Janda Desa. (NOMIN) 1

Alfred Dario Ardonio

ALISETEEERRR *teriaknya.

Adelio Caesar Ardonio

ada apa sih sayang... pulang-pulang teriak-teriak...

Alfred Dario Ardonio

bagaimana aku tak naik pitam. putramu itu selalu membuat masalah..... "memijat pelipisnya....

Adelio Caesar Ardonio

apa yang kau lakukan alister hingga deddymu marah seperti ini?

Alister Edwar Ardonio

tidak ada apa-apa kok bu....

Alfred Dario Ardonio

tidak ada apa-apa katamu. kau baru saja masuk kantor polisi kan. sudab beberapa kali deddy mendengarmu masuk keluar kantor polisi.

Alfred Dario Ardonio

apa kau tak capek... kapan kau dewasa alister... kau sudah lulus kuliah harusnya kau fokus ke masa depanmu bukan tawuran, balapan.....

Alister Edwar Ardonio

oh ayolah dad. aku masih muda, mikirin semua itu belakangan....

Alfred Dario Ardonio

astaga anak ini... *memijat pelipisnya.

Adelio Caesar Ardonio

sabar sayang. *mengelus pundak suaminya.

Adelio Caesar Ardonio

alister. dengarkan bubu. masa depan tidak bisa kau prediksi. bisa saja deddy bangkrut dan kami meninggal. lalu kau belum bisa apa-apa.

Adelio Caesar Ardonio

tidak ada yang bisa menompangmu alister. kakakmu juga akan menikah nanti... kau harus berpijak dikakimu sendiri.

Adelio Caesar Ardonio

berubahlah nak.....

Alister Edwar Ardonio

oh ayolah bu. deddy dan bubu tidak akan meninggalkan alister sendiri. deddy kan kaya jadi tak akan mungkin deddy bangkrut. lister ke kamar dulu.

Alister Edwar Ardonio

*naik ke kamar.

Alfred Dario Ardonio

astaga anak itu.....

Adelio Caesar Ardonio

sabar ded...

Alfred Dario Ardonio

kita harus sabar bagaimana sayang. dia semakin menjadi.....

Alfred Dario Ardonio

oh ya deddy harus pergi ke desa. ada masalah sedikit yang harus aku tanganni.

Adelio Caesar Ardonio

ded... aku punya ide....

Alfred Dario Ardonio

apa itu?

Adelio Caesar Ardonio

*bisik.

Alfred Dario Ardonio

deddy setuju.

Alister Edwar Ardonio

pagi. deddy , bubu.

Alfred Dario Ardonio

pulang jam berapa semalam? *fokus baca koran.

Alister Edwar Ardonio

lister gak kemana-mana kok dad.

Alfred Dario Ardonio

deddy tidak bodoh jika putra deddy pergi dari rumah diam-diam.... *fokus baca koran.

Alister Edwar Ardonio

oh ayolah biasa anak muda.

Alfred Dario Ardonio

*menutup koran.

Alfred Dario Ardonio

*menatap alister.

Alfred Dario Ardonio

deddy sudah tidak bisa mentolerin perilakumu yang urakan ini lister.

Alfred Dario Ardonio

mulai sekarang kamu deddy pindahkan ke desa menangani pabrik disana.

Alister Edwar Ardonio

APAAA? desa ded jangan bercanda.

Alister Edwar Ardonio

ded, desa itu kotor.....

Adelio Caesar Ardonio

jangan berprasangka lister. bubu juga lahir disana. desa tak sekotor kota....

Alister Edwar Ardonio

tapi tetap saja ded. kenapa tidak deddy saja.

Alfred Dario Ardonio

perusahaan deddy juga mengalami masalah. deddy tak bisa menunggalkannya.

Alister Edwar Ardonio

kak marco.

Alfred Dario Ardonio

kau kan tahu kakakmu itu deddy tugaskan ke bali dan tidak bisa pulang sekarang. jadi kau yang harus melakukannya. ini bisa menjadi awal kamu belajar tentang bisnis.

Adelio Caesar Ardonio

yang dikatakan daddymu benar alister. umurmu sudah 23 tahun. kalau tidak sekarang kapan kau akan belajar...

Alister Edwar Ardonio

tapi kenapa gak lister aja yang ngurus perusahaan deddy dan deddy pergi ke desa.

Alfred Dario Ardonio

apa deddy bodoh membiarkan kamu disini. bukannya membuat perusahaan baik tapi kau malah membuat perusahaan buruk. kau akan mementingkan kawananmu itu dibandingkan perusahaan. jika benar deddy serahkan padamu bisa-bisa perusahaan deddy gulung tikar.

Alister Edwar Ardonio

pokoknya lister tidak mau.

Alfred Dario Ardonio

jika kau tidak mau maka deddy akan bekukan semua kartu atmmu dan kau cari uang sendiri.

Alister Edwar Ardonio

*terkejut

Alister Edwar Ardonio

gak bisa begitu dong dad.

Alfred Dario Ardonio

tidak menerima bantahan. menerima keputusan deddy untuk pergi ke desa atau deddy bekukan kartumu.

Alister Edwar Ardonio

ck. iya-iya lister akan pergi. *berdecak kesal.

Alfred Dario Ardonio

bagus.

Adelio Caesar Ardonio

semua barang sudah bubu masukkan ke koper. kau tinggal pergi saja sayang.

