05- Munculnya kekuatan Rama

Banyak sekali peserta lain yang mencoba untuk melawanya ,namun mereka juga harus mengalami kekalahan dengan berbagai macam luka.

" dia menghabisi mereka tanpa ampun !" ujar Rama melihat pertarungan di depanya .

" kenapa kau diam saja !" bukankah pihak istana berhak menghentikanya !" rama pun menatap dan berbalik ke arah Kayla di sampingnya .

Sang putri Maldav itu pun hanya terdiam ,tak bisa berbuat apa apa .

Sementara di sisi lain ,terlihat juga Arkha .sang raja Maldav tengah menyaksikan pertandingan yang sedang berlangsung tersebut .

" apakah masih ada yang mau melawanku ??" teriak Vero ,disusul gemuruh para warga yang ikut bersorak untuknya .

" aku yang akan melawanmu !" teriak hiro yang langsung maju ke depan Arena .

" bodoh ! Apa yang kau lakukan ??" sahut Rama menarik lengan temanya itu .

" aku akan mencobanya !" jawab Hiro yang langsung naik memasuki arena pertandingan .

" kau cukup bernyali juga !" ujar Vero yang langsung datang menghampiri hiro ,lalu meninjunya .

Hiro pun berhasil menghindari pukulan vero .

" aku akan melumpuhkanmu dengan cepat!" vero pun lantas mengeluarkan sebuah pedang dari balik punggungnya .

Dan dengan cepat pula ,ia mengibaskan pedang itu tepat ke dada hiro .

" hiro !" teriak rama yang melihat Temanya itu terkena serangan pedang milik Vero .

" kau tidak berhak berada disini !" vero pun dengan sadisnya ,menyerang hiro untuk kedua kalinya .

ia pun lantas terkapar dengan darah yang mengalir di dadanya .

" hiro !" kau memang bodoh !" ujar rama yang langsung maju ke depan arena pertandingan .

" maafkan aku rama !" aku pikir aku bisa mengalahkanya !" sahut Hiro dengan suara yang mulai terbata .

rama pun hanya bisa terdiam ,melihat kondisi temanya itu .

Entah apa yang terjadi ,rama pun berdiri sambil membalikan badanya .

" kenapa kau menatapku seperti itu ??" tanya vero yang melihat rama berdiri tepat di depanya .

" kau telah berani melukai sahabatku !" gumam rama dengan menampilkan Aura yang berbeda dari sebelumnya .

Sementara di sisi lain ,terlihat Gorda dan juga Falma ikut menyaksikan pertandingan di aula istana kerajaan tersebut .

" lihatlah baik baik " aku rasa anak itu adalah pemicu bangkitnya kekuatan Rama !" ujar Gorda kepada adiknya itu .

"baiklah " kau juga akan bernasib sama seperti temanmu !" vero dengan sebuah pedang di tanganya .segera berlari ke arah rama .dan langsung mengayunkan pedangnya tersebut .

Dan apa yang terjadi ,pedang tajam milik Vero pun patah menjadi dua ketika Rama menangkis dengan tangan kosongnya .

" apa ini ??" gumam vero yang tidak percaya dengan apa yang terjadi di depanya itu .

Sorak penonton pun mulai menggema di sekitaran aula istana .

Rama pun menatap vero yang berada tepat di depanya .ia pun lantas meninju Vero hingga terpental jauh ke arah kerumunan .

" ahhhh " muntahan darah pun keluar dari mulut vero .

Sejenak semua orang pun terdiam ,hingga menyeru menggema memanggil nama "Rama" .

Vero pun berhasil di kalahkan ,hanya dengan sekali pukulan saja .

" aku tidak menyangka Rama bisa sekuat ini " gumam Kayla berbisik kepada Ishi .

" mungkin dia sekarang sudah jauh banyak berlatih .!" ujar ishi menimpali ucapan Kayla .

Dan di saat Rama berbalik ,kilatan petir menyambar tepat di sampingnya .

" aku tidak akan membiarkan kau pergi dari Arena ini " teriak zeng yang langsung menantang Rama .

" pengendalian Energi !" Rama tidak akan mampu menghadapinya !" ujar Falma dengan paniknya .

" hahahaha!" kau terlalu lama bergaul dengan mereka !" ingat Kita berasal dari mana falma !" jawab Gorda dengan tenangnya .

" apa maksudmu berkata seperti itu ??" Rama pasti akan terbunuh di sana !" timpal Falma manatap kakaknya gorda .

