Kesehatan rara mulai membaik dokter pun mengizinkan rara pulang ke rumahnya
" Semuanya udah beres nak ayo kita pulang " ucap mami selesai membereskan barang² yang dibawa pulang
" Iya mi ayo kita pulang rara udah kangen banget sama rumah " ucap rara
Merekapun pulang kerumah menggunakan mobil mami, sesampainya di rumah rara langsung beristirahat, keesokan harinya rara mulai melakukan aktivitasnya yaitu sekolah
" Pagi mi pi " ucap rara mencium pipi mami dan papinya
" Pagi sayang " ucap mami dan papi berbarengan
" kenapa kamu pakai seragam sekolah sayang, kamu kan baru sembuh harus banyak² istirahat biar cepat pulih lagi " ucap papi khawatir
" Rara udah nggak kenapa² kok pi jangan khawatir, rara udah banyak ketinggalan pelajaran dan hari ini ada ulangan rara nggak mau ketinggalan lagi " ucap rara
" tapi kan sayang kamu harus istirahat dulu kata dokter " ucap mami
" Rara bosan istirahat mulu di tempat tidur rara mau sekolah lagi mi " ucap rara manja
" Yaudah deh kamu boleh sekolah asal kamu jangan sampai kecape'an " ucap papi
" Iya papi rara janji nggak akan kecape'an " ucap rara
" Udah² sekarang kamu sarapan dulu biar ada tenaga buat belajar nanti " ucap mami
" Oke mami sayang, rara akan makan yang banyak biar full tenaganya " ucap rara tersenyum sambil mengambil nasi goreng buatan mami dan langsung memakannya
" makanan rara udah habis, rara pergi ke sekolah dulu ya mi pi, Assalamualaikum " ucap rara sambil menyalim tangan dan mencium pipi orangtuanya
" Waalaikumsalam, hati² nyetirnya sayang " papi
" Siap boss " ucap rara sambil memberi hormat
" Kalau ada apa² kabari mami nak " ucap mami tersenyum melihat kelakuan anaknya
" siap mamiku sayang " ucap rara sambil menuju mobil kesayangannya
" Rindu banget sama mobil kesayangan gue ini " ucap rara memeluk mobil kesayangannya
" Mending sekarang gue otw kampus aja daripada telat nanti dihukum lagi sama si killer " ucap rara sambil menjalankan mobilnya menuju kampus
* Parkiran *
Rara turun dari mobil menuju kelasnya banyak laki² memandang kagum kecantikannya, saat menuju kelasnya banyak laki² menyagilnya tapi tidak ditanggapi rara
* Kelas *
" Pagi guys " sapa rara kepada teman²nya yang ada di dalam kelas
Tiara, Refina, Faranisa dan Nesya yang lagi fokus dengan hp masing² langsung melihat sekilas orang yang menyapanya lalu fokus ke hp lagi
" Gue seperti dengar suara rara deh " ucap nesya masih fokus dengan hpnya
" Iya gue juga tapi kan dia lagi sakit masa iya dia tiba² disini " ucap faranisa fokus ke hpnya
" Daripada kepo mending kita lihat aja yuk " ucap tiara dan yang lain hanya mengikuti
" Beneran deh itu rara " ucap refina
" Iya gue nggak halu kan? " tanya nesya
" Udah deh gosipnya orangnya tuh ada disini kok, apa kalian nggak kangen sama gue? " ucap rara
" Rara... " ucap tiara berlari menghampiri rara dan memeluknya disusul sama yang lain
" Udah² sesak ni gue kalian peluk erat banget seperti bertahun² aja nggak ketemu gue " ucap rara bercanda
" Sehari nggak ketemu sama lo itu seperti bertahun² nggak bertemu tau nggak sihh " ucap refina bercanda dan melepas pelukan mereka
" Lebay banget sihh lo " ucap rara memukul pelan pipi refina
" Iya ra kita tanpa lo itu bagaikan sayur tanpa garam " ucap faranisa bercanda
" Hambar dong kalau gitu " ucap rara tertawa
" Iya lah nggak tau arah kita mau kemana " ucap nesya bercanda
" Kalian ini kenapa sih kok pada lebay gini, kalian sehat kan? " ucap rara tertawa
" Sehat lah lo pikir kita gila apa " ucap refina pura² ngambek
" Kirain aja kan gue tinggal beberapa hari jadi nggak waras " ucap rara tertawa
" Kurang asemm lo yaa lo kira kita apaan " ucap nesya
" Balik² dari Rs lo jadi pedes ya ra " ucap faranisa
" Gue kan cuman bercanda, jangan ngambek dong sahabat² gue yang unyu² " ucap rara dengan meniru gaya alay dan tertawa melihat ekspresi sahabat²nya
" Idihh jijik banget gue dengar omongan lo itu sejak kapan lo jadi alay " ucap tiara tertawa
" Sejak bertemu kalian " ucap rara tartawa
" Perasaan dulu lo nggak pernah alay deh " ucap nesya
" Udah² ahh mending sekarang kita makan ke kantin yuk laper ni " ucap nesya
" Tapi bentar lagi masuk lohh " ucap rara
" Mangkanya datangnya jangan telat neng jadi nggak dengerkan pengumuman tadi " ucap tiara
" Pengumuman apa? " tanya rara
" Guru² lagi rapat rara jadi kita nggak belajar " jelas faranisa
" Oh, Yaudah deh kalo gitu kita lanjut ke kantin aja " ucap rara
" Yuk.. " ucap mereka berbarengan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 142 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments