Fly Away : Letting You Go
Ujian
"Kamu baru keluar RS, kita khawatir kalau kamu pergi sendirian, supir juga lagi libur jadi ga ada yang bisa antar jemput. Rebecca bareng abang dan adik kamu yaa sayang" - Mommy
Rebecca Clarin Lawson
(begitulah akhirnya gue duduk di sebelah anak rese ini)
//melirik Jeremy//
Jeremy Will Lawson
Jaga mata lo
Rebecca Clarin Lawson
!!!!
Rebecca Clarin Lawson
Kalau bukan adik udah gue hajar
//gumam//
Jeremy Will Lawson
Apa lo bilang
//menatap tajam//
Rebecca Clarin Lawson
Woi woii hadap depan!!
Jeremy Will Lawson
//hampir menabrak trotoar//
Jeremy Will Lawson
//kembali lurus//
Haa, lo sih!!
Jeremy Will Lawson
Diem deh!! Masih untung gue kasih tumpangan
Rebecca Clarin Lawson
(YANG KALAH SUIT DIEM AJA!!)
Rebecca Clarin Lawson
Lagian lo yang sewot duluan, gue cuma ngelirik
Jeremy Will Lawson
Depan ortu aja pake "Saya", di belakangnya "Gue Lo"
//mencibir//
Rebecca Clarin Lawson
Lo ga pernah belajar etika atau bicara formal gitu? "Saya" itu kata ganti yang sopan, ya kali gue pake bahasa gini di depan ortu, lagian....
//terus bicara//
Jeremy Will Lawson
(berisik banget deh ni anak!! Amnesia bodong kali ya?! ngomongnya lancar banget)
Jeremy Will Lawson
(eh tapi amnesia kan ga ngerubah sifat, cuma hilang beberapa memory aja)
Jeremy Will Lawson
(tapi sifat dia dulu sama sekarang beda!!)
Jeremy Will Lawson
//menginjak rem mendadak//
Rebecca Clarin Lawson
//tersentak//
Lo--
Rebecca Clarin Lawson
Haah??
Jeremy Will Lawson
Turun
//menatap dingin//
Rebecca Clarin Lawson
//deg//
(hati gue sakit?)
Rebecca Clarin Lawson
Lo te--
Jeremy Will Lawson
//memegang gagang pintu kiri dari dalam//
Jeremy Will Lawson
Karena lo amnesia, gue ingetin
//datar//
Jeremy Will Lawson
Kita ga saling kenal
//dingin//
Jeremy Will Lawson
Jangan nyapa bahkan natap gue nanti
//dingin//
Jeremy Will Lawson
Balik nanti gue chat, ga terima pesan apapun dari lo
//dingin//
Jeremy Will Lawson
Selama nunggu, gue ga peduli lo mau kemana, asal...
Jeremy Will Lawson
Jangan.cari.gue!
//menekan kata nya//
Jeremy Will Lawson
//membuka//
Rebecca Clarin Lawson
(Gila?!!!)
//keluar//
Rebecca Clarin Lawson
//menutup//
Jeremy Will Lawson
//melajukan mobil//
Rebecca menatap kepergian mobil yang tidak jauh dari sana memasuki gerbang sekolah.
Rebecca Clarin Lawson
Jadi udah deket
//jalan kaki//
Rebecca Clarin Lawson
Apaan sih dia kasar banget padahal gue kakaknya!!
Rebecca Clarin Lawson
....
Rebecca Clarin Lawson
//memegang dadanya//
Rebecca Clarin Lawson
Sshh, sakit juga
//gumam//
Rebecca Clarin Lawson
Selama di rumah, mereka sama sekali ga nunjukin perhatian
Rebecca Clarin Lawson
Kita sejauh itu, atau... Gue punya salah?
Setelah berjalan beberapa menit, akhirnya Rebecca sampai di gerbang sekolah yang sudah tertutup.
Dream High School [Junior-Senior]
Rebecca Clarin Lawson
//kesel//
(Sialan si Jere Jere !!!!!)
Rebecca Clarin Lawson
Tapi bukan ke kelas ini, pasti bisa masuk
//mencoba tenang//
Rebecca Clarin Lawson
//mendekati gerbang//
Satpam (Somat)
//melihat Rebecca//
(guru? Tapi keliatan muda, murid? Tapi ga pakai seragam)
Satpam (Somat)
(warna rambutnya kaya...)
