami untukmu?" Tanya Jojo dengan nada menggodanya. Namun tersirat akan pertanyaan, apakah Kinan sudah bisa di bebaskan dari sarang musuh?.
"Adikmu itu sedang kurang sehat, aku akan membawanya keluar ke rumah sakit besok pagi, kak Jirayu juga percaya padaku soal itu." Ucap Ayumi dengan manja bergelayut di lengan Jojo.
Jojo melirik ke arah Arka, terlihat Arka sudah tidak sabar lagi untuk membumi hanguskan markas Tuan Jirayu. Wajah penuh emosi tergambar jelas di sana. Jojo tahu bahwa Arka sudah di ujung kemarahannya saat ini, namun tatapan mata Jojo seakan memberi isyarat untuk Arka bersabar sebentar lagi.
"Ok baiklah, tugasmu hanya membawa adikku ke rumah sakit, setelah itu serahkan semua padaku." Ucap Jojo.
"Aku bingung dengan Kak Jirayu, untuk apa dia menculik adikmu itu, dia sepertinya hanya gadis biasa, tidak terlihat seperti mafia atau wanita jalang." Ucap polos Ayumi.
"Heh!! Jaga bicaramu, jangan menghinanya seperti itu." Ucap Arka dengan nada tinggi.
"Siapa yang menghinanya, kamu bodoh atau apa? Aku justru penasaran kenapa wanita itu di culik oleh kak Jirayu, Bodoh!!" Ucap Ayumi kesal.
"Kamu!!" Ucap Arka
"Sudah-sudah, kenapa kalian justru bertengkar?, kita harus saling bekerja sama untuk mengeluarkan Kinan dari sarang Tuan Jirayu, dan untuk kamu Ayumi, adikku itu adalah istri dari salah satu musuh Tuan Jirayu, jadi wajar saja itu terjadi." Ucap Jojo.
"Ish, dunia hitam selalu punya banyak musuh, makanya nanti kalau kita sudah menikah, kamu harus bilang sama bossmu untuk keluar dari dunia hitam ini, Ok Jo?" Ucap Ayumi. Yang masih bergelayut manja di lengan Jojo.
"Hahaha, iya, asalkan kamu berhasil mengeluarkan adikku, aku akan segera menikahimu." Ucap Jojo.
'Dasar wanita bodoh, seharusnya kamu kenali dulu siapa lelaki di sampingmu itu, baru kamu nikahi.' Batin Arka. Lalu dia mengalihkan pandangan ke ponselnya untuk menghidupkannya, karena memang Arka mematikan ponselnya beberapa hari ini.
Arka mengerutkan keningnya ketika mendapat pesan WA yang masuk begitu banyak, namun kemudian senyum kebahagiaan muncul dari sudut bibirnya. Namun setelah membaca isi dari pesan tersebut, Arka sengaja tidak membalasnya, walau pun jemarinya gatal ingin melakukannya, namun demi sebuah misi penting, dia rela mengabaikannya.
Jojo dan Ayumi terlihat asyik berbincang-bincang, namun entah apa yang sedang di bincangkan oleh mereka berdua Arka tidak begitu peduli, yang di lakukannya hanya menatap layar ponsel dan berulang kali membaca pesan-pesan tersebut dengan terus tersenyum.
Hingga sebuah pesan lain masuk yang kemudian mengagetkannya, wajah Arka seketika berubah menjadi tegang, seakan dia mendapat sebuah ancaman atau lebih dari itu.
"Jo, Jo, Si kembar akan kemari?" Ucap Arka kemudian yang membuat Jojo terkejut juga.
"Hah!! Ngapain mereka kemari, bukankah itu berbahaya? Kamu tahu dari mana?" Tanya Jojo
"Orangku memberikan kabar bahwa dia akan datang bersama wanita itu." Ucap Arka.
Mereka berdua semakin bingung, apa yang sedang di rencanakan oleh Si kembar? Kenapa di saat seperti ini malah mereka akan datang ke Spanyol? Bukankah akan memperkeruh suasana jika Tuan Jirayu tahu soal ini? Karena tidak mungkin mata-mata Tuan Jirayu akan diam saja.
☆Bersambung☆
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
ceu zens
kaya aku nyebut sama eda eva si kembar... haaa
2020-07-21
1
Erica-crisdiana Diana
lucu aja klo manggil davin alfin dgn sebutan si kembar
2020-04-06
1
Geta Andesiska
tegang banget yuuu dagdigdug terus nih bacanya bisa copot nih jantung ku, tiap baca selalu senam jantung 😂😂😂😂😂
2020-02-11
2