Chapter 3 : Kota Astronia dan Guild Petualangan

Kota Astronia

Haruki merenung sejenak, lalu dengan mantap memutuskan untuk mencari kota yang bisa

menjadi pijakan pertamanya dalam dunia Eclipteria ini. Dia berdiri, melihat

sekeliling, dan memilih satu arah untuk berjalan.

Setelah berjalan beberapa kilometer, dia mulai merasakan bahwa lingkungan sekitarnya

mulai berubah. Hutan lebat berubah menjadi dataran yang luas, dan di kejauhan

terlihat bangunan-bangunan yang menonjol. Haruki tahu dia sudah mendekati kota.

Namun, seperti yang diharapkan dalam dunia Fantasy, perjalanannya tidak akan semulus

yang dikira. Dia harus melewati beberapa rintangan seperti monster yang baru

saja muncul dan menghadangnya.

“Jadi memang seperti dunia fantasi pada umumnya ya. Tidak beda jauh dengan cerita

bergenre isekai dan fantasy,” ucap Haruki, merasa puas karena dia tahu hal

seperti ini pasti akan datang.

Dengan pergerakan cepat, Slime itu meluncur ke arah Haruki, mencoba menyebabkan

kerusakan dengannya. Haruki meloncat ke samping, menghindari serangan pertama

monster itu, dan kemudian membalas dengan satu ayunan pedang yang kuat.

Slime terpecah menjadi beberapa potongan, menyebarkan lendirnya ke segala arah.

Haruki mengelak untuk menghindari terkena lendir, dan kemudian dia menyadari

sesuatu yang aneh. Slime ini sangat mirip dengan monster yang dia temui dalam

game Eclipteria.

“Ternyata mirip seperti dalam game ya, hanya lebih realistis saja,” gumam Haruki.

Tidak berhenti di situ, Haruki dipaksa untuk menguras energinya lagi, karena

segerombolan goblin datang.

“Dunia ini memang terbaik, tidak membiarkanku untuk istirahat sama sekali,” ujar Haruki,

merintis rencananya. Dia ingin mencoba menggunakan sihir, sesuatu yang

sebelumnya tidak mungkin dilakukan dalam permainan.

“Apakah aku bisa menggunakan sihir tanpa terbatasi oleh sistem?” Haruki tersenyum

merenung, dan mencoba apa yang ada dalam pikirannya.

Haruki mengarahkan tangannya ke arah goblin yang semakin mendekat. “Fire bolt,”

bisiknya.

Tiba-tiba, bola api meluncur dari tangan Haruki dan menyambar gerombolan goblin, membakar

mereka tanpa bisa melakukan perlawanan.

[‘Level up’]

[‘Level up’]

[‘Level up’]

“Oh... ternyata hal seperti ini bisa dilakukan ya,” kata Haruki, merasa puas karena

dia tidak membayangkan hal seperti ini bisa terjadi, terlebih dia juga naik

level tiga kali.

“Status”

⌈STATUS

Name: Haruki

Level: 4

Ras: Human

Class: - HP: 250/250

Attack: 15

Def: 13

Agility: 13

Intellegence: 15

Mana: 30/30

Skill Point: 25

Title: - Skill: Fire bolt⌋

“Apakah

mana berkurang saat aku mengeluarkan sihir?” Haruki penasaran karena tadi dia

tidak melihat statusnya saat mengeluarkan sihir.

“Mungkin akan aku coba langsung saja.” Haruki melancarkan sihir lagi dan kembali melihat

statusnya.

⌈STATUS

Name: Haruki

Level: 4 Ras:

Human Class: -

HP: 250/250

Attack: 15

Def: 13

Agility: 13

Intellegence: 15

Mana: 29/30 Skill

Point: 25

Title: - Skill: Fire bolt⌋

Haruki sedikit terkejut karena mana yang dikeluarkan sangat sedikit.

“Ini menjadi lebih mudah bagi ku,” gumam Haruki.

Haruki merasa puas dengan kemampuannya di dunia ini. Diapun melanjutkan perjalanannya ke

arah kota.

[‘Anda tiba di kota Astronia’]

Kota Astronia adalah kota yang terlihat sangat damai, orang-orang berjalan dengan

bahagia dan senyum yang menghiasi wajah mereka.

“Biasanya di dalam cerita seperti ini karakter utama akan menuju guild petualangan kan.”

ucap Haruki.

