Finally: Return To The Gates Of Hell [S4]
Membawa sunny ke RS Markas
Wain Winter
Rain apa kau punya obat penenang?
Begitu Wain keluar dari kamar sunny, dia langsung berjalan menuju Rain yang saat ini sedang sibuk merapikan obat-obatan.
Rain Stone
(Mengkerut kening)
Apa dia bermimpi buruk lagi?
Rain Stone
Ini sudah sekian kalinya dia bermimpi buruk seperti ini, jika di biarkan seperti ini terus. Kesehatan nya bisa saja terganggu.
Rain Stone
Kita harus membawanya ke rumah sakit markas untuk di periksa segera mungkin, mereka pasti akan mengetahui alasan mimpi buruk sunny.
Wain Winter
Aku juga tahu, itu sebabnya setelah misi ini aku akan meminta cuti pada Night.
Sunny Summer
Wain, Rain...
Sunny entah sejak kapan berjalan keluar dari kamarnya dan berjalan menghampiri keduanya.
Wain Winter
Kenapa kau keluar? Bukankah aku menyuruh mu untuk beristirahat di dalam.
Sunny Summer
Aku merasa sesak didalam, itu sebabnya aku ingin keluar.
Sunny Summer
Oh ya, dimana Teo, Arthur dan Marcus? Aku tidak melihat mereka dari tadi.
Sunny melihat sekeliling untuk menemukan ketiga temannya yang belum kunjungan terlihat sejak pagi.
Rain Stone
Mereka bertiga sedang pergi mencari bahan-bahan untuk merakit bom yang akan kita pakai nanti.
Rain Stone
Ngomong-ngomong minumlah obat ini, aku dengar dari Wain kau menginginkan nya.
Rain tiba-tiba teringat bahwa Wain tadi meminta obat penenang untuk sunny, oleh karena itu ia segera mencari obat penenang di antara kumpulan obat lain dan begitu ia menemukan dia langsung memberikannya pada sunny untuk di minum.
Disini sunny dengan patuh mengambil obat ini dan meminumnya dengan air putih yang di serahkan Wain padanya.
Setelah dia meminum obat ini sunny entah bagaimana merasa dirinya sudah lebih membaik dan tentunya Rain serta Wain yang telah memperhatikan keadaan nya menyadari itu.
Wain Winter
Kami berencana untuk membawa mu ke rumah sakit markas untuk di periksa setelah pulang dari misi ini.
Wain Winter
Aku juga akan meminta cuti dari night agar Tim kita bisa liburkan beberapa minggu.
Wain Winter
Kenapa kau mengucapkan maaf?
Sunny Summer
Aku telah membuat kalian kerepotan 😞
Wain Winter
Jangan katakan seperti itu, kami semua sangat mengkhawatirkan mu dan sama sekali tidak menganggap mu sebagai beban.
Rain Stone
Wain benar, kami malah merasa sedikit bersyukur karena mu .
Rain Stone
Kita bisa mendapatkan libur yang sulit untuk di dapatkan.
Ucap Rain dengan nada bercanda yang mana langsung memecahkan suasana depresi di hati sunny dan mulai ikut tersenyum ketika mendengar ini.
Wain yang melihat ini juga tersenyum dan mengusap kepala kekasihnya dengan penuh kasih sayang.
Wain Winter
Aku juga tidak ingin mendengar kau mengatakan maaf lagi, apa kau mengerti?
Wain tahu sunny pasti merasa kondisi nya adalah beban untuk mereka, itu sebabnya dia merasa sangat tertekan.
Sunny Summer
Aku mengerti.
Wain tersenyum dan mengusap kepala sunny dengan penuh kasih sayang, di waktu bersamaan pintu ruangan mereka terbuka dan masuklah ketiga teman mereka yang telah lama keluar untuk mencari bahan-bahan untuk bom.
Arthur
Oh? Sunny, kau sudah bangun...Eh?Ada apa dengan wajah mu? Kau terlihat sangat pucat, apa kau bermimpi buruk lagi?
Arthur yang baru saja masuk segera pergi menghampiri sunny, namun senyum cerianya membeku begitu menemukan kondisi wajah sunny yang saat pucat pasi.
Bahkan Teo dan Marcus yang baru saja meletakkan barang-barang di tangan mereka langsung bergegas ke sisi sunny dengan khawatir setelah mendengar perkataan Arthur.
Teo
Kenapa wajahmu pucat sekali, apa kau sudah minum obat?
(Khawatir)
Sunny Summer
Aku sudah selesai minum obat, apa kau yakin barang-barang ini bisa di rakit menjadi bom?
Sunny tidak ingin terlalu membicarakan kondisi tubuhnya yang kian hari mengkhawatirkan, dia lebih memilih mengalihkan perhatian semua orang dengan barang-barang yang telah di bawa Teo, Arthur dan Marcus.
Adapun semua Teo dan Marcus yang mendengar pertanyaan ini saling menatap satu sama lain, dan mereka juga mengerti kalau sunny mungkin tidak ingin mereka terlalu khawatir, oleh sebab itu mereka berdua dengan patuh mengikuti keinginan sunny.
Teo
Tentunya dengan kemampuan ku tidak ada yang tidak mungkin di rubah oleh ku.
Marcus
Yah deh yang punya tangan terampil, tidak usah menyombongkan diri memang nya hanya kau saja yang punya bakat.
Marcus mengangkat tinju nya dan ingin memukul wajah songong Teo, tapi hal ini langsung dihentikan Wain.
Author (o^∀^o)
Gift 🌹🌹🌹☕☕☕
Author (o^∀^o)
vote vote vote
Comments
Sandioriva💜
ck
2023-11-17
1