Satpam (Somat)
Ada yang bisa dibantu?
Rebecca Clarin Lawson
Saya ada janji dengan Pak Deon
Satpam (Somat)
Sebentar ya saya cek dulu
//membuka buku daftar//
Satpam (Somat)
(di sini cuma satu... Rebecca Clarin Lawson?)
Satpam (Somat)
Apakah anda Nona Rebecca?
Satpam (Somat)
//tertegun//
Nona....
Rebecca Clarin Lawson
Anda mengenal saya?
Satpam (Somat)
Ahh itu emm, lebih baik saya antarkan dulu ke ruangan Pak Deon
Rebecca Clarin Lawson
//mengangguk//
Satpam (Somat)
Mari
//memimpin jalan//
Rebecca Clarin Lawson
//mengikuti//
Koridor dan selasar sangat sepi. Suara hanya terdengar dari dalam kelas. Ini menandakan jam pertama telah dimulai.
Satpam (Somat)
//sesekali melirik ke belakang//
Rebecca Clarin Lawson
//sibuk melihat-lihat bangunan sekolah//
Satpam (Somat)
(Nona sudah lama sekali tidak bertemu, kini semakin kurus)
Satpam (Somat)
(Nona tidak mengenali saya... Apa nona amnesia ya? Makannya pesan pak Deon seperti itu)
BUKU DAFTAR TAMU
Tujuan : Pak Deon
Nama : Rebecca Clarin Lawson
Keperluan : Ujian
Pesan : Tolong jangan tanyakan apapun kepadanya termasuk membicarakan yang berkaitan dengan masa lalunya.
Satpam (Somat)
(tapi saya senang nona terlihat sehat, setelah hampir 5 bulan lalu nona menghilang lama dan saya dapat kabar bahwa nona dirawat)
Satpam (Somat)
(Kalau memang amnesia, semoga ingatan nona kembali ya)
Satpam (Somat)
Kita sampai
//mengetuk//
Rebecca Clarin Lawson
//melihat pintu//
Rebecca Clarin Lawson
Ruang kepala sekolah
//membaca//
Rebecca Clarin Lawson
Ehh? Pak Deon itu kepala sekolah?
Satpam (Somat)
Silakan nona
//membuka pintu//
Rebecca Clarin Lawson
(Daddy kedengerannya akrab banget sama Pak Deon itu waktu telfonan, temennya?)
Rebecca Clarin Lawson
//senyum//
Terima kasih pak
//masuk//
Satpam (Somat)
Iya sama sama nona
//balas senyum//
Satpam (Somat)
//menutup pintu//
Terlihat seorang pria berumur sekitar 30 an dengan kemeja putih dan dasi hitamnya sedang duduk di sofa. Ia membaca beberapa lembar kertas yang tersebar di atas meja di hadapannya.
??
Ada keperluan apa?
//tetap fokus pada lembaran//
Rebecca Clarin Lawson
Saya Rebecca Clarin Lawson yang akan mengikuti ujian
??
//menghadap belakang//
Rebeccaa!!
Rebecca Clarin Lawson
I-iya?
(mukanya familier)
Rebecca Clarin Lawson
Paman?
Deonic Ben Cameron
Deonic Ben Cameron, kakak dari ibu kamu, Rachel Wylon Cameron yang sekarang bermarga Lawson
//senyum hangat//
Rebecca Clarin Lawson
(aah makanya gue rasa familier... Mirip mommy)
Rebecca Clarin Lawson
(deonic...)
//berpikir//
Deonic Ben Cameron
Rebecca
//memegang bahu Rebecca//
Rebecca Clarin Lawson
Iya?
Deonic Ben Cameron
Jangan melamun, saya takut ada kilatan memori yang akhirnya bikin kamu sakit kepala
Rebecca Clarin Lawson
Iyaya... Saya sering gitu
Deonic Ben Cameron
//senyum//
Boleh saya peluk?
Rebecca Clarin Lawson
//kaget//
Hmm???
Rebecca Clarin Lawson
(EEEEHHHH)
Deonic Ben Cameron
Jika tidak juga tak apa apa
Rebecca Clarin Lawson
B-boleh
//suara kecil//
Rebecca Clarin Lawson
Boleh, paman
Deonic Ben Cameron
Rebecca...