Haruki berjalan-jalan mengelilingi kota, melihat keindahan dan berhenti di depan

bangunan besar yang memiliki spanduk bertuliskan "Guild Petualangan Astronia."

Dia memandang bangunan itu dengan penuh antusiasme. Ini adalah kesempatan bagus

baginya untuk menjelajah dunia yang baru ditemukan.

Haruki memutuskan untuk memasuki bangunan, petugas perempuan berambut cokelat terang

dengan seragam resmi yang rapi mendekatinya. Dia tersenyum ramah saat Haruki

mendekat.

"Selamat datang di Guild Petualangan Astronia, pemuda." kata petugas itu dengan

nada ramah.

"Saya Elina, salah satu petugas di sini. Bagaimana saya bisa membantu Anda?"

Haruki menjawab dengan sopan, "Halo, Elina. Aku Haruki. Aku baru saja tiba di

kota ini dan ingin bergabung dengan guild petualangan. Apakah aku bisa

mendaftar?"

Elina tersenyum lebih lebar. "Tentu saja, Haruki. Kami selalu menyambut anggota

baru. Silakan mengisi formulir pendaftaran di sini, dan kami akan segera

memprosesnya."

Haruki mengambil formulir pendaftaran yang disodorkan oleh Elina dan mulai mengisi

data dirinya.

"Jadi, apa yang harus aku lakukan setelah ini, Elina?" tanya Haruki.

Elina tersenyum. "Kami akan menguji kemampuan Anda untuk menentukan peringkat

Anda di dalam guild. Kami memiliki pelatih khusus untuk itu. Silakan ikuti

saya."

Elina membawa Haruki ke sebuah arena latihan yang cukup luas. Di sana, seorang

pelatih berdiri dengan senjata pedang biasa di tangannya. Pelatih itu, seorang

pria bertubuh besar berambut cokelat tua, tersenyum saat mereka mendekat.

"Selamat datang, Haruki. Saya Alex, pelatih di sini." kata pria itu dengan ramah.

"Kita akan melihat sejauh mana kemampuan bertarung Anda. Tolong persiapkan

diri Anda."

Haruki mengangguk, lalu melepas pedangnya, sebuah pedang biasa yang dia bawa dari

dunia sebelumnya. Dia memeriksa sekelilingnya, mencoba memahami arena latihan

ini.

Alex memberikan instruksi, "Mari mulai dengan latihan pemanasan. Coba serang

saya."

Haruki mengangkat pedangnya dan bergerak menuju Alex. Mereka saling bertarung dalam

serangkaian pertukaran cepat. Haruki mencoba memahami gaya bertarung Alex, yang

sangat terampil dalam menggunakan pedang biasa.

Waktu berlalu, dan pertarungan semakin intens. Haruki dengan santai, mengikuti

langkah-langkah cepat pelatihnya. Haruki merasa tidak perlu tampil mencolok

untuk saat ini, karena pastinya akan merepotkan jika harus berurusan dengan

orang merepotkan seperti dalam cerita novel maupun komik.

Setelah beberapa saat, Alex menghentikan pertarungan. Dia tersenyum puas. "Anda

punya bakat, Haruki. Saya akan memberikan peringkat Anda sebagai Petualang

Kelas D. Selamat!"

Haruki tersenyum. "Terima kasih, Alex."

“Kamu memiliki potensi jadi jangan lupa untuk terus berlatih,” kata Alex.

Haruki mengangguk dan segera pergi meninggalkan tempat itu dan kembali ke meja

resepsionis untuk mengambil kartu anggotanya.

“Ini dia kartu anggotanya,” kata Elina sambil menyodorkan sebuah kartu.

Haruki menerimanya dan melihatnya.

⌈Name: Haruki

Class: Warrior

Rank: D⌋

"Mungkin...... Sekarang adalah saatnya mencari uang." Haruki tersenyum.

END OF CHAPTER

Terpopuler

Comments

ɑׁׅꪱׁׁׁׅׅit𖤐~น่ารัก

ɑׁׅꪱׁׁׁׅׅit𖤐~น่ารัก

jangan lebar kali nanti kemasukan serangga terbang 🤣🤭 upsh canda /Facepalm/

2023-10-08

1

Sena Kobayakawa

Sena Kobayakawa

Saya jatuh cinta!

2023-10-04

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 39 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!