Hadiah pertemuan

Sore itu Lili memutuskan untuk kembali kerumahnya dengan berat hati setelah beberapa hari dia menghabiskan waktu bersama Robin

"Kau yakin disini?" Tanya robin yg saat itu menghentikan laju kendaraannya tepat di depan supermarket

Lili menghela nafasnya menatap pria tampan yg ia cintai tersebut dengan tatapan tajam

"Apa yg akan terjadi jika kau mengantarku kerumah?..

"Tapi bagai manapun juga aku mencintaimu,aku harus menghadapinya sayang, kita butuh penjelasan untuk semua yg terjadi" Tegas robin pada Lili

Lili tersenyum kagum akan keberanian robin dia mencium bibirnya dengan lembut untuk menenangkan robin yg mulai terpaut emosi

"ini bukan waktu yg tepat" Ucap Lili menyentuh wajah robin

Robin menghela nafasnya dengan kasar untuk meredam emosinya agar tidak terjadi pertengkaran antara dirinya dengan Lili

"Aku turun..

"Aku mencintaimu" Ucap Lili kembali mencium bibir Robin dengan lembut

Robin hanya terdiam, dia memperhatikan Lili yg saat itu turun dari mobilnya lalu ia membuka kaca mobilnya..

"Dahhh" Ucap Lili melambaikan tangannya

Robin tersenyum tipis, dia kembali menutup kaca mobilnya lalu pergi meninggalkan Lili di supermarket tersebut.

Setelah robin melajukan mobilnya Lili masuk kedalam supermarket tersebut untuk membeli beberapa barang. Lili melihat ponselnya yg saat itu penuh dengan panggilan tak terjawab dari Lina dan Nathan juga beberapa pesan yg mereka kirimkan pada Lili.

"Astaga sebanyak ini" Ucap Lili memainkan ponselnya

"Bruakkkk" Suara Lili menabrak seseorang hingga menjatuhkan barang bawaan orang tersebut

"Ah maaf maaf aku tidak sengaja ini semua salahku" Ucap Lili membantu mengumpulkan barang yg terjatuh

"Ini tuu..." Ucapan Lili terhenti ketika melihat seseorang tersebut adalah jordan

"Kauuuu???....." Ucap Lili terkejut

"Ah kau pasti Lili kekasih robin" Ucap jordan menyapa Lili

Lili terdiam bungkam, dia ingat betul jordan adalah ayah tiri dari robin kekasihnya yg saat itu kedatangannya langsung merubah segalanya

******

"Heliand" Teriak Josep teman satu kampusnya

Heliand yg saat itu sedang bersama henry melirik ke sumber suara

"Ini untukmu, dan ini untukmu" Ucap Josep memberikan undangan pada henry dan Heliand

"Party?...

"Yaaa.. Orang tuaku sedang berada di luar kota, kalian tenang saja aku juga mengundang bebeapa gadis dari kampus

Heliand terlihat biasa saja menanggapi ucapan josep dengan santai ia meminum minuman kalengnya mengabaikan josep, berbeda dengan henry dia langsung tercengang begitu mendengar ucapan para gadis dari mulut josep

"Gadisss itu artinya..

"Aku harap kalian datang, sampai bertemu nanti malam" Ucap josep meninggalkan Henry dan heliand

"Bodohhh" Celetuk henry pada Heliand

"Apa maksudmu????

"Para gadissss...

"Ada apa dengan para gadisss???" tegas heliand dengan santai

"Itu artinya mayyu disana bodoh" ucap Henry yg langsung membungkan heliand

"Sial aku tidak menyadarinya...

"Aku harus mencarinya sekarang" Celetuk heliand langsung meninggalkan Henry

Henry tersenyum tipis menatap heliand, perasaannya mulai tidak karuan karna ia sangat yakin jika mobil mewah itu akan segera menjadi miliknya

"Jangan lupa ini hari terakhir dari perjanjian kita" teriak henry pada heliand yg saat itu menginjak pedal gasnya dengan terburu buru

*****

Lili kembali kerumahnya membawa sebuah boneka besar hingga ia berjalan kerepotan masuk kedalam rumah

"Inii... beratttt... sekali..." Ucap Lili menyeret boneka tersebut

Lina dan Nathan melihat Lili yg saat itu baru saja kembali

"Lilii kemarilah" Ucap Lina

Perasaan Lili mulai tidak karuan, dia sangat yakin jika Lina akan mencecarnya dengan beberapa pertanyaan karna beberapa hari ini dia tidak pulang

"Dari mana saja kau?" Tanya Linaa melipatkan tangannya dengan kesal

"Aku aku aku..

Lina melirik ke arah boneka tersebut

"Dari mana kau mendapatkannya?..

"Ini... ini... ini.. Lili sangat gugup dan ketakutan sampai ia berkeringat di ruangan dingin tersebut

"Jawabb aku" Tegas Lina dengan kesal

BEBERAPA WAKTUN SEBELUMNYA

"Ah kau pasti Lili kekasih robin" Ucap jordan menyapa Lili

Lili terdiam bungkam, dia ingat betul jordan adalah ayah tiri dari robin kekasihnya yg saat itu kedatangannya langsung merubah segalanya

"apa yg kau lakukan disini?" Tanya jordan

"Aku aku aku..

"Apa kau datang bersama Robin?

"Tidak tuan tidak aku sendiri" Celetuk Lili dengan gugup

"Lili siapa nama aslimu sebenarnya?" Tanya Jordan dengan nada terendah

"Maksudku kau keturunan keluarga wang..

Mendengar hal itu Lili langsung mengeeti apa maksud dari Jordan

"Tidak tuan, nama belakangku di ambil dari nama ayahku" Celetuk Lili

Jordan tercengang mendengarnya, ia langsung mencecar Lili untuk mengatakan siapa ayahnya

"Siapa ayahmu?

"Nathan Chik" Ucap Lili

jordan tersenyum miring mendengar hal itu, ternyata Nathan telah memberikan namanya pada Lili yg jelas jelas adalah anak kandung jordan

"Tuan aku permisi" Ucap Lili

"Tunggu Lili..." Teriak jordan menghentikan Lili

Lili berbalik dan menghentikan langkahnya, terlihat jordan mengambil boneka yg sangat besar untuk ia berikan pada Lili

"Ini untukmu, anggap saja ini hadiah pertemuan kemarin" Ucap jordan pada Lili

"Tapi tuan kau tidak perlu berlebihan...

Jordan langsung meninggalkan Lili bersama bonekanya pergi ke kasir untuk membayarnya

Next guys😍😘jangan lupa like dan komennya bantu vote juga yaa❤️❤️❤️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***