Two Souls Eps.5

____________________________________

—⛧ℍ𝔸ℙℙ𝕐 ℝ𝔼𝔸𝔻𝕀ℕ𝔾⛧—

Keira Lorenzo

*Menggigit kuku ibu jarinya

Keira Lorenzo

Nggak ada berita tentang gue di tikam dari belakang?

Keira Lorenzo

Nggak ada berita tentang kematian gue juga..

Keira Lorenzo

Apa gara-gara gue di keluarin dari KK, makanya nggak ada berita tentang gue?

Keira Lorenzo

(Ini bener-bener aneh.)

Keira Lorenzo

(Siapa yang berani nyelakain gue di rumah gue sendiri?)

Keira Lorenzo

(Terlebih lagi, di mana semua penjaga?)

Keira Lorenzo

(Gimana bisa orang berbahaya masuk ke kediaman Bramastya?)

Keira Lorenzo

*Menyandarkan punggungnya di kursi

Keira Lorenzo

*Menghela nafas gusar

Keira Lorenzo

Kalau cara mainnya sebersih ini,

Keira Lorenzo

Udah jelas kalau pelakunya bukan orang biasa.

Keira Lorenzo

Nggak mungkin kan kalau bocah kekanak-kanakan ini pelakunya?

Keira Lorenzo

Tapi keluarga Lorenzo itu keluarga yang lumayan, jadi itu bukan hal mustahil buat keluarga Lorenzo

Keira Lorenzo

*Mengacak rambutnya frustasi

Keira Lorenzo

*Mematung

Keira Lorenzo

*Duduk dengan normal

Keira Lorenzo

Tapi gue bisa manfaatin keadaan gue yang sekarang.

Keira Lorenzo

Joshua nggak bakal tahu kalau jiwa gue ada di tubuh orang lain.

Keira Lorenzo

Kalau gitu, Joshua nggak bakal ngeganggu gue kan?

Keira Lorenzo

*Menyeringai tipis

Keira Lorenzo

Nggak buruk juga keadaan gue.

Keira Lorenzo

(Dan juga..)

Keira Lorenzo

(Gue bisa diam-diam ngerebut perusahaan Bramastya.)

Keira Lorenzo

(Karena gue ada di tubuh orang lain, nggak ada orang yang selalu mata-matain gue)

Keira Lorenzo

Haha..

Keira Lorenzo

Awas aja lo semua.

Keira Lorenzo

Gue bakal hancurin kalian.

____________________________________

Kakak..

Rafael

Kay?! *Panik

Rafael

*Menekan tombol darurat

*Perlahan membuka matanya

Rafael

*Senang

Rafael

Akhirnya lo siuman!

....

*Mengerjapkan matanya

*Melirik Rafael

*Melamun

Rafael

Lo masih ngerasa sakit?

...

Rafael

Aissh, lama banget sih dokternya *Mengumpat

*Sadar

Fael?

Rafael

Kay?

Rafael

*Menatap gadis di depannya tak percaya

Rafael

Sekarang gue ada di mata lo?

Rafael

Lo ngenalin gue, lo nyebut nama gue..

Rafael

Akhirnya gue bisa masuk ke kehidupan lo Kay..

“Apa yang terjadi dengan pasien?”

Rafael

Dia sudah siuman

Dokter itu menghela nafas lega

“Syukurlah..”

“Padahal persentase dia hidup kembali sangat kecil karena susah mendapatkan donor jantung dalam waktu yang singkat.”

Dokter itu menghampiri ? Dan memeriksa keadaannya

“Keadaan nona Kayla sudah membaik, tapi dia perlu perawatan lebih lanjut.”

“Nona harus berada di sini sampai keadaannya benar-benar membaik”

(Apa..?)

(Nona Kayla?)

(Apa maksudnya? Siapa Kayla yang dia maksud?)

(Nama gue Keira..)

“Sebentar lagi suster akan datang,”

“Permisi”

Dokter itu pergi meninggalkan ruangan.

Perawat

Permisi..

Perawat

Nona Kayla?

Perawat

*Masuk kedalam ruangan

____________________________________