Jauh di tempat lain henry mendapatkan pesan masuk dari heliand yg saat itu telah mengirimkan beberapa gambar dirinya dengan mayyu tanpa busana
"Siallll"
Henry yg mendapatkan beberapa kiriman poto itu merasa kesal, ia bahkan melempar ponselnya dengan penuh amarah
"Aku sudah meremehkan kemampuan Heliand"
Henry berdecak melayangkan roko dintangannya dengan
******
Mayyu merasakan berat pada kepalanya ia terbangun meringis kesakitan, entah apa yg terjdi dia tidak mengingat apapun, sedikit demi sedikit dia membuka matanya melihat sekeliling, ia mengamati setiap sudut ruangan dan setelah beberapa detik ia baru bisa menyadari jika ini bukanlah kamar apartementnya
"Mmmm aku dmna??"
Mayyu bahkan tidak bisa mengingat apa yg terjadi pada dirinya semalam, ia melirik ke arah soffa yg terdapa heliand yg sedamg tertidur nyenyak.
"He Heliandd."
mayyu terbata bata melihat heliand yg sedang berada di zona tidur nyenyaknya
"Heliandddd"
Mayyu meninggikan suaranya hingga pemuda itu langsung tersentak dan bangun dari tidurnya
"Helianddd"
"Mmmmmm" ucap heliand setengah sadar sambil mengumpulkan nyawanya
"Heliand aku dmnaa"
Heliand langsung terduduk sadar akan dirinya dengan mayyu berada di sebuah kamar hotel yg sudah ia pesan semalam. heliand menghampiri mayyu dan mencoba memeberikan penjelasan palsu pada mayyu agar gadis itu tidak salah paham padanya.
"Euuu mayyu tunggu kau jangan salah paham aku tidak melakukan apapun padamu"
"Apa yg terjadi heliand, kenapa kita ada sini?"
"Semalam kau mabuk, aku tidak tahu password apartementmu jadi aku membawamu kesini"
mendengar hal itu mayyu langsung memeluk heliand dengan spontan, ia mempercayai ucapan heliand karna memang mayyu tertidur dengan pakaian yg masih utuh dengan jarak yg cukup jauh dari heliand
"entah apa yg akan terjadi jika semalam kau meninggalkan aku"
Mata gadis itu menggengang memelul heliand dengan santai, pemuda itu terkejut ketika mayyu memeluknya secara sepontan. ia kembali teringat ucapan mayyu semalam yg mengatakan jika gadis itu menyukai dirinya meskipun dalam pengaruh alkohol
"Ustttt aku tidak akan meninggalkanmu"
heliand tidak tahu kenapa kata kata itu tiba tiba saja terucap dari mulutnya.
Mayyu melepaskan pelukannya menatap wajah heliand, tatapan sendu itu seakan tarikan untuk heliand yg saat itu sangat ingin mencium mayyu, heliand menyentuh wajah cantik itu dan mendekatkan wajahnya. mayyu hanya terdiam membalas tatapan tajam heliand yg saat itu langsung mengecup bibir kecil gadis cantik tersebut.
mayyu hanya terdiam ketika heliand mencium bibirnya dengan lembut ia tidak membalas tindakan heliand ataupun menolaknya.
"Aku aku akan mengantarmu kembali"
heliand gugup melepaskan bibirnya yg telah menyatu dengan bibir mayyu, tiba tiba hal itu ia lakukan, entah apa yg terjadi pada dirinya.
Di perjalanan heliand terus saja melirik memperhatikan mayyu, ia terus saja di hantui dengan ucapan mayyu semalam yg mengatakan jika mayyu menyukainya.
"Heliand???? kenapa kau terus menatapku seperti itu lihat jalanan"
mayyu membuyarkan semua yg ada dalam pikiran heliand, pemuda itu hanya tersenyum tipis, tidak banyak percakapan yg terjadi antara mereka berdua selama perjalanan, itu semua karna heliand menjadi lebih dingin pada mayyu semenjak hal itu telah berakhir, tentu saja, heliand mendekati mayyu karna atas dasar permainannya dengan henry, tidak ada maksud lain.
"Kenapa dia terus saja memperhatikanku?"
"Apa ada yg salah dalam diriku??Gumam mayyu dalam hatinya
"Heliand lihat jalanan" Tegas mayyu yg kembali memergoki heliand yg sedang melirik ke arahnya
"Jangan jangan kau sudah jatuh cinta padaku" Celetuk mayyu dengan sedikit gurauan
"Bukan aku, tapi kau" Ucap heliand secara spontan yg langsung membuat mayyu terdiam.
Ucapan heliand berhasil membungkam mayyu, bagaimana tidak, selama beberapa terakhir ini ia merasa senang karna sering diperlakukan istimewa oleh heliand, bisa di bilang jika mayyu sudah terjebak dengan sikap heliand
*****
"Anak itu benar benar membuatku gilaaaa" Gerutu Lia chan di meja sarapan dengan kesal
Nicko hanya menghela nafas menggelengkan kepalanya melihat istri cantiknya terus saja menggerutu akibat putra semata wayangnya semakin susah di atur, Lili yg berada di sana menahan tawanya sambil mengoleskan selai coklat untuk rotinya.
"Mammy ini masih sangat pagi, tenanglah heliand adalah anak laki laki, dia bisa menjaga dirinya" Ucap Lili dengan santai
"Itulah jika kalian terus saja membelanya, anak itu jadi semakin tidak tahu aturan"
Heliand turun dari tangga perlahan dia berjalan menghampiri meja makan tersebut, Lia chan terkejut kenapa tiba tiba saja heliand datang dari atas sedangkan yg ia tahu anak semata wayangnya tersebut belum kembali semalaman ini
"Kauuuuu?"
"Bagai mana mungkin?"
"Kapan kau kembali????" Ucap Lia chan yg langsung melayangkan beberapa pertanyaan tersebut pada Heliand
"Euuu semalam ma, mobilku rusak jadi aku meninggalkannya di bengkel..
BEBERAPA WAKTU SEBELUMNYA SETELAH HELIAND DAN MAYYU KEMBALI
"mayyu..." Ucap heliand dengan nada terendah
"Aku akan meninggalkan mobilku disini".
Tentu saja, heliand sengaja menunggalkan mobil tersebut agar lia chan tidak memergokinya puoang sepagi ini.
"Kenapa??" pungkas mayyu
"Aku aku, tidak apa, aku akan kembali mengambil mobilku setelah aku mengganti pakaianku, kita akan pergi ke kampus bersama" Celetuk heliand
Mayyu tidak terlalu memperdulikan hal tersebut, ia langsung turun meninggalkan heliand yg saat itu sedang memakirkan mobilnya
"Okee dengan begini aku bisa membuat alasan.." Gumam heliand
******
NEXT GUYS, LIKE KOMEN DAN TOLO G BANTU VOTE SEBANYAK BANYAKNYA AGAR MASUK 10 BESAR😍😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
mychiko
cerdik jg tu anak
2020-07-15
3
Triiyyaazz Ajuach
udh pinter bohong heliand
2020-05-20
3
Mia Mia
Knp lina gk jjur aja ke lili soal jordan yg ayah kandung nya lili??? nanti lma" lili hamil ank nya robin kn makin runyam msalh nya
2020-05-06
3