" tenanglah " sebentar lagi Rama akan menyesuaikan Kemampuanya !" kau perhatikan saja baik baik "!! Gorda pun menyuruh Falma untuk tetap duduk melihat situasi di arena pertandingan .

" zeng !" gumam rama melihat seorang pemuda dengan Jari petirnya .

" tempo hari aku menghajarmu habis habisan !" dan sekarang ,aku tidak akan membiarkanmu lolos kembali !" ujar zeng yang langsung menyerang Rama dengan petir nya .

Dengan refleks yang bagus ,rama pun berhasil melompat ke arah samping .

Di saat bersamaan ,zeng pun datang dari arah depan lalu memukul rama tepat ke wajahnya .

Rama pun berhasil menangkis pukulan zeng ,lalu menendang dengan kaki kananya

Pertarungan keduanya pun sangat sengit .sampai di antara keduanya kelelahan karena menguras banyak energi .

" terimalah ini !" ujar zeng yang langsung bersiap dengan serangan berikutnya .

Ia pun membentuk sebuah pedang dari energi petirnya .dan dengan cepat pula ia mengarahkan pedang tersebut ke arah Rama .

Rama pun terkena sambaran pedang petir milik zeng .Dengan keras ia pun terlempar dan menghantam tembok di sekitaran Aula istana .

--------""""""-----------

" Rama !" teriak falma dengan paniknya .

semua orang pun terdiam ,melihat zeng berhasil mengalahkan Rama dengan Serangan petirnya .

Akan tetapi takdir berkata lain ,terlihat puing reruntuhan yang menimbun Tubuh Rama pun bergerak .

Dengan perlahan ,tangan Rama pun muncul di bawah Pecahan Tembok yang hancur tersebut .

Ia pun bangkit dan keluar dari reruntuhan yang menimpanya .

Suara para warga pun mulai terdengar kembali .saat semua orang menyerukan namanya kembali.

Dengan tidak terluka sama sekali ,rama kembali maju dan berdiri di hadapan Zeng .

Aura berbeda kembali terlihat di dalam tubuh rama .

" mata iblis !" gumam Gorda yang melihat perwujudan keponakanya itu .

kobaran api mulai menyelimuti Rama .

" siapa dia sebenarnya ??" ujar Zeng dengan badan yang mulai kelelahan .

" apa ini ?" zeng pun kaget melihat Rama yang sudah berada tepat di hadapanya .

" ahhhhhhg!!"

  teriak zeng yang kesakitan .karena dengan keras ,Rama menginjak Jari dari si anak Master Ang tersebut .

--------""""-----------

" kau membuatku muak zeng !" gumam Rama sambil mengulurkan Tanganya .

Kobaran api hitam pekat pun muncul di telapak tangan Rama .

Dan dengan cepat pula ,zeng pun terkena api hitam Milik Rama ,lalu terlempar ke arah kerumunan .

" api hitam " itu adalah salah satu kemampuan yang langka " bahkan hanya Luc saja yang bisa mengeluarkanya !" ujar falma melihat Kemampuan Rama .

" aku sudah katakan padamu " jika Dia memang berbeda " dia mewarisi dua kekuatan sekaligus " timpal gorda kepada Falma .

" api itu tidak akan pernah bisa di padamkan " hanya penggunanya saja yang mampu menghentikanya !"

-------""""------

" jangan dekati dia " atau kau akan ikut terbakar !" teriak master Ang kepada semua orang di dekat tubuh Zeng yang berkobar .

" Rama !" padamkan api itu ??" zeng bisa mati menjadi debu !" ujar Master Ang menghampiri Rama .

" kenapa aku harus memadamkanya " bukankah yang kau cari adalah orang terakhir yang bisa bertahan !"

" kau biarkan semua para muridmu mati sia sia " dan sekarang kau malah menjilat ludahmu sendiri master ""! Jawab rama dengan mata yang mulai memerah .

" siapa bocah ini sebenarnya ??" apa jangan jangan dia ??" gumam master Ang dalam hatinya .

" Rama !" ibu mohon kepadamu !" padamkan api itu !" sahut Falma yang sudah berada di pinggir Arena pertandingan .

Rama pun menatap tajam ke arah ibunya .

dan dengan cepat pula ,api hitam keabadian milik Rama memudar dari tubuh Zeng .

------""""---------

Terpopuler

Comments

Flo aja

Flo aja

wah keren raama/Tongue//Tongue//Tongue/

2024-01-16

0

Zaya Arya9

Zaya Arya9

/Drool//Drool/

2023-12-16

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!