Dering ponsel di dalam kantong celana Azlan membuat perbincangan terhenti dan Azlan segera menjawab telepon.
“Ya, Nona?” sambut Azlan sembari menempelkan ponsel ke telinga.
“Kesini! Ke ruangan olah raga!” titah Alexa di seberang.
“Baik.” Azlan kemudian menatap Idris. “Gue tinggal dulu.”
“Ck ck ck... senengnya yang mau ketemu nona.”
Azlan tidak menggubris ucapan Idris. Dia menuju ruangan olah raga yang letaknya di ujung rumah paling belakang. Ia melintasi lapangan basket, kemudian memasuki ruangan luas yang di sana tersedia berbagai macam peralatan oleh raga, ada tenis meja, badminton, bola basket, bola volly dan lain sebagainya. Tak heran jika Pak Joan menyediakan berbagai macam peralatan olah raga, sebab ia tahu putrinya sangat gemar berolah raga.
Azlan melihat Alexa dan Jesy yang tengah asik bermain tenis meja. Keduanya mengenakan pakaian olah raga. Inilah yang kerap membuat organ tubuh Azlan bergetar, sebisa mungkin ia berharap untuk tidak menatap aurat lawan jenis, namun ia justru selalu dipertontonkan pemandangan demikian.
Alexa dan Jesy yang hanya mengenakan pakaian olah raga tanpa lengan ketat serta celana di atas lutut ketat memperlihatkan setiap lekuk tubuh kedua gadis itu. rambut keduanya diikat tinggi. Keringat mengucur di sekujur tubuh keduanya. Azlan mengalihkan pandangan dan kini hanya menatap lantai ruangan olah raga indoor.
Plak!
Bola tenis mengenai hidung Jesy saat gadis itu tidak membalas pukulan dari raket Alexa, Jesy malah melongo menatp kedatangan Azlan.
Alexa mengikuti arah pandang Jesy dan ia mendapati Azlan. Gadis itu meraih handuk kecil yang dia letakkan di tiang dekat net lalu mengelap keringat di pelipis dan menyampirkan handuk kecil tersebut di satu pundak. Dia mendekati Azlan sembari membuka tutp botol minuman dingin yang baru saja dia sambar dari meja dekat net.
“Halo, Azlan! Aku ingin mengenalkanmu dengan temanku, tuh!” Alexa menunjuk Jesy dengan dagunya. Ia kemudian meneguk minumannya.
Jesy tersenyum dan melambaikan tangan saat pandangannya bertemu dengan mata Azlan. Dan Azlan hanya mengangguk sekilas.
Jesy kemudian mendekat dan menjulurkan tangan meski dengan ekspresi canggung. “Kenalin, aku Jesy.”
“Azlan,” singkat Azlan sambil menyambut uluran tangan Jesy dan menjabatnya sekilas. Ia melirik Alexa kemudian bertanya, “Apa tujuan Nona mengenalkanku dnegan temanmu?”
Alexa mengernyit. “Kenapa kamu bertanya begitu?”
“Segala sesuatu yang kita lakukan pasti ada tujuannya.”
“Tapi aku enggak. Nggak semua yang kulakukan memiliki tujuan.”
“Berarti Nona nggak punya prinsip.”
Alexa terbelalak menatap Azkan. “Beraninya kamu mengataiku nggak punya prinsip.”
Jesy tersenyum mendengar perdebatan Alexa dan Azlan.
“Entahlah Jes, gue dan Azlan selalu saja berselisih paham. Kami nggak pernah sependapat. Dia selalu aja menentang pendapat gue, sebaliknya gue juga selalu nggak setuju dengan apa pun yang dia ucapkan.” Alexa mengeluhkan hubungannya yang buruk dengan bodyguardnya sendiri. “Azlan, kamu mau tahu kenapa aku mengenalkanmu dengan Jesy? Sebab Jesy yang memintaku untuk memanggilmu ke sini, dia minta dikenalin sama kamu. Udah, paham?”
Alexa bahkan tidak melihat kode yang diberikan Jesy sejak tadi, kode dengan cara melambai-lambaikan tangan dan mengedip-ngedipkan mata, ia berharap supaya Alexa tidak sejujur itu. ya ampun. Tapi mau bagaimana lagi, semuanya sudah dibongkar.
Azlan mengangguk. “Ada lagi? kalau nggak ada lagi, maka aku akan pergi.”
“Oh Tuhan, lihatlah, pria ini begitu lempeng dan kaku.” Alexa menepuk keningnya sendiri. “Jes, hidup lo bakalan monoton kalau menikah dengannya. Mendingan urungkan niat lo jatuh cinta sama bodyguard gue. Dia nggak asik.”
Jesy tersenyum kaku.
“Baiklah, aku permisi.” Tanpa perduli ucapan Alexa, Azlan melenggang pergi.
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 236 Episodes
Comments
Sun Sine
oh God cool banget kayak kulkas
2021-09-24
0
Isnaya faniati
biasa nya kebalikannya tuh nanti.alexsa yg jdi jodoh nya Azlan lanjuut
2021-09-13
1
Lilis Nurhayati
iya bener, si babang bodyguard emg bener bener lempeng. kyyk besi kaku pula haiiiih ...hhhh
2021-09-07
1