Alister Edwar Ardonio

ini pasti akal-akalan deddy dan bubu.

Adelio Caesar Ardonio

deddy dan bubu hanya ingin kamu berubah sayang. deddy dan bubu tidak akan tenang jika kamu masih seperti ini.

Alfred Dario Ardonio

deddy akan mengawasimu...

Alister Edwar Ardonio

ck. *pergi ke kamar...

akhirnya alister pergi ke desa dengan menggunakan kereta cepat. karna jika naik mobil harus menempuh jarak yang lumayan jauh.

alister berjalan dengan gagahnya keluar dari stasiun. ia berdiri menunggu akan jemputan yang dikirimkan oleh ayahnya.

？？？

tuan alister...

Alister Edwar Ardonio

*menoleh.

Alister Edwar Ardonio

siapa?

liam

kenalno aku liam. aku di kongkon bapakku jupuk sampean nek stasiun. bapakku repot nek parbrik ra iso jupuk..

Alister Edwar Ardonio

🤨

Alister Edwar Ardonio

saya tidak mengerti tolong pakai bahasa Indonesia...

liam

kenalkan saya liam. aku disuruh bapak jemput kamu di stasiun. bapak saya sibuk jadi tidak bisa jemput...

liam

silakan naik.

Alister Edwar Ardonio

*mengeryit.

Alister Edwar Ardonio

naik itu.

liam

benar.... desanya masuk ke dalam hanya kendaraan pabrik yang bisa masuk keluar.... jadi kita ke desanya ini. *menepuk delman..

liam

silakan naik.

Alister Edwar Ardonio

*terpaksa naik.

liam

*jadi kusir.

liam mengendarai delma selama 30 menit melewati hiruk piruk perkotaan.

setelah itu mereka memasuki hutan yang masih asri dengan jalan yang tidak lumayan besar dan dilalui oleh beberapa delman seperti milik liam.

Alister Edwar Ardonio

tidak ada mobil atau truk dari pabrik lewat sini.

liam

benar tuan. mobil dan truk lewat di seberang sana. karna jalan disana lebih lebar dibandingkan disini. kalau kita lewat sana banyak polusi dan terlalu jauh.

Alister Edwar Ardonio

panggil saja saya alister. umur kita tak beda jauh...

liam

tapi tak sopan...

Alister Edwar Ardonio

tidak apa-apa. aku yang meminta...

liam

ah baiklah....

Alister Edwar Ardonio

apa kita ke pabrik naik kuda ini?

liam

ini namanya delman. jika kita pergi ke pabrik kebanyakkan naik sepeda ayun.

Alister Edwar Ardonio

kenapa desa kalian tidak maju.....

liam

bukannya kami tidak mau maju tapi jika mengikuti jaman. kami hanya ingin melestarikan kebudayaan desa kami.

liam

banyak anak tawuran dan anak yang nakal. budaya desa bisa saja mereka lupakan.

liam

desa kami adalah desa yang sejuk dan damai tanpa polusi. hutannya pun dijaga dari penebangan liar.

Alister Edwar Ardonio

tapi kan ada pabrik. bukannya itu dekat. ....

liam

tidak pabrik dan desa lumayan berjarak jadi asap pabrik tidak mencemari desa....

Alister Edwar Ardonio

tapi bukannya jauh kalau naik sepeda.

liam

oh itu diluar desa tuan alfred menyediakan beberapa sepeda motor dan buruh pabrik akan menggunakan motor itu bekerja tapi dari rumah kita naik sepeda.

liam

ayah anda sangat baik. beliau tidak memilih karyawan dari luar. dia memilih memperkejakan anak atau orang yang masih bisa kuat bekerja di desa kami.

liam

gajinya lumayan. karna itu banyak pemuda dari pada kerja keluar negeri lebih baik kerja di pabrik bisa bertemu keluarga setiap hari...

liam

*menatap seorang anak kecil.

liam

*menghentikan kereta kuda...

liam

hei jiji....

liam

dolanan opo?

baby ji.

ola. *menunjukkan bola.

liam

oh ji dolanan bola. ji arep dadi pemain bola?

baby ji.

*angguk.

abi

lo am. soko endi wakmu kui...

liam

oh iki di kongkon bapak pakde jukok anak e boss nek stasiun....

abi

oalah. la nypw ra gowo mobil dewe am...

liam

aku ra erti pakde....

liam

oh yo pakde neng manis nek endi?

abi

oalah am am. yo yaene yo jek kerjo nek pabrik.....

liam

la bude nek endi to pakde kok jiji sampean jak nek sawah koyok ngene.....

abi

bude metik teh am..... dadine pakde seng jogo ji dari pada nganggor nek omah suwung. luweh becik jumputi suket nek sawah gen parine tuwoh apik.... seng penteng cucuku meneng yo po ra wes....

liam

oalah ngono to. yo pakde terusno lek mu matun. aku tak ngeterne anak e boss se bapak muleh...

abi

yo. ati-ati.

liam

sip pakde.

sedangkan orang yang dibelangkang hanya melongo tidak mengerti dengan bahasa mereka. alister menatap anak yang sedang bermain bola. tat kala ia menatap alister dan tersenyum kepada alister membuat alister tersenyum sendiri.

liam

alister..... ini rumah nenekmu tinggal. bersih kok setiap 3 hari sekali dibersihkan...