//senyum tipis//
Rebecca Clarin Lawson
(om-om ganteng gini gimana nolak)
Deonic Ben Cameron
//memeluk//
Rebecca Clarin Lawson
//balas//
Deonic Ben Cameron
//mengelus kepala Rebecca//
(saya kangen kamu Eca, selama hampir 5 bulan ini saya berdoa agar kamu cepat kembali)
Rebecca Clarin Lawson
(kenapa gue ngerasa lebih akrab sama om ini daripada mommy?)
Deonic Ben Cameron
//melepas//
Baiklah, sekarang kita bahas terkait ujiannya dulu ya
Deonic Ben Cameron
Silakan duduk di sofa
Rebecca Clarin Lawson
//duduk//
Deonic Ben Cameron
//merapikan lembaran di atas meja//
Rebecca Clarin Lawson
(itu kertas apa?)
Deonic Ben Cameron
Saya jelaskan ulang bahwa ujian kali ini menyangkut ujian kenaikan kelas dan UTS yang tertinggal, maka dari itu disebut ujian kelayakan
Deonic Ben Cameron
Susunan soal sudah saya susun sejak lama sebenarnya, untuk persiapan kamu kembali sekolah
Deonic Ben Cameron
Tapi, karena bangun lebih awal, jadi saya mengurangi tipe soal untuk UAS semester ganjil ini
Rebecca Clarin Lawson
(udh prediksi gue bangun lebih lama? 😅)
Rebecca Clarin Lawson
//mengangguk//
Deonic Ben Cameron
Soal akan dibagi tiga jenis yaitu mipa dan ips untuk penjurusan di kelas 11, juga pengetahuan umum lainnya yang dipelajari saat kelas 10
Deonic Ben Cameron
Untuk tipe soal UTS sudah masuk ke dalam soal penjurusan, jadi bobotnya akan lebih susah dari ujian biasa
Rebecca Clarin Lawson
//glek//
(gue bisa ga ya)
Deonic Ben Cameron
Kamu pasti bisa, saya yakin itu
(karena kamu pintar, Eca...)
Rebecca Clarin Lawson
Ehh?
Deonic Ben Cameron
//senyum//
Deonic Ben Cameron
Sudah siap?
Rebecca Clarin Lawson
Emm ituu
(aduh, bisa lo pasti bisa!)
Rebecca Clarin Lawson
Siap!
Deonic Ben Cameron
Ini soal pengetahuan umum, kerjakan dahulu selama satu setengah jam
//memberikan setumpuk kertas//
Deonic Ben Cameron
Jika sudah selesai, simpan di ujung meja ini lalu ambil soal mipa atau ips
Deonic Ben Cameron
Urutannya terserah kamu, yang pasti masing-masing dikerjakan selama 2 jam.
Rebecca Clarin Lawson
Baik
Deonic Ben Cameron
Silakan kerjakan di meja pojok situ, di sebelahnya ada jam timer yang sudah saya setel
Deonic Ben Cameron
Pencet saat mulai mengerjakan, maka hitungan mundur dimulai
//menunjuk sebuah meja yang telah disiapkan dalam ruangan//
Rebecca Clarin Lawson
//menengok//
Rebecca Clarin Lawson
//mengangguk//
Deonic Ben Cameron
Saya ada rapat jadi tidak bisa menemani
//berdiri//
Deonic Ben Cameron
//mengelus kepala Rebecca//
Semangat ya
Rebecca Clarin Lawson
Iya paman terima kasih
//berdiri membawa soal ujian//
Deonic Ben Cameron
//keluar ruangan//
Rebecca Clarin Lawson
//menghela nafas//
Rebecca Clarin Lawson
//duduk di kursi yang diarahkan Deonic//
Lo bisa Rebecca, lo udah belajar
Rebecca Clarin Lawson
Kayanya paman tadi percaya banget gue bisa ngerjain ini, mana ga diawasin....
Rebecca Clarin Lawson
Emangnya dulu gue sepinter apa?
Rebecca Clarin Lawson
//membuka soal paling akhir//
Rebecca Clarin Lawson
//melotot//
GILA 100 SOAL?!!?
Rebecca Clarin Lawson
Jangan-jangan semuanya 100 soal....
//lemes//
Rebecca Clarin Lawson
Mati gue...
Comments
eshaa
mw juga, becca ayo gantian!
2025-02-23
1
...
modus lu😃
2024-03-16
3